Di australia ada seorang gadis yang cantik jelita tak ada jerawat ataupun komedo, banyak kaum lelaki yang ingin memacari nya tapi gadis itu menolak menta menta.
Dia sama seperti gadis yang tadi dia ingin cepat cepat ke indo karna ingin bertemu dengan sahabat lamanya, mereka sama-sama dari sekolah dasar sampai sekarang.
.
.
.
.
.
Jennie dan lily pun sampai di apart ya deviana, mereka mengetuk pintu kamar deviana.
Tok tok tok
"Ck siapa sih"
"Nganggu orang aja" gerutu deviana
Deviana membuka pintu tersebut, dia tidak terkejut melainkan mengomel.
"Heh kalian kalo mau kesini masuk tinggal masuk kenapa harus pake ketok ketok pintu segala, kayak orang apa aja" gomel deviana
"Jangan marah donk dev, gapapa sekali kali getok pintu kamar lo hehehe" cengir jennie
"Ck cepet masuk" pasrah deviana melihat kelakuan kedua sahabatnya
"Jadi kalian berdua kesih mau ngapain? " tanya deviana
"Lu lupa atau pikun sih? Padahal elu yang yuruh kita kesini, gimana sih" gerutu lily
"Eh heheh sorry gw lupa" cengir deviana
Lily dan jennie hanya memutar mata malas.
"Oh ya lu mau cerita apaan? " tanya jennie
"Jadi......
"APA!!
Terkejut lily dan jennie
" gk gk mungkin mamah lu nikah lagi "lily yang masih syok
" gw serius mangkanya gw pergi dari rumah"
"Ck kita harus bikin rencana biar sicupu itu mau jadi budak kita" ujar deviana
"Ya gw setuju itu" sambung lily
"Gw juga, sicupu itu sok sok'an, pasti dia mau hartanya yokap lu lgi" jennie yang manas manasin deviana
Jadi apa rencana kita"tanya jennie
"Jadi....
"Oke gw setuju sama rencana lu" timpal deviana
"Jadi lu nanti pulang kerumah yah" ujar lily
"Pasti donk sesuai dengan rencana kita" ujar deviana
"Eh lu mau serempak sama kita gk soalnya kita juga mau balik nih" tanya jennie
"Iya udah setengah lima nih"sambung lily
" oke gw ikut sama kalian tungguk bentar yah"
Setelah beres beres baju mereka pun kerumah deviana.
Skip
"Thanks ya"
"Sama-sama Dev yaudah kita pulang dulu ya" ujar lily
