Sick

43.1K 428 14
                                    

"Suhu tubuhnya 39,4°C" Ucap dokter setelah memeriksa kondisiku.

"Ya ampun kenapa bisa tinggi sekali, dok?" tanya mama kaget.

"Kemungkinan karena faktor kurang tidur" Jawab dokter.

"Apa Anna masih mengkonsumsi obat tidurnya setiap malam?" tanya dokter.

"Sudah beberapa minggu ini tidak dok" Jawabku dengan suara parau.

"Kamu harus meminumnya atau kamu bisa menggantinya dengan mencari kegiatan yang bisa membuat tubuhmu lelah dengan begitu rasa kantuk akan muncul dengan sendirinya" Jelas dokter.

"Baik dok" Ucapku.

Aku memiliki insomnia yang bisa dibilang cukup parah, aku harus selalu mengkonsumsi obat tidur setiap malam, tapi beberapa minggu ini aku tidak mengkonsumsinya karena kupikir tidak baik untuk tubuhku jika terus menerus mengkonsumsi obat seperti itu dan hasilnya aku malah jadi sakit begini.

Aku cukup sering mengalami demam tapi kali ini adalah demam terparah yang pernah aku alami, biasanya hanya mencapai 38°C tapi sekarang sampai 39,4°C.

"Baiklah ini resep obat yang harus dibeli dan tolong pastikan Anna mendapat istirahat yang cukup" Ucap dokter.

"Terima kasih dok" Ucapku.

"Sama-sama Anna, cepat sembuh ya" Ucap dokter, lalu keluar dari kamarku dan turun ke bawah mengikuti mama.

Setelah mengantar dokter, mama kembali masuk ke kamarku dengan membawa sepiring buah semangka dan menaruhnya di atas nakas di samping tempat tidurku.

"Na makan semangkanya, kata dokter air yang terkandung di dalam semangka bisa membantu menurunkan panas tubuh".

"Tidak mau ma, aku mual".

"Makan sedikit saja Anna" Ucap mama sambil menyodorkan potongan buah semangka ke mulutku.

Aku menggeleng kecil lalu menutup mulutku menggunakan selimut dan sedikit mendorong tangan mama.

"Kamu ini memang susah dikasih tau, ya sudah mama mau nebus obat dulu di apotek" Ucap mama sambil memakan potongan buah semangka yang tadi dia sodorkan ke arahku.

"Iya ma" Jawabku singkat.

Setelah mama keluar dari kamarku, aku memejamkan mata berharap sakit di kepalaku sedikit menghilang.

Buzz Buzz Buzz~

Ponsel ku bergetar tanda ada panggilan masuk, aku menghela nafas dan membuka mata, tanganku meraih ponsel yang ku simpan diatas nakas.

"Mika" Gumamku setelah melihat nama yang tertera disana.

"Halo Na, kamu lagi apa? aku gabut nih, jalan yuk" Ucapnya setelah aku mengangkat telepon.

"Hari ini tidak bisa Mik, aku lagi sakit dan butuh banyak istirahat".

"Hah?! kamu sakit apa?".

"Biasa demam".

"Oke, otw!" Setelah mengatakan itu dia langsung menutup telponnya, aku tersenyum kecil mendengar itu, dia selalu sangat khawatir saat mendengar aku sakit.

Aku mematikan ponsel ku, menaruhnya kembali ke atas nakas dan memejamkan mata. Beberapa saat kemudian, samar-samar aku mendengar seseorang mengetuk pintu kamarku lalu membukanya.

Aku merasakan telapak tangan seseorang memegang keningku, "Badanmu panas sekali Na" Ucapnya kaget.

Perlahan aku membuka mata dan melihat Mika sudah duduk di samping tempat tidurku, "Pasti kamu kurang tidur lagi" Tebaknya.

Oneshot GXG Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang