8

46 8 28
                                    

"Aku mengharapkan cinta yang sempurna sebagaimana mestinya" ~ Jeong Jimin



_______________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

_______________

Welcome to Konflik Utama In Fake Love!

"Ambil saja semuanya yang aku miliki, asal jangan ambil Rasaku kepada Hwang Yeonrin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ambil saja semuanya yang aku miliki, asal jangan ambil Rasaku kepada Hwang Yeonrin ... "



Jimin segera mematikan ponselnya dirasa ia sudah mulai lelah berdebat dengan seseorang di dalam pesan. Tujuannya kemari adalah untuk membuang jauh pikiran dan bebannya hari ini. Namun seseorang terus mengirimkannya pesan,hal itu membuat Jimin takut hilang kendali dan kehilangan mood.

Maka, satu-satunya cara yang paling tepat adalah..."Kau mau popcorn?" Ucap Jimin yang tentu diangguki cepat oleh Yeonrin. Hal itu membuat Jimin sedikit lega,dirinya tidak perlu lagi mencari alasan untuk segera keluar dari Ruang teather itu. Sebentar saja,aku hanya perlu berbicara dengan seseorang agar aku bisa fokus padamu...

Karena sesuai dengan apa yang Hwang Yeonrin hawatirkan,Jimin sedang dalam keadaan yang tidak baik-baik saja.
Hati dan pikirannya tengah terhantam oleh badai "Aku belikan dulu ya..." Jimin hendak bangkit, namun Yeonrin segera menahannya. Membuat Jimin kembali duduk, Jimin menatap sang gadis dan menunggu kekasihnya itu untuk membuka mulutnya. Namun,

Mulut Yeonrin masih terkatub,entah apa yang ingin gadis itu katakan. "Ada Apa?" Tanya Jimin sembari melirik jam yang melingkar ditangan kirinya.

"Jika tidak ada yang ingin kau katakan, biarkan aku pergi sekarang..." Imbuh Jimin diiringi dengan tangan Yeonrin yang melepaskan pegangannya pada Jimin.

"Aku hanya ingin bilang kalau filmya hampir mulai jadi, jangan terlalu lama" Sebisa mungkin Yeonrin mengulas senyum. Walaupun hatinya terlihat begitu gelisah. Jimin mengangguk dengan cepat agar tidak membuang waktu lagi karena film mereka akan segera diputar. Pria itu kemudian sedikit membenarkan masker dan juga topinya.

FAKE LOVE (LIE Version 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang