Matched | jangkku

1.

Ok guys, jadi ini my first book. Jadi kalo ada typo bertebaran mohon dimaklumi ye. Ok deh, happy reading buat para readers !!
.
.
.
.
.
.
.
.

Kini kedua pihak keluarga sedang duduk bersama di ruang keluarga Jang.

" Jadi gimana won ?? Kamu terima ya perjodohan ini ?? " Gadis manis yang ditanya itu gugup, lidahnya kaku untuk menjawab pertanyaan tersebut.

" Eumm.. i-iya Pi, wony mau " sementara itu diseberang sorot mata tajam mengintimidasi dirinya.

' CK !! Sialan kenapa di terima sih ??! '
Laki-laki itu sedari tadi tidak berhenti mengsumpah serapah kepada wonyoung, Park sunghoon.

" Akhirnya, sunghoon sekarang kamu pasangin cincin ke jari wonyoung ya nak "

Dengan berat hati sunghoon mengangguk dan mengambil tangan wonyoung dengan agak sakras.

" Nah sekarang gantian, wonyoung yang masangin cincin ke jari sunghoon "

Acara pemasangan cincin selesai dengan kedua calon saling menatap tajam.

" Nah, sunghoon mulai sekarang sampai seterusnya. Tante mau, kamu harus sama wonyoung kapanpun dan di mana pun "

Wonyoung membelalakkan matanya kaget. Sunghoon hanya tersenyum kikuk sembari mengiyakan perintah Taeyeon.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Acara pertunangan itu selesai dengan baik.

Taeyeon menggenggam tangan wonyoung dengan lembut " maafin mami ya sayang.. mami tau, kamu pasti terpaksa. Tapi.. mami gak bisa apa-apa, ini wasiat kakek kamu nak "

Wonyoung mengangguk pertanda bahwa dirinya baik-baik saja" eumm, gak papa kok mi. Wony ngerti, mami gak perlu minta maaf, ini bukan salah mami "
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Keesokan harinya pernikahan pun dilakukan. Yang menghadiri acara tentu hanya keluarga dekat.

Setelah resepsi selesai kini wonyoung sedang berpamitan kepada orangtuanya.

" Pi,mi, wony pergi dulu ya. Mami sama papi baik' disini, wony bakalan sering pulang kok " Taeyeon dari tadi sudah berderai air mata.

Taeyeon memeluk tubuh wonyoung " iya nak.. kamu juga baik' ya disana. Sering pulang..  mami bakal kangennn banget sama wony "

Baekhyun sedari tadi hanya berdiri di samping Taeyeon " wony gak mau peluk papi nih ??! "

Wonyoung terkekeh kecil lalu berhamburan ke arah Baekhyun " wony pergi ya Pi, papi jagain mami disini "

Perlahan air mata Baekhyun mengalir, dengan cepat Baekhyun menghapus air matanya, ia tak ingin wonyoung melihatnya.

" Anak papi udah gede ya, papi gak nyangka kamu udah nikah nak. Papi berasa lagi mimpi, dibayangkan papi, wony masih TK loh. Baik' ya nak disana nanti, nurut apa yang suami kamu bilang, jangan bandel. Ya ? "

Wonyoung mengangguk sembari mengusap air matanya.

Sedari tadi sunghoon menunggu
" Sunghoon sini nak " Baekhyun memanggil sunghoon agar mendekat.

" Iya Pi ? " Sunghoon mendekat ke arah Baekhyun.

Baekhyun memegang sunghoon lalu menepuk pundaknya. " Papi percaya sama kamu nak, jaga putri papi baik' ya. Papi tau kamu anak baik "

Sunghoon mengangguk pertanda mengerti " iya pi, sunghoon bakalan jagain wony kok "

Setelah perpisahan tersebut sunghoon melajukan mobilnya ke arah rumah mereka hadiah pernikahan dari orangtuanya.