SABTU PAGI PUKUL 07:05
bangkok. pagi yang cerah dengan awan yang menghiasi langit biru
sinar matahari memasuki kamar ohm melalui jendela, itu membuat seseorang di samping nya yaitu nanon
nanon terbangun dari tidurnya karna sinar matahari yang menembus kelopak matanya
"eunggg..."
nanon membuka matanya perlahan lahan, dan melihat kearah kanannya, ohm yang masih tidur pulas
"AKHHH-!!!"
nanon terkejut!! tapi ia menahan mulut nya agar tidak berteriak, jika dia berteriak itu akan membangunkan ohm
siapa yang tidak kaget, baju yang kalian pakai tadi malam tiba tiba berubah menjadi piyama
di tengah syok nya, alarm jam digital berbunyi dan membuat ohm terbangun
sadar akan ohm terbangun, nanon menaikan selimut nya hingga menutupi hidungnya
ini wajah bangun tidur ohm, ia melihat nanon dengan sedikit mengerut kan dahi
"ada apa pagi pagi gini?" ohm mencoba menarik selimutnya
"eng! jangann di tarik" ucap nanon sambil menahan selimut itu
mendengar itu ohm tidak hanya diam, ia mencoba menarik selimut itu dan nanon pun masih dengan pertahanannya
"hiaaa maii..." nanon masih menahan selimut itu
"alay waa, sini selimut nya apa yang kau sembunyikan" ohm juga masih mencoba menarik selimut dengan pelan
"hiaa maa-"
badan nanon terjatuh tepat di dada ohm, ini membuat mereka sangat dekat dan mungkin bisa mendengar suara nafas satu sama lain
1...2...3...4...5...6...7
tujuh detik saling menatap mata masing masing dari dekat, itu membuat mereka jadi malu sendiri
ohm duduk di atas kasur dan bersandar di kepala kasur begitu juga nanon
"ada apa nonn?" tanya nya baik baik kali ini
"aku hanya terkejut pakaian ku berganti dengan piyama" jawab nanon jujur
"aku yang menggantinya, aku tidak bisa melihat mu tidur menggunakan pakaikan yang kau pakai seharian berkeliling, kau akan mimpi buruk" terang ohm kepada nya
"a-auhhh, khobkhunna hiaa" suaranya kini mengecil
"apa? aku tidak mendengar nya" ohm mencoba menggoda nanon kali ini
"KHOBKHUNN!"
mendengar ucapan terimakasih dari nanon seperti itu membuat ohm tertawa kecil dan mengacak rambut nanon
"emm...hia mau aku buatkan sarapan?" -nanon
"hm, emangnya bisa?" -ohm
"hoo, kemampuan memasakku turun dari papa jangan di ragukan lagii" ucap nanon sedikit membanggakan diri
"baiklah aku ingin mencoba sarapan dari anak cheff terkenal di Thailand ini" tantang ohm kepada nanon
"hiaaa, kemarin kau sempat memakan beff buatan ku yaa!" -nanon
"auh, aku sudah melupakan rasanya" bohong ohm
"hiaa, kau berbohong mata mu sanggat sipit jika kau berbohong" ucapnya dengn tawa kecil
"aaa, aku cuma mau segelas kopi susu saja"
"okheee~" setelah mengatakan itu nanon bergegas turun ke dapur untuk membuatkan ohm kopi
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] 1. MY FAVORITE DESIGN
أدب الهواةcerita ini murni dari pikiran saya sendiri jika ada alur atau perkataan yang sama mungkin hanya kebetulan belaka® star : 280124 end : 250524 patsoocool©