Saat mereka berdua sampai di rumah nya vino
,Vino segera keluar dari mobil dan bergegas membuka pintu rumah nya dan saat menuju pintu ,pintu sudah terbuka di buka oleh bunda nya vino
"Anak bunda udah pulang, akhirnya" ujar sang bunda yang melihat yang terlihat senang dan mengkededip kedip kan matanya berkali kali
"Bundaa!! Kangen bundaa!" Jawab vino yang menuju ke arah bunda dan memeluk bunda dan memasang wajah sedih banget,alay gak sih
"Ulululululu,baru juga 2hari vino kayak di buang aja kamu " jawab bunda yang mengusap punggung vino dalam pelukan nya dan tersenyum senang
Zio juga turun dari mobil dan mengambil barang belanjaan vino dan menemui bunda nya
"Siang Tante" ujar Zio yang menyapa bunda nya Vino sambil membawa belanjaan vino menatap bunda dengan senyum tipis
"Siang juga Zio, astagaa itu barang belanjaan siapa? Banyak banget "tanya Bunda yang mengkerutkan alisnya bertanya tanya
"Punya Vino Tante,saya taruh di mana Tante?" Jawab Zio yang melihat bunda dan belanjaan
"Astaga,Vino ini barang kamu semua?" Ujar sang bunda yang menepuk punggung vino yang tadi di pelukan nya ,sang bunda kaget kenapa banyak banget
"Ah iya bunda,lagian di traktir Zio ya sekalian aku beli semua nya sekalian juga aku beliin buat bunda" jawab Vino sambil bibir nya di slmajukan seperti bayi saja
"Tapi yang sewajarnya juga lah Vino" ujar bunda yang menggelengkan kepalanya melihat tingkah sang anak nya
"Ya maaf bunda" jawab Vino sambil melihat ke kanan dan kiri agar seperti dia tidak salah
"Udah Tante gk Papa kok, saya juga gak keberatan buat traktir Vino, Saya lagi burur buru saya langsung aja ya Tante " ujar Zio yang menatap bunda nya agar tidak menyalahkan Vino terus
"Cepet banget! Gak mampir dulu tadi bunda udah masak donat loh" jawab sang bunda yang tidak ingin sang mantu pulang dulu
"Ah maaf Tante saya ada urusan penting,maaf saya duluan yah Tante,makasih udah ngijinin Vino buat nginep di rumah saya" jawab Zio yang segera pergi dan melebarkan matanya
"Ah ya sudah hati hati ya, iya sama sama lagian juga kamu yang udah bikin Vino seneng" jawab Bunda yang sudah senang melihat akhirnya anak nya memiliki kekasih
"Iya Tante jadi saya pamit " jawab Zio dan segera pergi dari rumah Vino dengan mood yang bagus
Vino yang dari tadi diam saja karena yah memang Zio itu baik bikin gua seneng walaupun pengen nonjok aja soalnya ngejek terus
Saat Zio sudah pergi dan Vino melirik bunda dan tersenyum tidak bersalah dan membawa barang belanjaan vino masuk ke rumah
Bunda juga ikut masuk dan menanyakan hal hal ke Vino apa saja yang terjadi saat mereka berdua,vino yang sudah muak karena bunda nya ingin tau semua apa yang di lakukan Vino dan Zio kemaren
Skip
Zio yang tadi ada urusan penting menuju basecamp geng Licoxe nya Untuk beristirahat, sesampainya Zio di sana di depan pintu sudah ada yang menyambutnya Johan temen nya yang rajin mendukung nya,Zio berjalan dan menatap Johan dengan malas
"Waduhh Ada yang sudah berasmara nih!" Seru Johan yang tersenyum mengejek Zio
"Asmara mata Lo! Jangan pikir yang aneh aneh Lo gila!" Jawab Zio menatap sinis ke Johan udah atau apa yang di maksud teman itu
"Lah belum Lo apa apain?" Tanya Johan yang tidak percaya di kira kira nya udah asmara tuh mereka berdua
"Ya belum gua gak berani anak orang,mana bunda nya selalu jaga Vino" jawab Zio yang duduk di sofa empuk dan berbincang dengan teman nya
KAMU SEDANG MEMBACA
I AM NOT PRETTY,DAMN.[Hiatus]
Novela JuvenilSeseorang Laki laki yang memiliki paras cantik , putih dan badan yang mulus bahkan melebihi perempuan. Tetapi dia tidak suka di panggil cantik oleh siapapun, dia ingin di panggil tampan karena dia itu laki laki bukan perempuan Bahkan dia sangat bany...