Otoya Eita

342 10 16
                                        

Otoya Eita as your enemy to lovers
....

Author:*lagi liatin Otoya yang asik-asik main hpnya sendiri*

Otoya:*menoleh ke arah author* "Kenapa dek?"

Author:*mencubit pipi Otoya* "Giliran lu"

Otoya:"Iya iya, datang-datang jangan cubit pipi ane!"

Author:"Alasan aja lu buaya sipit"
.....

Memiliki musuh tapi sebagai kekasih? Ya mungkin memang ada juga yang seperti itu, namun ini lah yang namanya musuh bagi kekasih. Tetapi juga pada seorang gadis yaitu [Name] yang juga memiliki musuh, yaitu Otoya Eita.

Ya mereka berdua selalu saling bermusuhan entah di sekolah, di lapangan bola blue lock project, tapi yang pasti, Otoya hanya ingin membuat [Name] kesal dengan nya, namun menurut nya itu, ketika [Name] kesal dengan nya, itu berarti dia menganggap [Name] menggemaskan saat kesal.

Sedangkan menurut [Name], Otoya itu memang musuh nya yang selalu mengganggu nya, tetapi [Name] menyebut Otoya itu playboy atau buaya darat sipit. Namun jika di lihat sikapnya yang playboy, [Name] justru menghindar dari rayuan Otoya sehingga membuat [Name] kesal.
.....

Di sekolah

"Bisakah kau berhenti mengganggu ku, Otoya?" ucap [Name] yang mulai kesal dengan Otoya yang berada di sampingnya

"Hmm? Memang nya kenapa? Tidak suka ketika aku mengganggu mu?" tanya Otoya sedikit menyeringai ke arah [Name]

"Tentu saja, kau selalu membuat ku kesal setiap kali, karena kau memang musuh ku yang pengganggu" [Name] menyilangkan lengannya di dada dan ia tidak terima gangguan dari Otoya

"Lagipula aku hanya ingin menarik perhatian mu untuk ku, apakah itu salah?" ucap Otoya sambil sedikit mengangkat bahunya

"Tunggu dulu, kau menarik perhatian ku untuk mu?" tanya [Name]

Otoya mengangguk, padahal [Name] itu seorang gadis yang manis di matanya meskipun ia musuhnya. Tapi kadang-kadang Otoya diam-diam memperhatikan [Name] ketika sedang bersama teman yang lain pergi menuju kantin.

"Kau tidak punya alasan? Kenapa kau ingin menarik perhatian ku untuk mu, Otoya?"

"Ya karena dirimu itu sangat manis"
....
Author be like:"Woy lah dasar buaya sipit! Sok iye gombalin cewek manis kek mbak [Name]"
......

Next to story

"Terserah mu saja Otoya" kemudian [Name] berbalik menuju kantin karena sudah jam istirahat

Tetapi Otoya mengikuti [Name] di belakang, karena dia ingin menghabiskan waktu bersamanya. Meskipun dirinya adalah musuh dari [Name], namun ia tetap mengikutinya.
.....

Beberapa saat kemudian

"....." sedikit pasrah dengan Otoya yang selalu mengikutinya padahal dia adalah musuhnya

"Kenapa? Ada yang salah?" tanya Otoya dengan [Name] yang diam namun ekspresi nya sedikit pasrah

"Kau, kenapa selalu mengikuti ku? Dasar buaya sipit" ucap [Name] lalu menghadap ke arah lain tetapi dia cemberut pada Otoya

"Siapa yang kau panggil 'buaya sipit' [Name]?" tanya Otoya sekali lagi

"Tentu saja kau" [Name] menoleh ke arah Otoya yang masih berada di samping nya

Otoya sedikit terkekeh mendengar jawaban dari [Name]. Sejujurnya dia sudah terbiasa di panggil 'buaya sipit' dengan gadis-gadis yang lain di sekolah karena dirinya sendiri selalu menggoda gadis-gadis yang lainnya.

"Ya, aku sudah terbiasa di panggil seperti itu [Name]" ucap Otoya sambil memeluk [Name] dari belakang. Seolah-olah itu sedikit membuat [Name] terkejut ketika Otoya memeluk nya dari belakang.

"Sudah terbiasa?" tanya [Name]

"Ya, aku selalu saja menggoda gadis-gadis yang lain di sekolah ini, dan mereka juga memanggilku 'buaya sipit' [Name]. Tapi kau jangan coba-coba melarikan diri dariku ini" Otoya semakin eratkan pelukan nya agar [Name] tidak bisa melarikan diri darinya.

"Siapa pun tolong bebaskan aku dari Otoya" ucap [Name] di dalam hatinya

"Kau memang musuh ku [Name], namun di mata ku ini, kau seorang gadis yang manis" ucap Otoya sedikit menyeringai sambil memeluk [Name] dari belakang.
.....

Yo minna-san, Mon maaf nih, soalnya lama gak update, karena kemarin-kemarin nya lagi ada PPDB SMA, terus itu lupa publish karena pas hari senin kan idul adha, jadinya watashi lagi liatin orang qurban sapi di masjid. Gomenasai ya minna-san, jangan lupa di vote banyak ya + komen!

Blue Lock oneshotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang