CHAPTER 1

1K 66 25
                                    

   Fang Duobing menginjakkan kakinya dilaut timur, entah apa yang membuat dirinya datang ke tempat itu, tapi dia juga tidak sendirian. Bersamanya ada juga Di Feisheng yang datang dengan tergesa-gesa.

Mereka saling menatap, tidak mengatakan sepatah katapun, tapi tatapan itu cukup untuk mereka saling bertukar isi hati.

Di depan sana, seseorang sedang berdiri menghadap laut. Orang itu adalah orang yang mereka kenali, yang Fang Duobing kenali, dia berdiri disana mengenakan jubah bulu pemberian Fang Duobing.

Fang Duobing yang sudah tidak sabar, langsung saja berlari mendekatinya

"Li Lianhua!" Dia berteriak

Orang itu membalikkan badannya, dia tersenyum hangat pada Fang Duobing "Xiaobao..." Panggilnya pelan

Fang Duobing tidak tau apa yang merasuki dirinya, yang dia tau selanjutnya adalah dia menarik Li Lianhua kedalam dekapannya, dekapan erat yang menyesakkan nafas.

Dia mulai terisak "Li Lianhua... Aku merindukanmu"

Li Lianhua menepuk-nepuk pundak Fang Duobing "sudah aku disini"

Fang Duobing melepaskan pelukannya

"Kau ini sudah besar, tapi masih menangis seperti anak-anak" Li Lianhua membelai lembut rambut Fang Duobing "sudahlah Xiaobao, aku sudah kembali, dan kali ini aku tidak akan pergi lagi"

"AKAN KU RANTAI KAU JIKA BERANI PERGI LAGI!"

"Ck! Lancang sekali seorang murid ingin merantai gurunya, kau apa tidak takun akan kualat?"

"MASA BODO!"

Di Feisheng berjalan mendekati mereka sambil melipat satu tangannya dibelakang sedangkan yang satunya membawa pedangnya. Wajahnya terlihat sama, tetap dingin dan tidak bisa ditebak, namun sepersekian detik, ada senyuman diwajah sekaku batu itu

"Kau kembali" dia berkata

Li Lianhua tersenyum "hmn"

Di Feisheng memegang pundak Li Lianhua "aku tidak mau bertarung lagi, yang penting kau selamat dan disini, kepalaku pusing mendengarkan rengekan bocah tianji itu"

Fang Duobing menatap sinis kearah Di Feisheng, apalagi melihat tangannya yang masih menempel pada bahu Li Lianhua.

Dia menepis tangan itu dan menurunkannya dari bahu Li Lianhua "sudah ayo kita minum teh di penginapan dekat sini!"

Fang Duobing menarik Li Lianhua, merangkulkan tangannya pada pundak Li Lianhua dan menyeretnya menjauh sambil terus mengoceh tentang betapa menderitanya dia selama Li Lianhua hilang

Di Feisheng yang ditinggalkan seorang diri hanya bisa menaikkan sebelah alisnya dan menggeleng
.
.
.
.

   Mereka sekarang sedang duduk bertiga didalam sebuah kamar disebuah penginapan. Di Feisheng memeriksa nadi Li Lianhua dengan serius

"Racunnya sudah menghilang sepenuhnya, tapi Qi mu benar-benar lemah. Kau sepertinya tidak terlalu bisa menggunakan pedang lagi"

Fang Duobing menyingkirkan tangan Di Feisheng, dan mencoba memeriksa nadi Li Lianhua sendiri "benar. Sudah bersih, tapi Qi mu...." Wajah Fang Duobing berubah khawatir

Li Lianhua menarik tangannya, dia lalu tersenyum pada Fang Duobing "sudahlah Xiaobao, lagipula kan sudah tidak ada yang perlu dikhawatirkan semua masalah sudah selesai" dia menepuk-nepuk pelan tangan Fang Duobing untuk menenangkannya

Fang Duobing menarik tangan Li Lianhua dan meremasnya "kau tenang saja, aku akan melindungimu mulai sekarang!" Mata puppy itu menatapnya dengan serius

Li Lianhua bisa merasakan ada sesuatu yang berdetak kencang di dalam dadanya, dia hanya memberikan Fang Duobing senyuman kecil

Di Feisheng memutar kedua bola matanya "aku akan memesan makanan" dia lalu keluar dari kamar meninggalkan Fang Duobing dan Li Lianhua

"Uhuk... Uhuk..."

Li Lianhua terbatuk pelan

Fang Duobing meremas pundaknya "kau mau apa? Akan ku ambilkan arak, bagaimana?"

Li Lianhua mengangguk

Fang Duobing langsung bergegas berdiri dari tempat duduknya dan berlari menuju pintu. Dia lalu menoleh untuk sesaat "jangan coba-coba kabur!"

"Bocah ini, kau kira aku bakalan pergi kemana sekarang?!" Li Lianhua berkata kesal

"Huh!" Fang Duobing membanting pintu

"Kau menyukainya, kan?"

Fang Duobing hampir meloncat mendengar suara Di Feisheng yang tiba-tiba mampir ditelinganya "A-fei!" Dia mengelus-elus dadanya

Di Feisheng yang sedang berdiri sambil menyandarkan tubuhnya didekat pintu kamar,pun hanya tersenyum sungging "kau menyukainya, kan?" Dia bertanya lagi

"Ka-kalau iya apa urusanmu!"

Dia mendekati Fang Duobing "hanya ingin mengingatkan dirimu, jika tidak cepat bergerak, aku yang akan menikahinya"

Fang Duobing membelalak "HEH! JANGAN COBA-COBA" Dia menunjuk dengan kesal "aku tidak tau kau suka padanya juga!"

"Kenapa kau harus tau, memangnya kau siapa?"

"Cih! Terserah!" Fang Duobing pergi dengan kesal

.
.
.
.

   Fang Duobing kembali kedalam kamar dengan membawa dua kendi arak hangat

"Li Lianhua-" tapi yang dicari tidak ada.

Dengan panik dia melihat ke sekeliling ruangan. Dan dia menemukan Li Lianhua sedang berdiri diatas balkon sambil menatap bintang-bintang di langit malam

Dia meletakkan arak ditangannya diatas meja, dan pergi menghampiri Li Lianhua

"Apa yang kau lakukan?" Dia bertanya

"Lihat bintang-bintang itu, cantik bukan"Li Lianhua menunjuk keatas langit, matanya masih tetap tertuju pada langit malam. Mata itu benar-benar berbinar melihat indahnya bintang-bintang yang berserakan dilangit

"Ya memang cantik" mata Fang Duobing juga berbinar menatap sesuatu yang indah didepannya, itu bukanlah bintang, melainkan wajah Li Lianhua yang diterangi oleh indahnya sinar bulan

TRAP : GHOST FROM THE PAST Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang