5. Garis Finish

90 7 0
                                    

"HAIII BEBEBKUUU!!! REV LAGI GABUT JADINYA ADA BONUS HEHEHE, BTW SELAMAT MEMBACAAAA"-rev

"YEYYYYYYYY!!" teriak salah satu pendukung pembalap motor, mereka bertepuk tangan bergembira.

Tebak siapa yang menang? Naren? Alex?? yap itu Alex.

"Anjing, sialan gue kalah" kata Naren membuka helm full facenya dan turun dari motornya.

Naren mengacak-acak rambutnya dengan kecewa, Mulan pun turun dari kursi penonton dan menghampiri Naren.

"Gapapa Ren lu udah berusaha, meskipun 25 juta melayang" kata Mulan nada bercanda.

"Anjing lu" kata Naren.

"Cowo kok emosian? PMS ya?" kata Mulan tertawa kecil.

"Gak lucu babi" kata Naren dengan wajah kesalnya.

"Anaknya siapa sihh kok lucu banget kek monyett~" kata Mulan mencubit pipi Naren, Naren yang pipinya dicubit oleh Mulan pun pasrah.

"Btw katanya ada hukuman buat yang kalah" kata Mulan berhenti mencubit pipi Naren.

"Apa hukumannya memang?" tanya Naren.

"Hmm bukan hukuman sih tepatnya, jadi lu harus nurut apa kemauan pemenangnya dan sampe kapan tergantung pemenangnya maunya lu jadi BABU sampe kapan.." panjang Mulan, ia menekankan kata "BABU" karena ia tau yang kalah adalah sepupunya sendiri.

"Watdefak?! anjing lu kok kagak beritahu gue sih?! gue jadi babu dong?!" kata Naren shock.

"Ya gue beri tahu lu pas selesai balapan, gue lupa cuy" kata Mulan, tertawa kecil.

"Dahlah gue pasrah, gue mau ke Alex" kata Naren nada pasrah.

Naren pun berjalan menuju Alex yang sedang berdiri di sebelah motornya dan melihat hp.

"Selamat kemenangannya.." kata Naren dengan nada datar.

"Thanks" kata Alex yang masih melihat ke arah hpnya.

"Emm gue kalah, otomatis gue harus nurut kemauan lu" kata Naren.

"Hmm terus?" kata Alex nada dingin dan sekarang ia menatap mata Naren.

"Y-ya lu mau apa?" kata Naren tidak berani melihat mata Alex.

"Hmm nomor telepon lu, ya ga kenapa-napa sih biar gue bisa ngomong ama lu di hp aja" kata Alex panjang lebar.

"Gue kira orang dingin kek gini kagak bisa ngomong panjang lebar" batin Naren.

"Yaudah ni nomor telepon gue" kata Naren menyodorkan hpnya yang dilayar tertulis nomor hpnya. Alex pun terdiam, ia menyalin nomor telepon Naren ke hpnya.

"Thanks" kata Alex.

"Ya, gue mau ke temen gue bayy" kata Naren meninggalkan Alex yang terdiam.

"Naren.." batin Alex(?)

"Hwehehe"-rev

"Lan.." kata Naren dengan nada pelan.

"Paan?" tanya Mulan sambil merokok.

"Gue pulang, TAKUT BEJIR EMAK GUE NGIRA ANEH-ANEH KE GUE PULANG JAM SEGINI!!" kata Naren dengan nada tergesa-gesa.

"Iye-iye, sana pulang" kata Mulan.

"BABAYYY ANAKNYA PAK ASEPP!!" teriak Naren, suaranya bikin gendang telinga Mulan hampir pecah.

Naren pun meninggalkan area balap, ia menaiki motornya dan menggunakan helmnya. Saat itu sepi jalannya. .tapi boong lewatnya kan di jalan raya, macet banget mana banyak kendaraan. Naren akhirnya sampai ke rumahnya, dia capek pake banget karena di jalan macet.

Ia mengetuk pintu dan..

"Habis dari mana kamu?"

Pertanyaan mamanya bikin jantung Naren pindah ke lutut.

"DORRR!!! Semangat Naren awogawog, MAKASIHHH YAA YANG UDAH BACA KENZONAREN^^"-rev

To be continued..

My True Love [BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang