aku?? putra seorang duke? {end s1}

#11

"APA YANG SEDANG TERJADI DISINI... "

Duke dan ketiga putranya yang tidak lain papa dan kakak kakakku datang

"lihatlah yang mulia duke, apakah penjagaan keluarga anda sudah menurun sehingga pengemis yang kotor ini bisa masuk" pangeran mahkota menunjukku

"pengemis?"

Duke,kak gael, kak jax dan kak zen melihat kearahku dan "PLAKKK"

Kak gael menampar pangeran mahkota sedangkan duke, kak jax dan kak zen menatap pangeran mahkota dengan tatapan membunuh, hawa dingin menyelimuti mereka

"kenapa kau memukulku?"

"hiks hiks ak-aku berkata jujur hiks ini pemberian papaku hiks hiks"

Aku yg belum menyadari kehadiran duke dan ketiga kakakku karena meringkuk ketakutan tetap menangis, bukan karena apa tetapi trauma yg ku rasakan saat pertama kali bertemu putra mahkota, yang membuat ku hampir mati, ia menyiksaku hingga luka yang ia berikan masih berbekas dipunggungku

"ku-kumohon jangan hiks hiks cambuk aku seperti dulu hiks ak-aku bersalah hiks hiks"

KEMARAHAN DUKE DAN KETIGA KAKAKKU MELONJAK

"GAEL"

"iya ayah"

"GENDONG CIEL DAN TUTUP MATANYA"

"baik ayah"

Kak gael menggedongku, aku menatap kak gael dan menangis lagi

"hiks hiks aku tidak hiks bersalah kak hiks, ciel hiks tidak mencuri hiks"

"iya, kakak percaya pada ciel, sekarang tidurlah sayang"

Kak gael menutup mataku dan aku tiba tiba tertidur

"JAX, ZEN"

"YA AYAH" jawab mereka serentak

"APAKAH AKU TERLALU LEMBEK SEHINGGA ADA YANG BERANI MENYENTUH ANAK ANAKKU?"

Semua orang gemetar ketakutan termasuk pangeran mahkota

"APA KAU MENYEBUT PUTRA KU PENGEMIS KOTOR PANGERAN?"

"ha? Putra?"

"YA, ANAK YANG KAU BILANG KOTOR ITU PUTRA KU"

"sa-saya tidak tau dia putra anda yang mulia duke, saya pernah bertemu dengan nya, dia hanyalah pengemis rendahan, dia pasti membohongi anda agar dia hidup mewah"

"HAAA, APAKAH MAKSUDMU AKU TIDAK MENGENALI PUTRA KU SENDIRI PANGERAN?"

Raja tiba tiba datang dan "plakk" ia menampar pangeran mahkota

"maafkan putraku duke, ia hanya masih anak anak, dia bodoh dan ceroboh, dan dia belum tau apa apa"

"heh, jadi maksud anda, anda menenpatkan anak bodoh sebagai pangeran mahkota dari begitu banyaknya putra anda yang mulia?" ucap duke efron dengan nada mengejek dan menghina

Raja mengepal tangan nya menahan amarah

"ini tidak akan terjadi lagi dimasa depan, untuk sekali ini maafkan dia duke" kata raja dengan menahan amarah dan emosinya

"PESTA INI DIBUBARKAN, KARENA ADA MASALAH" teriak duke kepada semua orang

"jax"

"iya ayah"

"bawa pangeran mahkota ke penjara bawah tanah malam ini kalau dia melawan seret dia, patahkan tangan dan kaki nya tapi jangan membunuh nya, karena kematian terlalu mudah untuknya"

"baik ayah"

"gael"

"iya ayah"

"cari tahu siapa saja yg berani menggertak dan menghina ciel tadi dan kirimkan daftarnya padaku"

"baik ayah"

"terakhir zen"

"ya ayah"

"bunuh anak baron yang bersama pangeran mahkota tadi, dia merani menertawakan anakku dan beraninya dia menghinanya"

"baik ayah"

"ohya sebastian"

"iya tuan"

"Setelah gael memberikan daftar nya, kau tau apa yg harus kau lakukan bukan?"

"iya tuan"

"cari kelemahan mereka dan buat mereka saling menjatuhkan, untuk para bangsawan serakah itu kita tidak perlu turun langsung"

"sesuai perintah anda tuan"

"gael, bawa ciel kemari"

"iya ayah"

"aku akan mengantar ciel kekamar, kalian bergerak lah"

"siap ayah/tuan"

.
.
.
.
Tbc