Tak terasa sudah 1 Minggu Rony dan Salma menjadi pasangan suami istri, mereka memutuskan untuk pindah ke kontrakan
Rony menjalani kehidupan dengan semestinya mencari uang untuk istri tercinta nya Salma
"Ony bangun ini udah jam 7, nanti kamu telat" ucap Salma berusaha membangunkan sang suami, tetapi panggilan Salma tak di hiraukan sama sekali
Cup
Salma dengan sejuta ide pun melancarkan aksi nya dengan mencium pipi sang suami
Seketika Rony pun terbangun lantaran terkejut
"Cepat mandi kamu ini udah telat Ron" ucap Salma
Rony pun masih terdiam mungkin sedang mengumpulkan nyawanya
Salma yang kesalpun langsung saja mengambil bantal dan melemparnya ke Rony "RONY PARULIAN INI UDAH JAM 7 LU GA BERANGKAT KERJA" habis sudah kesabaran Salma , ingatkan Rony bahwa Salma memiliki kesabaran setipis tisu di bagi 7
"iya sayang" teriak Rony sambil berlari ke kamar mandi
Pasutri ini baru juga nikah udah teriak-teriak mungkin itulah pikiran dari para tetangga Salma dan Rony
----
"Aku berangkat dulu ya ca" ucap Rony sambil mencium kening Salma
"Hati-hati dijalan" balas Salma dengan tersenyum manis
Salma memulai tugas nya menjadi seorang istri, membersihkan rumah, mencuci baju dan yang lainnya, mereka tinggal dengan sederhana lantaran Rony juga baru keterima kerja di sebuah cafe ternama di kota
Setelah selesai melakukan pekerjaan nya Salma pun duduk di sofa dengan tv yang menyala jangan lupakan cemilan di hadapannya
Tok tok tok
Pintu pun berbunyi,mau tidak mau Salma membuka pintu nya
pintu pun terbuka menampilkan sepasang lelaki dan perempuan dengan kresek yang di pedang
"Assalamualaikum mamiiiiiiiii" ucap Nabila dengan langsung memeluk Salma
Orang yang datang itu adalah Nabila dan Paul
"Waalaikumsalam nab, aku kaget tau" ucap Salma terkekeh dan membalas pelukan Nabila
"Ini bocah dari tadi minta kesini kata nya kangen sama lu makk" ucap Paul menimpali
"Lu pikir gue emak lu apa, Mak Mak Mak" sinis Salma ke arah Paul
"Ahahahahaha marahin aja kak Salma tadi dia cubit cubit aku tauu" ucap Nabila mengompori
"Heh Paul kenapa lu cubit cubit anak gue, gue bilangan Rony ya anak nya di cubit-cubit" Salma pun berucap dan berusaha mencubit Paul
"Eh ampun , Salmakkk sakittt oii" jerit Paul lantaran Salma mencubit nya terus menerus
"Udah udah , kak Salma tega banget sih ga nyuruh kita masuk, cape tau berdiri terus" ucap Nabila tersenyum
"Eh iya iya masuk, aduh sampai lupa kan" balas Salma
"Aduh lupa, aku belum beli keperluan dapur nab, ini juga cemilan Rony yang beliin, minumnya air putih aja gapapa kan?" Ucap salma tak enak
"Ayo kita beli belanjaan" ajak Nabila
"Nah ide bagus tu, Ayokkk kita berangkat" ucap Salma bergegas mengambil tas nya
"Eh iya ini hampir lupa, ini tadi aku sama Paul ga sengaja lewat tempat anak kecil, jadi baju ini lucu banget, terus aku beli , ini untuk kakak" ucap Nabila yang di balas gelengan oleh Paul
"Hah? Untuk apa ini nab?" Tanya Salma heran
"Heheh untuk debay, debay tenang aja nanti kalau kamu udah keluar kakak nab beliin mainan sama baju yang bagus untuk kamu" ucap Nabila
" nab jadi aja belum" lirih Paul
Begitu pun salma yang sedang salting dengan perkataan nabila

KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Untuk Salma
Random"Jodoh di tangan Tuhan" "Tuhanmu atau tuhanku?"... ---- "Antara azan yang berkumandang,Dan lonceng yang berdentang,Antara kiblat yang menentukan arahku pulang,Dan salib yang membuatmu tenang" "Sebrengsek apapun aku,Takkan ku rebut kamu dari tuhanmu"...