Tulang berdentang bagai retakan. Tubuh-tubuh kaku berusaha mencari kenyamanan. Tiga puluh relawan dengan hati-hati keluar dari bus. Dengan di iringi oleh pandangan penasaran Banyak orang. Ethan memimpin, dia melihat begitu banyak penduduk yang ber kumpul di sekitar mereka membuatnya merasa gugup, tidak nyaman. Sekalipun dia terlahir dengan perasaan narsis yang kuat tetapi saat berada di keramaian dan menjadi pusat, ini sangat berbeda.
Dia melangkah mundur, menyembunyikan tubuhnya di balik tubuh besar Aron, pria 5 tahun lebih tua darinya.
Ethan: kenapa mereka menatapku seperti itu?Aron memandang kemana pandangan Ethan pergi.
Aron: Karena kamu tampan.
Dia tidak tahu apakah hal itu kenyataan atau hanya bualan dari pria pande besi satu ini. Namun Mendengar pengakuan itu, membuatnya semakin percaya diri. Dia kembali berjalan memimpin bahkan dada dengan sengaja dia busungkan.
Jinny melihat hal itu dia berdecih mencela.
Jinny: Pergi, tulang mu menakuti banyak orang. Jika orang muslim memiliki anjing, berhati-hati. Aku khawatir mereka berpikir kamu tulang untuk dijadikan persembahan.
Dia tercekik mendengar cibiran Jinny. Meskipun begitu, dia tetap tahu bahwa apa yang dikatakan oleh wanita itu sebatas candaan.
Ethan: tidak masalah. (Mengamati tampilan Jinny dari ujung rambut hingga kakinya) Nyonya, lemak mu menghalangi pandanganku.
Jinny tersedak. Brengsek! Dia harus tahu dimana batas bawah nya. Tidak masalah menyebutnya pelacur tetapi lemak adalah tumor dalam dunia wanita.
Jinny menghentak-hentakan kakinya. Bibirnya berkerut lebih tajam. Dia meraih lengan Baldwin dan menggoyangkannya.
Jinny: Baldwin dia menyebutku lemak.
Baldwin terdiam. Dia melihat Jinny dengan seksama.
Baldwin: tapi kamu memang memiliki lemak.
Menyemburkan tiga liter darah. Pria nya adalah pengkhianat. Apa sulit nya untuk menghibur ku? Apakah sulit untuk berbohong sedikit. Aku akan bahagia dan menyerahkan tubuhku seutuhnya padamu tetapi kamu adalah sialan sejati. Aku benar-benar ditusuk oleh suamiku.
Dari belakang punggung jinny dapat mendengar Ethan dan beberapa orang menertawakan nya.
Jinny memberi Baldwin tatapan membunuh.
Jinny: jangan berbicara denganku brengsek!
Yahya yang berada di belakang Baldwin mencengkram dadanya dengan erat. Seolah dia mendapatkan Serangan jantung. Wanita ini gila.
Siapa yang memiliki nyali menyebut raja mereka sebagai bajingan? Semakin lama entah kenapa Jinny semakin tidak terkendali.Begitu Jinny pergi menyusul Salahuddin, Baldwin menatap kepada Ethan tidak senang. Sedangkan Abraham terlihat berjalan mendekati nya dengan prihatin..
Abraham: di masa depan jika kakak perempuan menanyakan hal yang sama atau di area seperti itu, ingatlah untuk meniupkan kentut pelangi sebisa mu. Berkata jujur tentang aspek ini hanya akan membuatmu mati lebih cepat atau katakan selamat tinggal kepada penghangat tempat tidur mu.
Dia menepuk pundak Baldwin dan pergi mengikuti Jinny. Meninggalkan raja mereka di tempat.
Baldwin berbalik, dia menatap Tiberias penuh harap untuk menjelaskan dimana dia menempatkan kesalahannya.? Namun saat dia berbalik, dia mendapat Tiberias berusaha membuang pandangan darinya dengan sikap canggung.
Baldwin: aku menemukan lemak di sana. Aku mengatakan yang sebenarnya jadi dimana aku membuat kesalahan?
Tiberias dan Bailian tidak tahu harus menangis atau tertawa. Ya Tuan ku, jika semua manusia memiliki prinsip yang lurus sepertimu, percayalah kami hanya akan menjadi bujang sampai mati. Wanita selalu menyukai omong kosong.
Tiberias: ya itu memang ada lemak tetapi wanita memiliki hukum yang tidak terucapkan yang harus kamu mengerti secara alami, Rajaku,. Salah satunya adalah "Lemak" Kata-kata itu benar-benar tidak bisa kamu semburkan dengan santai. Wanita dan lemak tidak memiliki hubungan yang baik bahkan jika dia(lemak) terlihat, dia akan menyiksa dirinya sendiri untuk menyingkirkan lemak itu. Jadi katakan saja bahwa istrimu adalah kecantikan nomor satu. Tidak ada lemak. Dia cantik dan cantik.
Baldwin tertegun. Ini adalah hal baru. Di awal dia selalu berpikir untuk melajang sampai mati dan Jinny adalah kecelakaan tak terduga di dalam hidupnya. Dia tidak mencari pengetahuan tentang hubungan klise ini. Nuansa merah jambu? Dia tidak pernah memikirkannya.
Baldwin: menipu istrimu? Bagaimana hal salah ini bisa di Benarkan?
Bailian yang semula tidak perduli dengan omong kosong ini, secara bertahan mulai kesal.
Bailian: bahkan jika itu adalah kesalahan, wanita sendiri yang membuatnya sulit. Kami para pria hanya ingin menyelamatkan hubungan agar tetap tidak ada kerusakan. Jika Rajaku, masih memegang prinsip yang lurus, lakukan. Tetapi jangan salah kan kami atau mengeluh jika di masa depan, mungkin piring akan benar-benar bisa terbang.
Dia segera pergi menyusul teman yang lain. Hendak membantu Jinny mempersiapkan tenda untuk merawat pasien.
Baldwin masih berdiri di dekat bus dengan Tiberias. Menjadi tontonan beberapa orang lewat.