15.

1.5K 101 12
                                    

"Mark, ambilkan itu"

Mark menatap kari telunjuk Haechan yang menunjuk sebuah kotak berwarna di samping tempat Kasir.

"Katanya ingin memiliki Aegi Lucu, tidak jadi?" tanya Mark Heran.

Memang mereka berada Toko serba ada yang berada tak jauh dari kediaman Seo di Thailand.

"Ingin mencobanya" Cicit Haechan, yang terdengar lucu bagi Mark.

"Kita Belum selesai sayang, Kita beli nanti setelah semua terbeli, oke?"

Haechan hanya mengangguk, ia menatap beberapa Snack kesukaannya dan beberapa barang lainnya.

"Permisi, Apa anda memiliki Uang Cash?"

Tiba-tiba muncul seorang perempuan di belakang Mark, Ia memakai Bahasa Thailand dan bersyukur Mark masih mengerti.

"Punya, Anda butuh berapa?" Tanya Mark.

"Hanya 3 dollar, Aku baru tau kalau Dompetku tertinggal di apartement ku" Jawab perempuan tersebut.

Mark mengangguk, ia merogoh sakunya namun tak menemukan Dompetnya.

"Mark kenapa kau lama sekali?" Tiba-tiba Haechan datang dengan Keranjang Belanjaan mereka, Keranjang belanjaan itu sudah terisi penuh oleh Snack Haechan.

Haechan menatap Perempuan di sebelah Mark, "Siapa dia?" Tanya Haechan.

"Ah, dia-"

"Aku Veny, Pacarnya"

Deg

"Huh?"

Mark menatap Tajam perempuan yang di ketahui bernama Veny Itu.

"Pacarnya?"

Haechan yang memang berdarah setengah Thailand tentu mengerti apa yang perempuan ini katakan.

"Benar, Kau pasti adiknya bukan?" Tunjuk perempuan itu kepada Haechan.

"Aku?" Haechan menunjuk dirinya sendiri, Ia tak percaya dirinya di panggil Adiknya Mark.

"Ya, Kenapa?"

Entah kenapa Mark hanya diam saja menatap kedua Lawan jenis yang sedang hampir bertengkar ini.

"Maaf Nona aku Bukan adiknya, melainkan Kekasihnya" tekan Haechan geram.

"Penipu" Veny nampak tak percaya.

"Siapa yang kau panggil penipu, dasar Penipu" Haechan menahan tangannya supaya tak mencakar wajah perempuan di depannya.

"Sayang, Katakan pada dia Bahwa aku Pacarmu" Veny memeluk lengan Mark manja sembari mengeluarkan wajah Imutnya.

"Mark" Tekan Haechan memanggil Mark

Mark tersenyum tipis, "Maaf Nona, Tapi dia Kekasih saya" Mark merangkul pinggang Haechan mendekat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mark tersenyum tipis, "Maaf Nona, Tapi dia Kekasih saya" Mark merangkul pinggang Haechan mendekat.

Veny tersenyum sinis "Kalian pembohong bukan?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Veny tersenyum sinis "Kalian pembohong bukan?".

Haechan melotot, "Kau perempuan Sialan, kekasihku sudah mengatakan yang sejujurnya, Aku Memang Kekasihnya, dan kami akan menikah sebentar lagi, Dasar Perusak Hubungan Orang!!"

Teriakan Haechan mengundang Atensi semua orang yang berada di sana.

Veny mencibir, "Ya sudah sih" Ia Pun Pergi, meninggalkan Haechan yang masih kesal.

"Fuck You!!"

Tuan muda Seo_Markhyuck Story//SlowUpdateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang