I AM NOT PRETTY,DAMN.[Hiatus]

18~SiPretty

Hiii!! Mau sad atau happy nih?

Ikan sepat ikan tongkol kon-

ENGKOLLL!!!!!🔥🔥🔥

VOTE JAN LUPA YA SEYENGG KUHH TERCINTAHHH

NANTI TAMBAH LOPE 😘💓💓

*************

Hari mulai menjelang sore dan para siswa siswi sudah saat nya pulang dari sekolah begitu juga dengan Vino

Vino keluar dari kelas nya dan ingin bonjeng sama temen tokek nya si Devan tapi dia sangat malas untuk membuka Mulutnya sekarang

Jadinya vino hanya berjalan sendirian karena Devan duluan pergi pulang ingin main sama seseorang penting

Tiba tiba lengan vino di tarik oleh seseorang, seketika vino kaget dan berhadapan dengan orang itu

Vino melepaskan tangan yang dipegang oleh orang di depan nya dan memutar bola matanya malas dan segera pergi dengan cepat tapi segera orang itu memanggil vino dan menarik lengannya lagi

"Vin!"

Orang itu tidak lain adalah Zio
Dia ingin berbicara mengenai hal yang terjadi dengan mereka berdua tapi Vino masih saja menolak ajakan Zio

"Apaansih! Mau apa, ha? Ganggu aja Lo anjeng!" Jawab Vino menepis tangan Zio dan menatap Zio dengan tidak suka

"Gua mau ngomong sama Lo" jawab Zio yang menghela nafas nya karena ingin menyerah saja dengan perlakuan Vino ke dia

"Ngomong tinggal ngomong elah!"
Sahut Vino yang melirik sebentar ke Zio dan memalingkan wajahnya lagi ke arah lain

"Kayla mantan gua, maaf gua bohong sama Lo tentang bahwa gua gak pernah punya kekasih" Zio yang menjawab itu dengan ekspresi yang sangat yah melas sekali, dia menundukkan kepalanya di depan vino sedikit karena dia sangat merasa bersalah dengan vino

"Terus?? Gua gak peduli! Mau Kayla mantan Lo kek, pacar Lo kek, lonte Lo kek terserah! Ngapain Lo minta maaf ke gua! Oh iya dan satu lagi gua udah duga kalo Lo emang udh pernah pacaran! Di dunia ini mana ada anak yang gak pernah pacaran? Cuman Lo doang?? Pake cara nipu lagi, fuck!"jawab Vino dengan panjang lebar menatap Zio dan menunjuk nunjuk muka Zio seperti menekannya

Zio ingin membalas jawaban vino tapi vino malah langsung berbalik dan sontak ingin pergi

Zio yang masih ingin mendapatkan kesempatan lagi dia sontak memeluk erat dari belakang tubuh vino dan dagunya ada di pundak vino sambil mengatakan

"Maaf Vin, maafin gua" dengan nada agak berat dan sedih juga

Seketika Vino kaget karena di peluk oleh Zio dan dia juga merasakan hatinya kek di iris pisau saat Zio minta maaf kepadanya

"Lepasin!" Menepis pelukan nya dan Vino memutar badan nya dan melirik ke Zio dengan mata yang agak bergenang dan pipinya yang merona marah

"Vino-ma-a"

"Stop! Cukup tau gak! Gua muak dengerin suara lo! Mulut Lo cuman banyak bacot dan nipu gua tau gak"
Nada tinggi Vino yang menatap Tajam Zio dan air matanya yang ingin berjatuhan tapi di tahan oleh nya karena dia tidak mau keliatan cengeng di depannya juga

"Oke,vin mendingan gua anterin Lo pulang ini udah sore?" Mengalihkan topik karena Zio sudah melihat air di matanya tapi tidak ingin Vino nangis lagi seharian ini

"Gu-a bisa sendiri!"

"Gua anterin vin,plis"
Memohon kepada Vino agar di kasih waktu bersama walaupun masih marah