Gembul milik si Ketua END

10

Di mansion MARVELIO, nevan dan teman-temannya sedang bersantai di ruang tengah. Sesuai dengan ucapan teman-temannya tadi disekolah nevan mengizinkan mereka untuk menginap selama beberapa hari. Hei? Bukankah itu seru? Nevan gak bakalan ngerasa sepi lagi ygy tapi semoga saja nevan sanggup menghadapi teman-temannya yang mirip titisan ini.

"Wuihhh, adek main apa tuh?" tanya lucas.

"Leo main mobilan mbrumm brumm" jawab leo sambil menirukan suara mobil.

"Abang boleh ikutan main gak?" tanya lucas lagi.

Leo mengangguk lalu memberikan mobilannya ke lucas. "Abang yang itu dan leo yang ini" ucapnya.

"Ayo main" ajak lucas.

"Ayokk" ucap leo.

Sementara itu, nevan dan yang lain menonton film horror di tv yang ada di ruang tengah. Film yang mereka tonton adalah film horror yang berjudul sundel bolong. Sundel bolong ygy bukan sendal bolong:) yakali ada film horror berjudul sendal bolong awokawok.

"WANJENG! SETANNYA" pekik keandra
kaget.

"WOII SETANNYA CAKEP BANGET" ucap ziko.

"Mulutnya minta ditampol" ucap samudra.

"Ihh abang ean leo jadi kaget gara-gara abang" ucap leo sambil menatap tajam ke arah keandra.

Tunggu sebentar, leo manggil dia dengan sebutan 'ean' ? Astaga itu adalah panggilan kesukaannya sejak ia kecil dan sekarang ia dipanggil seperti itu oleh seorang anak kecil yang gemesnya minta ampun.

"HIHH YA TUHAN GUA DIPANGGIL EAN LAGI AAKKKKHHHHH" pekik keandra dengan heboh dan sedikit ngereog.

PLAKKK

Ziko menjitak kepala keandra karena ia berteriak didekat telinganya. "HM RASAIN TUH KAMBING" ucap ziko dengan rasa puas.

"Sakit ege" lirih keandra sambil mengusap kepalanya yang terkena jitakan dari ziko.

"Hahaha emang enak" lucas menertawakan keandra.

"Uhh tak setia kawan lu" ucap keandra.

Lucas tak menghiraukan ucapan keandra dia melanjutkan mainnya bersama leo.

"Nonton yang lain aja napa woi" ujar keandra.

"Enak nonton ini daripada yang lain" balas ziko.

"Ganti napa, kek film romantis atau action gitu. Daripada ini setannya suka ngagetin" jelas keandra. Jujur ia tidak menyukai film horror alias penakut.

"Bilang aja lu takut" sahut samudra sambil menyeruput teh hangatnya.

Keandra langsung menatap tajam ke samudra. "Enak aja, gua ini pemberani tau" ucapnya dengan pede.

"SETAN!!!"

"WOIIII JAUHI SETANNYA DARI GUA!!!"

"KEAN ITU SETANNYA DEKET LU!"

"EMAKKK HUHUHUHU"

Nevan dan temannya yang lain menertawakan keandra yang sedang bersembunyi dibalik punggung leo karena ketakutan.

Keandra yang menyadari kalo dia diprank teman-temannya langsung menatap temannya dengan kesal.

"Parah lu pada" ucap keandra kesal.

"Haha, katanya gak takut tapi kok sembunyi" balas ziko.

Sekarang jam sudah menunjukkan pukul 00.30 malam, leo dan lucas sudah lama tidur karena saat bermain mereka kecapean lalu tertidur. Sedangkan, nevan dan yang lain masih menonton sekarang mereka menonton film action yang disarankan oleh samudra.

"Nah film kek gini napa daritadi" protes keandra pada temannya.

"Hilih, penakut lu" ledek ziko pada keandra.

"Udah jangan ribut malem-malem setan kebangun ntar lu pada dirasuki sama setannya" sahut samudra.

"Setan apa yang merasuki dirimu~ hoooaaaoooo" ucap keandra.

Ziko bergedik ngeri melihat tingkah temannya yang satu ini. "Woi? Are u gwenchana? Kalo demam minum baygon sana" ucapnya tapi tidak dipedulikan oleh keandra.

"Gila lu, sakit kok minum baygon yang ada makin sakit" ucap nevan.

"Ehehehe" cengir ziko.

Samudra menoleh kearah nevan, "Van, ortu lu kapan pulang?" tanyanya.

"Mungkin 2 hari lagi mereka balik, emang kenapa sam?" balas nevan sambil menatap kembali samudra.

"Ohh gak kok, cuma nanya aja. Tapi pas ortu lu pulang dan kita masih nginep gapapa kah?" tanya samudra lagi, jujur dia masih ingin nginap disini karena suasana rumah nevan sangat ia sukai daripada rumahnya sendiri.

Nevan tersenyum kearah samudra, "Buat  temen atau sahabat gua lu pada bakal diterima kok disini mau lu nginep atau tinggal disini gak masalah kok. Gua tau apa yang lu pikirin samudra" ucap nevan.

"Thanks van, kalo rumah gua ada sedikit masalah gua bakal mampir kesini" ujar samudra lalu tersenyum tipis ke nevan. Samudra merupakan anak yang selalu dikekang oleh orang tuanya dan selalu dibanding-bandingkan dengan saudaranya yang lain.

Jam sudah menunjukkan pukul 01.45 malam nevan mengajak teman-temannya untuk tidur dikamar tamu yang telah ia sediakan waktu para teman-temannya yang datang.

Okee sampe disini dulu ya

Jangan lupa untuk meninggalkan jejak ⭐ dan komen ya

Terimakasih telah membaca, maaf jika penulisannya kurang tepat, kurang bagus, dan kurang menarik🙏🏻

See you next part 👋🏻

- salam hangat
Athena