19

184 19 4
                                    

Soonyoung pulang, keluarga nya sudah berada di ruang makan.

"Kak kamu udah makan?"bunda menyambutnya dengan baik namun tatapan ayahnya baginya menakutkan.

"Ayah udah denger dari guru kamu"soonyoung menundukkan kepalanya.

"Gak papa itu bukan salah kamu kalau gak masuk jalur eligible bisa jalur tes kan?"

"tapi kenapa kamu tadi bolos sekolah? justru itu yang bikin ayah marah"

"maaf yah"bunda memeluk soonyoung.

"Kamu mau istirahat atau makan kak?"

"istirahat aja bund"bunda mengecup pipi soonyoung.

"yaudah selamat istirahat kak"soonyoung pergi kekamarnya,hari ini begitu berat baginya.

Masalah dirumah sudah selesai tapi disekolah?dia pasti masih di olok olok.

Memang kehidupan itu tak bisa ditebak.

Keesokan harinya soonyoung takut untuk sekolah.dirinya tidak niat sekolah tapi ayahnya bisa marah kalau dia absen hari ini.

"nyoung!!"

Jihoon memang sudah datang dari tadi karena masih khawatir dengan soonyoung.

"lo ngapain disini?"

"sarapan bareng bunda"

Bukan hanya jihoon yang ada disana ada wonwoo juga yang duduk di antara jihoon dan mingyu.

"Lo gak papa kan soon?"

"lo liat gimana?"Sooyoung juga agak heran kenapa wonwoo menanyakan tentang dirinya biasanya kan dia hanya peduli dengan adiknya.

"gue nanti bareng kalian ya?"

"boleh kok won"

"tumben,lo ga sama dia?" Kan,ada yang aneh sama wonwoo.

"gue mau ikutan belajar sama kalian"

"Lo kan masuk eligible?" Ucap jihoon kepada wonwoo.wonwoo jadi bingung membuat alasan apa untuk ikut bersama mereka.

"Ya kan belum tentu masuk ke univ gimana sih"

"ga,lo belajar sendiri"

"bang ga boleh gitu ah kasian wonwoo" ucap bunda.

wonwoo tau saat ini dirinya amat sangat membingungkan apalagi tak ada hentinya mingyu nya dari tadi menatapnya.

Ingin sekali wonwoo genggam tangan mingyu dan berucap maaf tapi kata hatinya sangat enggan untuk di ajak kerja sama.

"bund aku berangkat ya"

"gak bareng wonu?"

mereka berdua saling bertatap tapi mungkin mingyu sudah tau jawaban dari mata wonwoo.

mingyu memilih diam dan pergi berpamitan.

"kalian berantem ya?"

"engga kok bund" senyum palsu dari bibir wonwoo yang timbul.

ada apa dengan wonwoo? harusnya dia menjelaskan tentang yang dia inginkan hubungan dirinya dengan mingyu menjadi bagaimana,bukannya diam saja seperti ini.

.

Soonyoung tau dia akan menjadi bual bualan teman kelasnya. Dari awal masuk sudah banyak menyindir.

Apa memang dulu dia terlalu sombong kepada teman temannya?

Ah apa jiwanya memang sepenjahat itu ya?makanya banyak tak menyukainya.

"mikirin apa sih?"

jihoon baru datang ke kelasnya karena memang baru terdengar bunyi bel disekolah.

"ga ke kantin?"

"males" soonyoung menidurkan kepalanya di meja sekolah.bisa ia rasakan jihoon membelai rambutnya dengan lembut.

"ada yang jahat ya?"

"hmm"

"kalau ada apa apa bilang ke gue ya"

"iya"

Jihoon sudah biasa kok dengan sautan dari soonyoung seperti ini.

Jihoon sudah mulai mengenal soonyoung itu orang seperti apa,tidak seburuk orang kira kok hanya saja soonyoung masih bingung dengan bagaimana interaksi secara normal.

soonyoung bisa mulai dari masuk sekolah dasar sampai sekarang bisa tak punya teman,dia bisa tertahan seperti itu.

mungkin kalau jihoon sudah bertanya tanya apa masalah di dalam dirinya sampai orang orang tak mau berteman dengannya.

"lo jajan sana"

"males"

ada decihan dari mulut soonyoung keluar.jihoon mengikuti jawabannya tadi.

beda dengan jihoon dan soonyoung yang menikmati jam istirahat di kantin.

kalau wonwoo dirinya sendirian, sangat berbeda dari sebelumnya yang selalu bersama mingyu.

dia kan yang minta seperti ini, menjauh dari mingyu.

"lo kenapa sih won"ucapnya kepada dirinya sendiri.

wonwoo bisa melihat di meja seberang sana ada mingyu yang asik bersama teman temannya.

rasa iri dan sedih karena ternyata mingyu sangat baik baik saja kalau tidak bersamanya, berbalik dari dirinya yang terlihat menyedihkan.

tapi wonwoo merasa bahagia juga karena akhirnya mingyu bisa tersenyum selebar itu ,dulu mana bisa tersenyum seperti itu karena masalah keluarga.

setidaknya ada sisi positif mereka berjauhan seperti ini.

mingyu tak sendiri.

jangan lupa vote dan komennya ya!! love u reader🧡

starting after 6 years of ageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang