Cool With You Sequencia Series EP9

84 10 7
                                    

"Kamu kenal Gansa kan?" Hana melanjutkan kalimatnya.

Cia memberikan tatapan penuh tanda tanya. Bagaimana Hana tau kalau gelang itu pemberian dari Gansa?

Cia menghela napas panjang..

"Iya ini dari Gansa, Gansa Drelle" Jelas Cia singkat.

"Kamu pacarnya?" Hana bertanya lirih.

"Aku rasa udah bukan, hubungan kita cukup buruk tahun terakhir ini" Cia menatap gelang itu, dan tersenyum miris.

"Karena aku kan..? Hubungan kalian buruk" Hana menyeka matanya berlinang.

Cia masih tidak mengerti, Hana menggenggam tangan Cia.

"Tolong telfonin Gansa, bilang kalau aku ada disini.." Hana memohon.

Cia tidak mengerti kenapa Hana bisa mengenal Gansa? Ia sejujurnya tidak ingin menghubungi Gansa lagi.

"Tidak, jangan namaku.. bilang aja kalau kamu sakit dia pasti dateng" Hana mengeratkan genggamannya ke Cia.

"Aku minta maaf..., karena aku.. karena Gansa tidak pernah menceritakan segalanya membuatku menjadi egois.." Hana menelan ludahnya susah.

Cia akhirnya meng-iyakan permohonan Hana, ia menelfon Gansa dan benar saja langsung diangkat.

"Gansa aku sakit.." Ucap Cia sambil sesekali melihat Hana.

"Cia kamu sakit apa? Kamu dimana? " Sahut Gansa dari panggilan telfon.

"Aku di rumah sakit ujung cafe biasanya, cari aja ruang mawar no 14 aku disitu" Jelas Cia.

"Tungguin aku otw kesitu" Jawab Gansa.

Cia memutuskan panggilan sepihak mengatur napasnya. Ia masih belum siap bertemu dengan Gansa, cowok yang pernah ia cintai namun pergi dan menghilang begitu saja.

"Tolong jelasin.. kenapa kamu kenal Gansa dan tahu tentang gelang ini.." Tanya Cia datar mencoba menetralkan keadaan.

"Ini salahku.. karena aku sakit lalu datang di kehidupannya aku tidak mengerti kalau Gansa punya pacar dia sangat tertutup aku pikir aku memilikinya selama ini tapi setelah melihat banyak tentangmu itu membuatku sadar.." Hana menjelaskan manik matanya terlihat menyesal.

Cia menggeleng pelan, apakah perubahan sikap Gansa dan alasan ia menghilang karena Hana? Inikah jawabannya?

Tak selang lama Gansa datang membuka pintu, membuat Hana dan Cia refleks menoleh.

Gansa bingung kenapa ada Hana? Hana terbaring lemah. Disampingnya ada Cia.. ia tidak tahu situasi macam apa ini. Kedua cewek yang membuatnya bimbang selama ini kini berhadapan dengannya.

Langkah Gansa terhenti ia ragu, menatap Cia dan Hana secara bergantian. Cowok itu bingung ingin membuka percakapan dengan apa, antara ingin menjelaskan atau bungkam.

Sementara Cia menatap sengit Gansa, seolah tidak suka karena cowok itu tetap diam tidak ada penjelasan.

"Jelasin.." Hana membuka suara lirih.

Sementara Cia hanya melirik malas seolah menyuruh Gansa untuk mendekat ke arah mereka.

"Maaf kalo gak pernah bilang selama ini" Jawab Gansa singkat.

"Dia pacarmu kan?" Hana melirik Cia sekilas.

"Mungkin, atau udah bukan lagi" Gansa berusaha menenangkan dirinya, entahlah jawabannya salah atau benar memang begitu keadaannya.

"Harusnya lo jelasin ini semua dari awal.. Lo gak akan pernah tau rasanya gimana ditinggal tanpa kabar dan terus-terusan di boongin, dibikin berharap tapi apa? Kayak gini kan akhirnya.." Cia mengeluarkan isi hatinya selama ini ia sudah cukup muak.

Cool With You (New Jeans x Enhypen x BoyNextDoor)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang