Yukimiya Kenyu

283 5 6
                                    

Yukimiya Kenyu as your teacher
....

Yukimiya Kenyu merupakan guru yang mengajarkan pelajaran bahasa Jawa. Karena dia juga berbakat bermain wayang kulit di Jawa, meskipun dia juga pandai bermain bola di Blue Lock. Tetapi jangan salah paham dulu, Yukimiya sendiri juga bisa berbahasa Jawa meskipun dia berada di Jepang.

[Name] adalah seorang siswi yang menyukai pelajaran bahasa Jawa. Karena dia juga bisa bermain wayang kulit ketika ada pentas seni wayang kulit di sekolah nya. [Name] sangat menyukai pemain sepak bola di Blue Lock dan sampai-sampai menaksir gurunya sendiri yaitu Yukimiya Kenyu yang juga merupakan pemain sepak bola di Blue Lock.
...

Di kelas, [Name] sedang fokus menulis tulisan bahasa Jawa di papan tulis yang di tulis oleh Yukimiya di depan kelas. Akan tetapi [Name] selalu tersenyum sendiri ketika dia melihat Yukimiya yang menilai tugasnya dengan nilai yang sempurna. Ya terkadang Yukimiya sendiri tersenyum dengan [Name] yang merupakan siswi kelasnya sendiri.

"[Name]? Kamu kenapa melihat ku sambil tersenyum sendiri?" tanya Yukimiya kepada [Name] yang tersenyum sendiri kemudian sadar dari khayalan nya.

"Eh? Eee tidak Yukimiya sensei" ucap [Name] sedikit gugup, namun pipinya sedikit merona merah karena malu.

"Lho, terus pipimu kok dadi merah jambu?" (Benarkah, lalu kenapa pipi mu merona merah muda?) tanya Yukimiya menggunakan bahasa Jawa kepada [Name].

"Eh? Ora sensei pipiku ora jambon, mungkin aku rada panas" (Eh? tidak sensei pipi ku tidak merona merah muda, mungkin aku sedikit kepanasan) balas [Name] dengan menggunakan bahasa Jawa untuk menjawab tanya dari Yukimiya.

Yukimiya sedikit memiringkan kepalanya karena dia tau, bahwa [Name] sangat menggemaskan jika tersipu, bahkan dia menyukai pemain sepak bola di Blue Lock. Kemudian Yukimiya menyentuh pipi [Name] sedikit, dan mungkin itu membuat siswa-siswi lain di dalam sedikit terkejut.

"Sensei? Kenapa kau menyentuh pipi ku?" tanya [Name] dengan Yukimiya yang menyentuh pipi nya yang menggemaskan itu.

"Hmm? Aku tau, kau menyukai ku kan, [Name]?" Yukimiya sedikit berbisik di telinga [Name], dan itu membuat jantung [Name] berdetak kencang seolah-olah wajahnya kini menjadi semakin memerah.

"Umm, aku... Aku... Aku.." [Name] sekarang kehabisan kata-kata untuk menjawab Yukimiya kenapa dia menyukai nya.

"Baiklah, mungkin setelah pulang sekolah, datang ke ruang guru untuk bertemu dengan ku, [Name]" ucap Yukimiya sedikit serius sekarang karena [Name] terlalu gugup untuk mengakui nya.

"Untuk apa?" tanya [Name]

"Datang saja dan jangan bertanya lagi seperti orang yang memiliki pikiran yang kosong, [Name]" ucap Yukimiya menuju mejanya lalu kemudian duduk di kursinya.

Apakah [Name] harus datang ke ruang guru atau tidak? Astaga sungguh itu membuat [Name] menjadi gugup sekarang.
....

Bel pulang sekolah berbunyi dan seluruh siswa-siswi pun pulang ke rumah masing-masing, namun yang tersisa hanyalah [Name] di dalam kelasnya. Dia sedang menyimpan peralatan sekolahnya di dalam tasnya. Tetapi dia ingin pulang, namun perkataan Yukimiya tadi menyuruhnya datang ke ruang guru.

"Huft, apakah aku harus ke ruang guru saja? Tapi aku ingin pulang ke rumah daripada di sini lama-lama" ucap [Name] di dalam hatinya.

Ya terpaksa lah [Name] harus pergi ke ruang guru untuk menemui Yukimiya di sana. Setelah [Name] sampai di ruang guru, lalu dia pun membuka pintu ruang guru. Kemudian [Name] melihat Yukimiya yang sedang duduk di mejanya sambil menunggu [Name.

"Ah, akhirnya kamu datang ke sini [Name]" Ucap Yukimiya sambil membenarkan kacamata nya.

"Apa yang bisa aku bantu sensei?' tanya [Name]

"Kemarilah [Name]" Yukimiya menyuruh [Name] datang ke arahnya, tapi [Name] menjadi gugup untuk datang ke arah nya.

Yukimiya sedikit menghela nafasnya lalu berjalan ke arah [Name] yang diam di depan pintu ruang guru. Kemudian Yukimiya menarik tangan [Name] dan menahannya di dinding. Sontak itu membuat [Name] terkejut dengan Yukimiya yang menahannya di dinding secara tiba-tiba saja.

"Sensei, apa yang kamu lakukan?" tanya [Name] dengan Yukimiya.

"Shhh, diam saja dan tidak perlu bicara" ucap Yukimiya sambil meletakkan jari telunjuk di mulut [Name].

[Name] hanya mengangguk saja ucapan dari Yukimiya yang menyuruhnya untuk diam. Perlahan wajah Yukimiya semakin mendekat ke wajah [Name] dan [Name] bisa merasakan nafas nya yang hangat di wajahnya.

"[Name], kau tau? Aku juga menyukai mu ketika kau melihat ku di pertandingan bola. Itu artinya kau menaksir ku. Tapi sebaliknya, aku lah yang menaksir mu duluan" ucap Yukimiya sambil tersenyum lembut menatap wajah [Name] yang manis.

Perlahan wajah [Name] menjadi memerah karena tersipu dan jantungnya berdetak kencang sehingga kaki nya sedikit bergetar karena gugup. Rupanya bukan dia saja menaksir Yukimiya, tapi Yukimiya juga yang diam-diam menaksir [Name].

Kemudian Yukimiya mencium bibir [Name] dengan lembut dan tangannya menyisir rambut [Name] yang halus. Sungguh itu membuat [Name] menjadi tersipu ketika Yukimiya mencium bibir nya itu.

Perlahan Yukimiya melepaskan ciuman nya dan berkata dengan [Name] yang masih tersipu dengan nya. "Aku mencintaimu [Name]"

Wajah [Name] semakin memerah dan jantungnya semakin berdetak kencang karena mendengar ucapan dari Yukimiya bahwa dia mencintai [Name].

"Aku tidak ingin kau bersama laki-laki lain serta bicara dengan laki-laki lain, itu akan membuat ku cemburu. Ingatlah itu [FullName]" Yukimiya berbisik di telinga [Name], kemudian mencium bibir [Name] dengan gairah sehingga membuat [Name] semakin tersipu.
......

Kyaaaa!!! Pengen nikah sama mas Kenyu!!! Hubsu nya siapa sih ini!!!? Salting aku pas ngetik nya!!

Michel744350 terimakasih sudah request ya

Oke next request siapa lagi nih? Atau mau pilih sendiri

Pilih ya

1. Kurona Ranze

2. Itoshi Sae

3. Itoshi Rin

4. Otoya Eita

5. Michael Kaiser

Tolong di komen ya kalo sudah pilih + sebagai apa karakter nya.





Blue Lock oneshotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang