I got my eyes on you

3.6K 397 52
                                    

Harris pov

Ini menyedihkan, bagaimana bisa aku merasa sedih pada seseorang yang sudah memiliki pasangan?

kami hanya berteman, aku mungkin terlalu menganggap lebih hubungan kami berdua.

tetapi, ini tetap menyakitkan, aku tidak tau harus melakukan apalagi, yang bisa aku lakukan hanya memberikan selamat untuk nya.

ngomong ngomong, tempat ini sangat menenangkan. Dingin, sunyi, relax dan... suara apa itu? siapa yang mencoba mendobrak pintu.

apakah dia tidak tau tata krama? aku harus memarahinya, tapi... aku terlalu... mengantuk.. sampai aku merasa seseorang menarik ku keluar.

"HARRIS!!?" Ahh.. suara itu

Harris Pov end

• • •

Tanpa berfikir lama, Arion menarik Harris di dalam bathtub. Wajah Harris telah terlihat pucat dan nafasnya tercekat.

"APA YANG KAMU PIKIRKAN!?? HARRIS CAINE!" Arion membentak marah, Harris seakan sadar.

dia hampir mati karena berendam di bathtub terlalu lama. Tetapi saat mengingat alasan apa yang membuatnya melakukan ini, Harris langsung mendorong pelan Arion.

Arion menatap sedih Harris.

"Hey... jangan salah paham, aku-"

"Selamat untukmu. Semoga pernikahan mu berjalan dengan baik" Arion tercenga, pernikahan apa?

"Apa maksudmu..." Harris tidak berbicara, dan langsung memutuskan pergi. Arion langsung mengejarnya dan meraih tangan Harris.

"Jangan lari! jelaskan apa maksudmu!" Harris terdiam, lalu membuka ponsel nya dan memperlihatkan status Shina (Ibu Arion)

--------------------------------------------------------
⬅️🔘Mami Shina
         Yesterday/kemarin

Poto waktu Arion sama Lili masih smp, gk terasa kalian udah gede, semoga tunangan nya berjalan dengan baik ya😍❤️

--------------------------------------------------------

Arion menganga kaget. "I-itu"

tanpa menunggu penjelasan, Harris mendorong Arion pergi dari kamar mya lalu menutup pintu dan menguncinya.

"HARRIS! TUNGGU!! ASTAGA! HAYYIS ITU SALAH PAHAM!!" Harris menutup telinga nya dan berjalan pergi ke kasur.

• • •

Arion terlihat murung di ruang tamu, Rijii, Makoto, Gin menatap satu sama lain. lalu mulai membawa ember, sapu dan alat pel.

"Tahukah sakit yang tak terobati
Belum sempat sembuh
Tertikam lagi" -Gin

"Cuaaakkkssss" -Makoto

"Katanya cinta sedalam samudra
Bohong nyata kita berakhir juga" -Rijii

"Cuaaaksss, Akuuu cuaaakksss" -Makoto

Perempatan kesal (💢) muncul di dahi Arion, dengan kekuatan 100% tangan nya. Arion memukul Kepala 3 pria yang bernyanyi menertawakan nasib nya.

Gin, Makoto, Rijii sekarang sedang bersimpuh dan menatap sedih Arion yang berdiri di depan mereka dengan wajah ganas.

Garin yang sedang memakan permen tidak sengaja melewati mereka.

"Afaan tuwh, lagi seleksi ikut militer ya? ikutan dong." Mereka ber3 mengeleng panik.

"jangan jangan!!" bisik Trio pilar kehidupan.

Garin memiringkan kepala heran. "Kena-pa..."

Arion berdiri tepat di depan Garin.

"Lu yang nyebar hoak itu ya?"
"h-hah? apaan bang?"
"Lu. Yang. Nyebar. Hoak. Gue. Pacaran. Ya?"
"Oiya dong jelas, jadi siapa pacar lu bang?... banh?... Ba-AAAAAA"

• • •

Keesokan harinya.

Arion masih mencoba untuk membujuk Harris dan menceritakan semuanya. Dan setelah seminggu full penuh dengan ke-acuhan Harris, Arion bisa berhasil meyakinkan nya lagi.

"Jadi gitu, Shoto itu sepupu aku. Dia yang di bilang Garin pacar aku, terus Mami itu salah caption. Memang benar Lili udah tunangan, tapi bukan sama aku, sama pacar nya Joni. udah ya jangan marah lagi plis, aku gk bisa di perlakukan kaya gini sama kamu"

Harris menunduk sedih, bagaimana bisa dia salah paham pada pria ini? Pria yang selalu menemaninya dan ada untuknya.

Tidak lama Harris menangis.

"Maaf... aku layaknya wanita yang cemburu pada Kekasihnya, maafkan aku... aku keterlaluan.."

Arion mengelus pipi Harris.

"No! you not. Kamu tentu bisa bertingkah layaknya seperti itu karena kamu menyukai ku."

Mereka berdua terdiam, Arion menutup mulutnya sendiri, sedangkan wajah Harris sudah sangat memerah seperti kepiting rebus.

"M-MAAF!! B-BUKAN G-!!"

Ucapan Arion terpotong karena dia merasakan sesuatu mengecup pipinya. Sontak saja kepala Arion berasap dan pingsan.

"Arion?" Harris panik dan mencoba membangunkan Arion.

sedangkan itu, di jendela Garin menyaksikan adegan itu.

"Akan ku piralkan kao njing" Garin mencoba memVideo kan adegan RionCaine.

"Dia kek nya gk kapok ya?" Mia menggelengkan kepalanya heran.

"Liat aja nanti, gk lama lagi Action figure setan nya bakalan di bakar sama Papi." Balas Shota

Garin tertawa senang dengan hasil Video miliknya, saat akan turun dia terpeleset jatuh ke lumpur, sontak pakaian nya kotor semua.

Garin langsung menangis seperti anak kecil. Mia dan Shota sudah lelah dan henya menepuk nepuk bahu dan kepala Garin.

Dan ya, ponsel Garin sudah mati total karena benturan dengan batu. Malang sekali nasib Garin.

#justice for Garin

• • •

Next Episode.
"Jadi ini tempatnya? buluq banget"
"Echi, jangan gitu."

TBC

Spesial Update karena 1rb pembaca🤯

makasih yang udah baca book ini, padahal sangat ngawur dan tidak masuk akal wkwk.

makasih juga yang udah Vote dan selalu menunggu update an nya.

Arigatou Gozaimasu 🙇

Semoga suka untuk chapter kali ini.

See you next chp✨

Kos Kosan Tnf [discontinue]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang