A Drop of Tear,A Million Wounds {Countryhumans Indonesia x Readers}~♡

0.9:Melati yang Berharga

Kita sudah lihat bagaimana keadaan pemeran utama kita disini. Yap, bukannya mendarat dengan aman dan selamat di Swiss malah mendarat darurat di China. Bandara di seluruh dunia diberhentikan operasinya selama 2 hari.

Kalian mungkin atau sudah sangat tahu siapa dalangnya.
Saat itu, (Name) sedang melamun di kursi pesawat dekat jendela.
Menatap ke sebelahnya yang dikelilingi oleh awan hitam. Dunia masih di selimuti oleh awan hitam, hujan yang turun sesekali hanya gerimis lalu malam atau sorenya akan langsung hujan deras.

Keadaan pesawat masih sangat berisik, entah itu orang tua yang sedang mengurus anak mereka, entah itu para pramugari dan pramugara yang sibuk mondar-mandir memperhatikan penumpang.

"Good morning,
(Selamat pagi, apakah kalian ingin memilih makanan dan minuman untuk menemani kalian). Pramugari itu menyapa dengan suara dan senyuman ramah sambil membawa yang penuh akan makanan dan minuman.

Kalau dipikir-pikir aku juga belum makan dari tadi, batin (Name).
Tidak mungkin ia melanjutkan perjalanannya yang akan lebih menegangkan tanpa mengisi perutnya.
Dari balik syal ungu yang menutupi mulutnya ia mulai memilih makanan dan minumannya.

3 roti kesukaan dan susu stroberi sudah cukup baginya. Setelah wanita disampingnya juga selesai memilih, pramugari itu pamit dengan sopan sekali lagi lalu lanjut ke kursi berikutnya.
Perjalanan pesawatnya masih sangat lama, karena seperti yang kita tahu Swiss berada di benua Eropa alias daerah kekuasaan EU.

Sambil memakan roti pertamanya, sedikit demi sedikit suara orang² di pesawat semakin mengecil karena harus ada yang beristirahat. TV yang tersedia hanya menampilkan berita cuaca hari ini.

Sampai entah jam berapa, pengumuman itu pun terdengar.

~🇮🇩~

Sekarang dia terjebak di China. Masih berada di 1 benua yang sama dengan Asia. (Name) menuju kamar mandi sekali lagi. Selama dia berjalan dia terus mendengar perkataan orang-oranh disekitarnya, (Name) pun harus memasang telinganya baik-baik.

(Kenapa tiba-tiba ya?)

(Katanya para Countryhumans sudah membuat rencana lalu mau bekerja sama dengan presiden mereka untuk memberhentikan operasi bandara di seluruh dunia selama 2 hari)

(Ehhh!?2 hari?!terus tiketku bagaimana?!!)

(Para Countryhumans mengatakan tidak perlu di bayar lagi, setelah 2 hari bisa ke bandara lagi dan tunjukkan tiketmu kalau kamu belum berangkat/mendarat darurat)

(Mereka begini karena mencari reinkarnasi putri Clan Marvignr yang hilang tanpa jejak itu kan?)

(Ughhh!merepotkan saja, aku harus menemui ibuku..)

(Kenapa juga dia harus menghilang?bikin semua orang repot saja)

(Hei!kalau di dengar nanti para Countryhumans marah tahu!)

(Lagian kenapa harus di seluruh dunia hanya untuk mencari 1 orang saja!)

Suara protes, keluh kesah, juga informasi berada di satu bandara ini. Banyak yang protes akan diberhentikannya operasi bandara di dunia selama 2 hari. Tidak salah juga, karena mereka pasti ingin bertemu dengan orang-orang yang mereka sayang tapi (Name) pun pergi karena demi orang-orang yang dia sayang.

Dia sudah berada di salah satu toilet, memukul dinding kamar mandi tersebut. Rencana kabur hancur. (Name) harus bertahan di China selama 2 hari. Indo pasti tahu bahwa dirinya tidak akan bisa kabur sejauh itu jika di berhentikan sekarang.