Bab 17

1.1K 130 9
                                    

Selamat membaca semoga kalian suka maaf dengan typo

.
.
.

.
.
.

Typo tandai












Sean meremat tangannya kesal, pemandangan di depannya benar-benar membuat nya geram, gimana dia tidak geram jika Jake merebut seluruh perhatian anggota Keluarga nya

" Sialan harusnya aku yang ada diposisi itu, seharusnya adegan itu milikku  , sialan kenapa ini jadi seperti cerita yang kubuat "

" Sean, kok diem aja ayo ikutan main " ajak Jake

Saat ini Jake tengah menginap di Plat milik Keluarga Kim , tidak mudah bagi nya untuk menginap disini karena sempat banyak drama yang terjadi seperti Tiffany dan Jennie yang bertengkar menggemparkan seisi Zeus Place dan Si Kembar yang adu bogem dengan Heeseung, berakhir Heeseung dirawat di Rumah Sakit

" Sean kok diem aja " tanya Jennie menyenggol pelan tangan Sean

" Eh ada apa Mom " sahut Sean seperti orang yang baru saja tersadar dari lamunan nya

" Itu Adek ngajak kamu main, soalnya dari tadi kamu diem terus " ucap Jennie

Sean tersenyum kearah Jake " Jake, Sean minta maaf tadi Sean sedang memikirkan alur cerita yang akan Sean buat "

Jake sedikit mengkerut kan keningnya, apa Sean sedang terang-terangan kepada nya?

" Sean itu adalah seorang penulis Dek, udah 3 buku cerita dia yang di buku kan loh " ucap Heeseung

Jake hanya mengangguk saja, yoh tidak penting juga bagi dia " Sean ayo main lego bareng Jake "

Sean menggeleng " Maaf Jake bukan Sean tidak mau, tapi masih ada tugas yang belum Sean selesai kan "

" Tugas? Bukannya tugas rumah sudah di hapus yah "

" Maksud Sean, itu pekerjaan menulis Sean, sebagai seorang penulis Sean harus stabil dan memikirkan alur yang akan disukai oleh pembaca , lagi pula Sean bukan Jake yang suka bersantai saja " ucap Sean

' Apa dia sedang merendahkan ku Kana '

( Cih sombong sekali dia Tuan, tidak tahu saja jika penghasilan Tuan jauh lebih besar (•ˋ _ ˊ•) )

" Karena keseharian Jake memang santai sih, selain itu Jake memang tidak pernah terlalu memikirkan sesuatu yang bikin pusing  " ucap Jake

Sean tersenyum " Karena kau tidak memiliki aktivitas lain selain bermain lego dan bermain main, jadi apa yang harus kau pikir kan "

" Ada kok misalnya keuntungan dan kerugian saham , karena kadang sebagai investor saham itu tidak mudah apalagi Jake termasuk investor muda, kadang Jake juga suka kepikiran ampe pusing tapi Ayah selalu bilang sama Jake " Adek jangan terlalu dipikirin, lagi pula kalau misalnya itu saham bukan rezekinya kamu mau kamu kejar aja gak bakalan dapet tapi kalau saham itu milik kamu, mau kamu diem aja itu saham bakal nyamperin "  , terus Bunda juga bilang gini " Jangan terlalu dipikirin Dek bikin pala sakit aja, apa apa itu harus dibawa happy biar Adek enjoy kalau Adek mumet ya kesananya bakal mumet juga " ucap Jake sambil memperagakan bagaimana Donghae dan Tiffany mengatakan itu

" Adek cita cita nya jadi investor ? " tanya Taehyung

Jake menggeleng " Itu Hobby Dad , cita cita Adek jadi guru tk , biar Adek bisa main ayunan dan perosotan  "

" Hah "

" Iya Kak Hee, biar kayak Miss Arin dia tiap anak-anak dah pulang dia main ayunan yang ada di TK kadang Miss Arin juga main perosotan bahkan main pasir juga  " ucap Jake sambil tersenyum

Im Antagonis Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang