07. Staycation

20.6K 332 46
                                    

Sebelumnya author terimakasih atas antusiasnya dalam membaca cerita ini. Padahal ini cerita pertama yang author tulis, minta maaf juga karena sempat lewat dari jadwal update karena sibuk banyak kerjaan yang harus author urus kemarin. Tanpa menunggu lama lagi, selamat membaca part kali ini.

.

.

.

.

.

.

.

Pov Erza. 

Kini sudah berjalan beberapa hari dari kejadian gila yang terjadi antara diriku dan mama Chika. Sungguh hingga sekarang diriku masih belum percaya pada apa yang sudah terjadi saat itu. Masih terbayang di kepalaku bagai khayalan bahwa kedua kelamin kami pernah saling menyatu pada siang itu. Pengalaman sex terbaik yang luar biasa yang mungkin pernah aku rasakan sejauh ini. Masih terbayang rasa nikmat vaginanya, lembut dan mulus tubuhnya yang bebas aku mainkan, bahkan ekspresi wajahnya takkan pernah bisa kulupakan. 

Setelah kejadian gila yang kita alami siang itu, bisa kurasakan mama Chika kini mulai menghindariku saat berada di rumah. Bahkan dihari libur pun dirinya lebih sering pergi keluar yang kuyakin dirinya memang tidak ingin hanya berdua dengan diriku di rumah. Dirinya hanya mau berinteraksi denganku saat ada Christy diantara kami berdua, mungkin hal itu membuatnya merasa lebih aman dariku. 

Aku yang merasa diperlakukan dengan begitu olehnya sempat merasa tidak nyaman. Sempat suatu malam saat diriku baru pulang ke rumah dari mengerjakan tugas kuliah dan mengantar Indira ke kosnya, tanpa sengaja berpapasan dengan mama Chika yang sedang meminum susu di meja makan. 

.

.

Flashback 

Aku baru masuk rumah setelah memarkirkan mobilku di garasi, setelah membuka sepatu dan menaruhnya di rak sepatu. Diriku langsung bermaksud ingin segera menuju kamarku. Namun langkahku terhenti saat melihat seseorang yang berada di meja makan rumah kami. Orang itu adalah mama Chika, ya mama tiriku yang selama beberapa hari ini menjaga jarak denganku setelah beberapa hari yang lalu berhasil kusetubuhi dan kunikmati tubuhnya di kamarnya. 

Diriku pun berjalan mendekatinya bermaksud membahas dirinya yang mulai menjaga jarak padaku selama beberapa hari ini. Jujur saja treatment yang dia lakukan sedikit membuatku kesal, diriku yang berpikir respon mama Chika akan lebih dekat denganku setelah persetubuhan kami harus dikecewakan karena dirinya lebih memilih menjaga jarak dariku. Tanpa pikir panjang kudekati dirinya yang masih tidak sadar akan kedatanganku.

"Maaa." Panggilku yang membuat dirinya seketika terkejut.

Melihatku yang sudah berdiri didekatnya, seketika membuat ekspresinya sangat terkejut. Dapat kulihat reflek tubuhnya bergerak mundur memberi jarak sedikit menjauhi diriku. Aku sungguh tidak percaya, apa aku terlihat seperti hantu atau kriminal dihadapannya saat ini sehingga membuatnya terlihat seperti ketakutan begitu.

"Ehhh... Erza, kamu baru pulang?" Tanyanya tanpa melihat kearahku sambil dengan cepat menghabiskan susunya yang masih ada di gelas yang ia pegang.

"Iya ma, habis ngerjain tugas kuliah tadi. Sama nganterin Indira pulang ke kos."

"Ohh... yaudah kalo gitu, mama balik ke kamar dulu ya." Ucapnya sambil menaruh saja gelasnya yang sudah habis di meja makan tanpa berniat mencucinya. Kebiasaan yang tidak pernah dirinya lakukan. 

My StepMom 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang