12| Rumah Baru [SELESAI]

19 1 0
                                    

Pertama-tama saya ucapkan Terimakasih kepada Allah Yang Maha Kuasa akhirnya saya bisa menyelesaikan cerita ini dengan baik menurut pandangan saya.

Saya juga berterimakasih kepada seluruh pembaca untuk dukungannya.

"Langkah orang ditentukan oleh TUHAN, tetapi bagaimana manusia dapat mengerti jalan hidupnya ?"
Amsal 20:24

"Semua hal memiliki batas
waktu, sama seperti obat memiliki kadaluwarsa demikian pula kehidupan setiap makhluk hidup termasuk kita sebagai manusia, pada akhirnya akan beristirahat dari segala pekerjaan kita.Tidak ada yang baka di dunia ini. Dan semua hal itu tidak terlepas dari kehendak Yang Maha Kuasa."

~Ekel.G.S.G.Karo-Karo~

Ada Apa Dengan Masa SMP
'Rumah Baru'

Sesampainya di depan kamar There, Abram memanggil kedua anaknya itu- There dan Waerl

"There...
Waerl...
Sekarang Papa mau berangkat ke kantor, kalian mau berangkat sama Papa tidak ?"
Tanya Abram dengan suara baritonnya itu

"Enggak Pa. aku berangkat sendiri aja, lagian kan beda arah, nanti Papa terlambat karena harus putar arah lagi"
Balas Wearl panjang lebar. Waerl ialah sesosok yang sangat mempedulikan orang lain, ia tidak suka menjadi beban orang lain. Bahkan ketika ia masih dalam jenjang pendidikan yaitu SMA ia sudah bekerja paruh waktu untuk membantu keuangan keluarganya.

Namun sebaliknya There menjawab "iya Pa, aku berangkat sama Papa aja takut terlambat nanti. Trus kena hukum deh sama ibu Trisya"

Ibu Trisya adalah guru paling killer disekolah There- Greenland School, Ia adalah guru PKN sekaligus menjabat sebagai Wali kelas VIII C disekolah serta BK.

Ada satu kejadian yang terjadi di awal There masuk sekolah yang mempertemukannya dengan kakak kelasnya yang beberapa menit lalu dibicarakan oleh keluarganya yaitu Arka Nakuasdri Qyrazy.

Saat itu Ibu Trisya sudah memberikan suatu saran kepada guru yang bertanggungjawab untuk skandal There dan Arka, namun Ibu Yuni tidak mendengarkannya karena ia merasa saran untuk hukuman yang diberikan kepada kedua siswa itu terlalu berlebihan.

Dan hal yang paling membuat There takut ialah omelan-omelan dari Ibu Trisya yang begitu ketus bagi pisau tajam dapat membuat orang mendengarnya sakit hati.

Ibu Trisya juga tida

k mau mendengarkan penjelasan atau alasan atas kesalahan yang telah terjadi.

Tidak ada bantahan atas semua tuduhan maupun perintah yang ia keluarkan dari mulutnya.

Ia sangat benci itu, namun yang pasti ada kisah dibalik sikap Ibu Trisya itu dan tentu itu adalah bagian dari masa lalunya.

"Ya, sudah ayo pakai sepatunya supaya kita berangkat dan tidak terlambat tiba disekolah"

"Iya,pa." balas There sambil menuju rak sepatu

"Ma, aku berangkat ya" ucap There sambil mencium punggung tangan Gita

"aku juga berangkatnya" lanjut Abram, lalu mencium kening istrinya itu

Cup

"Dah..dah... Kak Waerl" ujar There sambil melambaikan tangan pada Waerl dari dalam mobil, sedangkan Waerl masih bersiap-siap untuk berangkat ke tempat kerjanya

"Iya, baik-baik disekolah ya, terus bilang sama Arka kakak setuju kok kalau dia jadi pacar adek kakak yang paling cantik nomor dua di dunia" balas Waerl panjang lebar sambil membalas lambaian tangan sang adiknya- There

Ada apa Dengan Masa SMP [Lengkap]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang