Harmony Of Blood & Light - Beomtae

Chapter 14

Sebelum baca, jangan lupa vote yaa, thank u<3

Enjoy!

—

Hari hari Taehyun berada di dalam penjara bawah tanah ini. Taehyun mulai terbiasa dengan udara pengap di sini. Cahaya pun ia sudah mulai bisa beradaptasi. Lengan dan kakinya diobati, namun hanya sekali saja.

Mereka memang benar-benar vampir yang tak punya hati.

Ia diberi makan, namun Taehyun terkadang tak mau memakannya karena tidak nafsu. Semangat hidupnya berkurang, makannya juga tidak teratur.

Oleh sebab itu aku semakin kurus setiap harinya.

Jika Taehyun di periksa dayang, mungkin saja ia sudah kekurangan gizi dan dehidrasi karna kekurangan makan dan minum.

Taehyun juga semakin lusuh dan kotor karena tak mandi selama berhari-hari. Namun aroma tubuhnya tak bau.

Namun, ada sesuatu yang berbeda hari ini. Tepat 2 Minggu setelah kejadian hari ia tertangkap.

Ia dikeluarkan dari penjara dan mengikuti pengawal yang berjalan.

Ia dibawa ke atas, dimana tempat pemilik rumah itu berada. Lalu ia dibawa oleh pengawal menuju ke bathtub. Kenapa tiba-tiba Taehyun dimandikan?

Awalnya Taehyun biasa saja. Mungkin ia sudah terlalu bau dan kotor? Namun ia melihat penghuni penjara lain lebih kotor dan bau daripada dirinya seperti tidak diurus sama sekali

Apakah.. dirinya akan dijual??
Tidak! Tidak mungkin... Tidak mungkin kan??

Lebih baik ia membusuk dipenjara daripada ia menyerahkan dirinya pada vampire manapun.

Taehyun memakai baju yang sudah disediakan, yaitu baju panjang dengan lengannya juga panjang berwarna putih.

Lalu ia dipakaikan pengharum badan yang sangat menyengat. Ia dipakaikan kain untuk menutup mata dan mulutnya.

Lalu dia dipaksa berjalan dalam keadaan matanya tertutup. Taehyun tidak bisa berteriak maupun melihat. Ia merasakan tangan dan kakinya yang akan segera sembuh pun kembali sakit dan sedikit mengeluarkan darah diperbannya.

Ia dapat dirasa bahwa ia naik dan duduk dalam kereta kuda. Dan kereta kuda tersebut segera bergerak menuju ke suatu tempat.

Taehyun tidak bisa melihat maupun berbicara saat ini karna kedua itu ditutup oleh kain yang sangat kencang. Tangan Taehyun di borgol kebelakang membuat ia tak bisa berbuat apa-apa.

Kali ini dia putus asa lagi, ia tak mampu melawan para vampir yang begitu jahat.

Tak lama, kereta kuda tersebut berhenti dan Taehyun merasa dilapisi kain lagi lalu di paksa keluar dari kereta kuda dengan lengan tangan yang masih sangat sakit.

Lalu Taehyun di hempas disebuah ruangan, ia tak tau ruang apakah itu. Baru saja di hempaskan, Taehyun dipaksa berdiri lagi oleh penjaga tersebut. Taehyun di dudukkan disebuah kursi lalu pergelangan kaki dan tangannya di borgol yang ada di kursi tersebut, membuat Taehyun tak bisa berbuat apapun, ia hanya bisa duduk. Taehyun ditinggalkan sendirian disini. Ia hanya bisa berharap kepada dewa dewi agar membantunya.

Untung saja, Ia sudah di beri makan saat sebelum membersihkan dirinya. Jadi untung saja Taehyun tak merasa lapar saat ini.

Dengan jubah putihnya serta mata dan mulut yang tertutup, membuat Taehyun berfikir bahwa ia akan dijual saat ini. Taehyun lagi-lagi menangis tak bisa berbuat apapun. Baru saja ia membuang pikiran buruknya, namun ia malah mendapatkannya saat ini.

Dirinya terdiam selama diruangan tersebut. Setelah berselang lama, Taehyun mendengar suara pintu terbuka dengan langkah kakinya yang perlahan seperti mendekat.