13

710 56 0
                                    

Sebelum membaca usahakan untuk vote dulu ya 🌟

Happy reading

"Hahaha, kak Alexa tolong Xavia kak, ada makhluk jelek yang Sedang mengejar Xaviaa"

Alexa yang sedang duduk memakan apel Di atas alas yang sudah dipersiapkan sebelumnya kini menoleh kearah suara yang memanggilnya tersenyum sambil menahan tawanya, karena Xavia mengatai Xander jelek

Ya, makhluk jelek yang yang mengejar Xavia adalah Xander, mereka berdua sedang bermain lari-lari disekitar danau, sedangkan Alexa mengawasi adik-adiknya sambil duduk santai di atas karpet yang terdapat berbagai macam buah-buahan di atas karpet tersebut

Akhirnya setelah penantian selama berabad-abad lamanya, Xander dan Alexa bisa menculik Xavia dari ibu mereka, sedangkan ayah mereka masih sibuk bergelut dengan berkas-berkas yang merepotkan

Tadi saat Xander dan Alexa sedang berjalan-jalan tiba-tiba mereka melihat Xavia berjalan dari arah taman, segera saja Xander dan Alexa menghampiri Xavia lalu bertanya dimana 'para pawangnya' (translate : ayah dan ibu mereka)

Kemudian kata Xavia ayahnya sedang pacaran dengan berkas-berkas kesayangan nya dan ibunya sedang mengadakan pesta minum teh ditaman, tadinya Xavia bersama ibunya, tapi lama-kelamaan Xavia bosan, lalu pamit pada ibunya untuk pergi

Lalu karena mendapat kesempatan yang bagus Xander dan Alexa segera mengajak Xavia bermain bersama, tadinya mereka bermain petak umpet bertiga tapi kemudian Alexa merasa agak lelah dan ingin duduk santai sambil makan cemilan

Jadi Alexa meminta pelayan untuk mengambil alas yang biasanya digunakan untuk piknik, sekaligus minta diambilkan minuman dan buah-buahan, sementara Xander dan Xavia bermain kejar-kejaran

Hap

"Kena kau"

"Ahahaha kak Xander hentikan itu geli haha......"

"....Kak Alexa tolong Xavia haha, kak Xander hentikan "

Alexa terkekeh geli melihat interaksi adik-adiknya

"Sudah ya, adik-adik kakak yang paling menggemaskan, ayo kesini dulu istirahat, kalian pasti lelah, tadi kakak meminta dibuatkan minuman oleh pelayan"

Xander segera melepaskan Xavia dari dekapannya lalu menggandeng tangan Xavia berjalan menuju kearah Alexa yang sudah menunggu mereka

"Huh siapa suruh kau mengatai kakak mu yang paling tampan ini dengan sebutan makhluk jelek "

"Hihi maaf kakak"

"Sudahlah Xander terima saja kenyataan nya, Xavia mengatakan hal jujur kok, kau itu kan memang jelek"

"Huh, kalau aku jelek itu berarti kakak juga jelek, secara kita kan sama-sama anak ayah dan ibu"

Xander dan Alexa saling memandang dengan sengit, lalu mereka gelagapan karena mendengar adik kesayangan mereka terisak kecil

"Hiks....hiks, jadi kalau begitu, apa selama ini Xavia adalah anak angkat? Bukan anak ayah dan ibu? Soalnya Xavia selalu mendengar dari ayah, ibu, kak Xander ,dan kak Alexa kalau Xavia cantik dan tidak jelek, sedangkan...."

"...hiks, sedangkan anak ayah dan ibu kan jelek"

"TIDAKKK"

Xander dan Alexa spontan menjawab dengan kompak pertanyaan polos dari adik kecil mereka

happiness Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang