Camping part 3

318 36 4
                                    

Sampailah Mala di tempat tujuannya.

Ia langsung duduk dan menatap langit yang begitu indah.

Kemudian Rakha datang menghampiri nya.

“Ngapain di sini?,”tanya Rakha.

“Habisnya lu rusuh,”jawab Mala.

“Maaf kalo gitu,”ujar Rakha.

“Enjoy aja,”ujar Mala.

“Boleh duduk juga di sini?,”tanya Rakha lembut.

“Boleh silahkan,”jawab Mala sambil menatap langit.

Lamanya mereka berbincang Rakha teringat .

“Mal ayo pulang,di sini dingin tau,”ujar Rakha.

“Lu aja Luan,”tolak Mala.

“Lu ada masalah?,”tanya Rakha.

“Gak usah sok tau lu,”jawab Mala sambil melihat Rakha.

“Yaudah gua nunggu lu juga di sini,”ujar Rakha.

Tak lama kemudian tangan Mala mulai mengusap ngusap tangannya.Tak sengaja Rakha melihatnya.

“Kenapa?,”tanya Rakha.

“Cuman kesumutan,”jawab Mala yang sambil meniup nipu tangannya.

“Bohong,dingin kan?,”tanya Rakha.

“Ih dari tadi sok tau Mulu,”ujar Mala kesal.

“Iya dong gua kan peramal,”ujar Rakha mengambil kedua tangan Mala.

“Dih?,ngapain Lu?,”tanya Mala.

“Diem aja,gk usah ribet!,”jawab Rakha sambil meniup kedua telapak tangan Mala agar hangat.

Mala terus melihat Rakha yang sibuk meniup kedua tangannya,tanpa ia sadari ia tersenyum melihat perhatian Rakha yg sangat perhatian padanya.

Dan tiba saja Rakha menatap Mala,dan terjadi eye Contact,kejadiannya itu begitu lama,dan..Mala deluan sadar dari hal itu.

“Udah kan lu?,”tanya Mala yang membuat Rakha tersadar.

“E-iya udah,”jawab Rakha.

“Ya Allah,indah bener ciptaan mu yang satu ini,”batin Rakha dalam hatinya sambil tersenyum.

“Dih,l~u ngapain senyum senyum?,”tanya Mala.

“E-enggak,”jawab Rakha.

“E-Gua ada jaket nih untuk lu,pake aja biar ga kedinginan,”ujar Rakha.

“Enggak lu aja,”ujar Mala.

Tiba saja hujan turun.

“Mal ayo balik,”ajak Rakha.

“Engga,gua mau di sini dulu nikmatin hujan,”tolak Mala.

“Kalo lu di sini,gua di sini juga,”ujar Rakha.

“Ya udah terserah lu,”ujar Mala.

Di saat hujan Mala meloncat loncat kegirangan menikmati tetesan air hujan tersebut,hingga membuat tetesan air hujan tersebut mengenai wajah Mala yang begitu sangat indah.

“Ya Allah,dia sangat begitu indah,”batin Rakha.

Rakha yang asik melihat Mala kegirangan main hujan membuatnya tersenyum.

“Eh,lu ngapain diam aja,ayok!,”ujar Mala menarik tangan Rakha untuk bermain hujan bersamanya.

Mereka pun bermain hujan bersama sama,dan tersenyum bersama sama di saat bermain hujan.

“Mal gua mau nanya,”ujar Rakha.

“Nanya apa?,”tanya Mala.

“Lu suka main hujan ya?,”tanya Rakha.

“Yah seperti lu lihat,gua memang suka hujan,tapi tidak dengan petir,aku sangat takut dengan petir,kadang aku juga tidak suka hujan jika ada petir,”jawab Mala.

“Em,ya udah klo gitu,ini udah sangat larut malam,ayok balik,”ujar Rakha bergegas menarik tangan Mala.

“Sebentar lagi,”tolak Mala.

“Ini udah hujan mal,apalagi juga udh larut malam,”ujar Rakha.

“Nanti kamu sakit,”ujar Rakha.

“Ayok,”ajak Rakha.

Kemudian pun Mala mau balik ke tenda mereka

****

Thank you gyusss yang udah baca
Jangan lupa beri vote yaaa
Penasaran sama chapter selanjutnya kan?
Klo penasaran silahkan kan follow akun saya😊
Maaf jika ada typo,🗿🤌
499kata
Nnti saya usahain lebih panjang ceritanya😅😄
Bara makin dekat aja🤣😋

Sab,13 April 2024

Cool Boy And Tomboy GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang