Wonyoung sedang membaca buku novel yang berada ditangannya. Sunghoon sedari tadi mondar-mandir dengan rambut yang berantakan sehabis keramas. Dia tidak mengeringkannya.Wonyoung menatap jengah kepada Sunghoon
" Lo ngapain sih kak? Dari tadi mondar-mandir kagak jelas. Mana rambut basah lagi!! Keringin dulu tuh masuk angin ntar!! "Sunghoon hanya melirik wonyoung sebentar lalu kembali mondar-mandir.
Wonyoung menaruh buku yang sedari tadi dibacanya dan bangun dari duduknya.
Gadis itu mengambil handuk kecil dan kembali duduk di sofa.
" Kak!! Sini bentar!! "Sunghoon menghampiri wonyoung
" Duduk sini, keringin dulu tuh rambut "Sunghoon hanya menuruti perintah wonyoung dan duduk dilantai sedangkan wonyoung di sofa.
Wonyoung mengusak rambut Sunghoon yang masih basah dengan handuk.
Sunghoon juga hanya diam sembari menatap televisi.
" Won, bibi kan udah pensiun. Otomatis gak ada maid lagi dirumah kita kan. "" Heum. Trus?? "
" Lo yakin bisa ngurus rumah sendiri. Mau maid baru?? "
Wonyoung menggeleng
" Gausah, gw bisa kok. Lagian kan rumah gak setiap hari kotor. Paling cuma masak, cuci piring, cuci baju, jemur baju, sama beresin kamar. Udah itu doang "" Yaudah deh kalo gamau "
Wonyoung sudah selesai dengan kegiatannya
" Dah tu. Udah kering "Sunghoon berdiri dari duduknya Lalau beralih ke samping sang istri
" Won minta tolong boleh?? "Wonyoung hanya menaikkan kedua alisnya
" Bantuin cari berkas dong. Udah gw cari gak ada. "" Berkas apaan?? "
" Kemaren ada yang ngasih surat lamaran jadi sekretaris. Mau gw periksa "
" Owh yaudah "
~~~
Berkas lamaran itu sudah ditemukan, wonyoung sedikit membuka surat lamaran itu.
" Yang ini bukan?? "
" Nahh, iyaa!! Makasih won "
Sunghoon beralih duduk di meja kerjanya, diam diam wonyoung mengintip surat lamaran tersebut.
" Sekretarisnya cewek apa cowok?? "
" Cewek, namanya kalo ga salah Rania "
Mata wonyoung terbelalak sempurna, nafasnya tiba-tiba tercekat. Wonyoung menggeleng
" Gak!! Jangan di terima!! "" Loh kenapa?? Cemburu ya?? "
Wonyoung menggeleng
" Bukan masalah itunya kak. Pokoknya jangan diterima. Dengerin gw kalo Lo mau gak kenapa Napa "Wajah wonyoung berubah cemas
" Emangnya kenapa?? Lo kenal Rania?? "Wonyoung mengangguk
" Son Rania kan?? Dia temen gw pas SMA "Sunghoon heran
" Apa masalahnya kalo dia temen SMA Lo?? "" Lo gak tau masa lalu gw. "
Setelah itu wonyoung keluar dari ruang kerja Sunghoon
Sunghoon menaruh kembali berkas lamaran tersebut dan mengambil ponselnya menelepon seseorang
" Halo, cewek yang namanya son Rania. Bilang kedia kalo dia tidak diterima "
Tut!!!
Dengan cepat Sunghoon keluar dari ruang kerjanya dan menyusul wonyoung.
Wonyoung sedang duduk di meja makan sembari menunduk lemah
KAMU SEDANG MEMBACA
Matched | jangkku
Fanfiction" Inget ini cuma perjodohan!! jangan berharap lebih!! " - park sunghoon. " Idih?! siapa juga yang mau sama spek tukang ojek modelan lu? " - Jang wonyoung. JANGKKU AREA!! JANGAN SALAH LAPAK!! ⚠️ DISCLAIMER ⚠️ Cerita ini murni karangan author, jika a...