pendarahan.

10 0 0
                                    

Yes
- -

Dek! - Michelle

hm? - lenguhan ku.

adek mau ikut gak? - Michelle

kemana Lagi? - jawabku.

kemall - katanya.

kemall?,gak usah,gua bisa sendiri - gw

hah?, kalo sendirian nanti diapa apain..! - heran Michelle

emangnya napa?,gak boleh gitu? - ucap tidak peduliku.

Skip jam 3 sore/siang,dan dimall -

aaeeeghh - ucapku yang mulai meregangkan tangan.

cape jalan terus,keknya istirahat dulu aja kali Ya,duduk dulu aja Deh - gw

sesudah istirahat.

Papa! - heyna(anak pertama melacoco)

iya sayang? - jawab melacoco.

kakak berhijab itu siapa? - tanya polos heyna.

uhm...,sudah kalau itu nanti saja,oke cantik?,kita Harus ke tempat lainnya - jawabnya

oke! ^w^ - ucap polos heyna.

mulai melihat mereka,tidak ada reaksi sama sekali,kembali menatap handphone.

menaruh handphone Di tas dan pergi.
pergi ke pintu keluar Mall,memesan taxi untuk pulang ke Hotel.

saat sampai mulai pun membayar,berterima kasih dengan sopan kepada pengendara.pergi ke Hotel dan segera kekamar.

pergi Mandi,setelah itu memakai baju tertutup.menyalakan laptop macbook dan mulai mendengarkan lagu di spotify,mendengarkan dengan headset,sesuaikan volume, tidak terlalu rendah dan tidak terlalu tinggi,biasa biasa saja.sampai Jam 11 malam,pergi kekamar mandi dan gosok gigi,setelah itu kumur kumur,keluar dari ruang mandi dan minum segelas Air.

besok hari -

pada Jam 11.00,bangun dengan tubuh yang lumayan panas,mengambil pad pendingin dan menempelkannya kekening.

buras dan memakai baju pergi,bersiap siap untuk ke apotek untuk membeli sekantung obat.

pergi berjalan sambil mendengarkan lagi kesukaan sesuai selera.

saat sampai menanya kepada kakak pemilik apotek,dan bertanya.

"Kak,ada obat demam gak?"tanyaku.

"ada kok dek,bentar Ya,adek bisa duduk dulu"jawab kakak apotek.

"oke kak"jawab balik ku.

setelah menunggu selama 20 menit,obat pun sudah disediakan oleh kakak apotek,berdiri menghampirinya,mengambil sekantong obat tersebut dan membayar,kemudian pergi.

pergi pulang,tidak sadar kalau mereka melihatku melalui kaca mobil,mungkin....,Mereka selalu pergi dari Jam 08.30 dan pulang malam.

melihat mereka balik,dan kembali melihat ke arah depan tanpa reaksi.

"ya sudahlah,diliatin terus,udah terbiasa sekarang.."gumamku.

saat itu,ada benda jatuh dari atas Dan menimpa kepalaku,rasanya sangat sangatlah sakit.sampai darah keluar karena benda tersebut tajam Dan tumpul.

menurunkan pada dan menundukan kepala dengan kedua tangan.menutup mata dan tiba tiba pingsan ditempat,semua kerumunan orang heboh serta panik,darah terus mengalir keluar banyak karena benda tersebut sangat keras.seperti batu besar.

dibawa sampai kerumah sakit,para perawat,dokter,dan orang orang lainnya,sampai Ruby dan yang lainnya datang.berlari buru buru agar bisa dioperasi dengan segera.

ditempelkan tali dan alat lainnya,dada disentuh agar tahu kalau badan bernapas atau tidak.batuk batuk lumayan parah.

Ruby menangis apa barusan yang dilihat..

"hiks......"isak tangisnya Ruby.

setelah itu,mereka pergi keluar untuk pulang,mereka juga mencatat dilembar kertas, yang tertulis.

"dek,kami pergi keluar negeri,kami disana selamat 3 bulan,jangan nangis,kamu Harus kuat,oke?,ruby sayang kamu,kami sayang banget ama adek layaknya anak,semangat ya sayang.

salam hangat Ruby kepada nafisa"

mungkin mereka ada urusan mendadak?,mungkin tentu..

kantung darah yang mengalit di dalam tali masuk ke lengan,kepala diperban aman agar pendarahan tidak semakin parah,tubuh pucat dan kantung mata menghitam sedikit.nafas terasa panas.pikiran mulai terganggu akibat hal yang aneh dan dapat memengaruhi otak.jantung berdetak kencang.

sampai malam,mulai bangun dan menyadari peristiwa.

"huft.....,ternyata..,cuman ngigau doang..."ucap ku.

pengiggauan itu dapat mengefek otakku secara aneh,rasanya geli dan sedikit ingin mual.

saat bangun mulai batuk,mengambil segelas Air, Dan menegguk Air itu sampai habis.

menenangkan diri,duduk sebentar,sadar kalau ada selembar kertas, mengambil kertas itu dan dibaca.

biasa saja,sudah terbiasa ditinggal keluarga terus menerus dari tahun lalu.



















mungkin ini sampai part 2.. baiklah,selamat tinggal part reader !

kepedulian merekaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang