Ada yang suka gk sama cerita ini???
Kalo gk suka nanti gue hapus, tapi kalo suka gass lah lanjutin..
Happy reading
[][][]
"Woy, bos lu ngapain ngelamun" seru bintang sembari melambai lambaikan tangannya di depan wajah gerald.
Gerald tersadar dari lamunannya dan menepis tangan bintang.
Bintang yang diperlakukan seperti itu cemberut, pura pura ngambek padahal gk ada yang ngelirik.
"Si bintang baperan amat" ujar Ino saat melihat bintang cemberut kaya babi.
"Lah baru tau?" Tanya sok dino.
"Diem lu dinosaurus!"
Dino yang tak terima mulai mencekik bintang dan di balas oleh bintang, maka terjadilah pertengkaran yang tak dapat dielakkan.
Dengan Ino yang merekam dengan raut datar sembari memakan somay nya.
Damian dan arda hanya menatap datar mereka, sedangkan gerald sedari tadi hanya diam.
Ia tengah menatap Lamat sang murid baru yang saat ini masih menjadi topik hangat sekolahnya.
Bagaimana tak menjadi topik, siswi yang diketahui bernama, RENA RENDIANA itu sendiri adalah seorang gadis cantik blasteran dan juga seorang anak dari seorang model dan pemilik butik ternama.
Wajahnya yang cantik blasteran Amerika-thailand itu mampu membuat orang yang melihatnya kagum.
Apalagi dengan bodynya yang seperti gitar spanyol.
Uihh, sangat wahh.
Tapi, bukan itu yang menjadi intensi Gerald saat ini melainkan ia kenal betul dengan wajah serta perawakan sang murid baru itu.
Itu.. Rena, teman masa kecilnya dulu sekaligus cinta pertamanya.
Tak salah lagi, itu Rena dilihat dari tatto mawar kecil yang ada pada lehernya.
Ia ingat, Rena membuatnya dulu karna ia sangat menyukai bunga mawar.
Gerald yang terlalu fokus menatap Rena dan tak menyadari bahwa wakilnya kini menatapnya tajam namun tenang.
Damian diam, menatap datar kearah sang murid baru yang menjadi objek sang 'ketua' nya.
"Gerald" panggil Damian dengan suara beratnya itu, membuat beberapa gadis yang mendengarnya tersipu malu.
Padahal panggilan itu bukan kepada mereka.
"Hah, apa?" Tanya kaget Gerald karna memang Damian memanggil tepat di samping telinganya.
Entah hanya perasaannya saja atau memang Damian meniup telinganya pelan.
"Apa?" Tanya gerald sekali lagi karna tak kunjung mendapat balasan dari Damian, Gerald menoleh ke arah Damian dan..
Akibat Gerald yang tiba-tiba menoleh ke belakang kini, hidung Gerald dan Damian bersentuhan.
Gerald segera menjauhkan wajahnya, Damian yang melihatnya hanya menyeringai.
"Wow, is mejing" ujar Ino melihat hal itu ia bahkan melongo, bukan hanya ino namun juga bintang dan dino serta seluruh kantin menatap kaget kejadian itu.
Namun itu memang sudah biasa, tapi mereka masih saja kaget.
Kini seluruh kantin menatap mereka, bahkan sang murid baru yang sedang berbicara dengan teman barunyapun ikut menoleh ke arah mereka.
Saat menoleh tatapan sang murid baru terkunci saat melihat manik coklat terang indah itu.
Itu.. bukannya Gerald?
Teman nya?
Betapa banyak pertanyaan yang hinggap di otaknya, karna rasa penasaran yang kian membuncah Rena pun berdiri dan mulai melangkah mendekati meja yang ditempati sang 'temannya' itu.
"Gerald?" Panggilnya.
Panggilan itu sontak membuat seluruh kantin menatap Rena dengan penasaran dan sinis.
Ada yang penasaran dari mana sang murid baru itu tau nama Gerald, tapi itu memang tak akan aneh karna geraldkan terkenal.
Dan ada yang menatapnya sinis karena dianggapnya caper dan sokab.
"Rena?!" Tanya gerald sembari menatap sendu Rena.
Rena menatap haru pada Gerald dan memeluk tubuh tegap Gerald.
Ini memang Gerald, teman masa kecilnya.
"Gerald i Miss you" ujar Rena sembari memeluk erat Gerald.
Gerald hanya diam mematung namun tak lama membalas pelukan Rena.
Mereka terlarut dalam kerinduan masing masing tanpa melihat ada seorang yang menatap tajam mereka.
Damian yang sudah muak, berdiri dan menarik kencang Rena sampai membuat Rena terjatuh kelantai dengan keras.
Sedangkan gerald menatap kaget dan marah pada Damian.
"APA YANG KAU LAKUK-
Belum selesai membentak wakil kurang ajarnya itu, tangannya sudah lebih dulu di seret entah kemana.
"lepaskan aku bajingan shh" ringisnya tak kala cengkraman di tangannya mengerat.
Dapat dipastikan bahwa nanti tangannya akan memerah atau bahkan biru.
Bukan, apa hanya saja cengkraman Damian tak bisa di anggap remeh.
Damian pergi menyeret Gerald entah kemana, meninggal kan berbagai tatapan yang ditunjukan padanya.
Damian.. gila.
[][][]
KAMU SEDANG MEMBACA
AXZAY AND MINE [bxb]
Novela JuvenilAXZAY nama sebuah gang motor terkenal yang tersohor dimana mana karna kenakalannya dan juga.. kebaikannya. ZENITH GERALD AXENDER, nama ketua gang tersebut. bagaimana jika gerald yang kembali bertemu dengan teman masa kecilnya sekaligus cinta pertama...