23

1.2K 105 6
                                    

"Lo gila ya narik narik gue kesini! Kalo Yeji salah paham gimana"kesal Jaemin sembari menarik tangannya dari genggaman Jeno setelah mereka sampai di dalam sebuah ruangan yang Jaemin tebak ruangan pribadi milik Jeno

"Ngga bakalan! Lagian juga gue mau batalin pertunangannya"balas Jeno

"Kok lo jadi brengsek gini sih Jen? Haechan juga cerita lo mutusin renjun tiba tiba dulunya, kenapa lo jadi—

"Karna orang yang gue mau itu lo Na Jaemin!!" potong Jeno dengan wajah kesalnya

Jaemin menatap Jeno dengan tatapan terkejutnya tak pernah menduga hal itu akan keluar dari mulut sahabatnya. Bukankah Jeno sendiri yang memintanya untuk melupakan perasaan di antara mereka. Lalu kenapa tiba tiba ia berbicara seperti ini

Drttt

Jaemin tersadar dari lamunannya saat tiba tiba ponselnya yang berada di saku celannya berdering. Jaemin meraih ponselnya lalu melihat ada panggilan masuk dari sang ayah. Sebelum menjawab telfonnya Jaemin kembali menoleh kearah Jeno

"Gue harus balik ke kedai sekarang Jen, maaf udah bikin keributan di kantor lo" setelah berkata itu Jaemin melangkah pergi dari sana meninggalkan Jeno yang menghela napas kasar




.

.


"Na ayo dong ikut, lo ngga kangen apa sama anak anak kelas yang lain? mereka aja sering nanyain kabar lo ke gue tau"

Jaemin menghela napas pelan melirik kearah Haechan yang sejak tadi mengikuti gerak geriknya padahal sahabatnya itu lagi hamil tapi tetap bersikeras tidak mau duduk sebelum Jaemin menerima ajakannya ke acara reunian anak fakultas kedokteran

Jaemin merasa ia tidak berkewajiban untuk datang karna sempat keluar dari kampus dan belum menyelesaikan studinya selain itu Jaemin juga sedikit minder pada teman temannya sekarang yang udah sukses jadi dokter

"Ayo dong Renjun juga katanya pengen ketemu sama lo"bujuk Haechan lagi

"Tapi... gue ngerasa ngga pantes buat datang ke acara reunian itu Chan"

"Ngga ada yang ngga pantes! Jangan alasan pokoknya lo harus ikut, biar gue sama Mark yang jemput lo besok!"

Jaemin cuma bisa menghela pasrah mendengar perkataan Haechan, emang ya sahabatnya ini dari dulu sampai sekarang masih suka maksa

"Terserah lo deh, sekarang sana duduk jangan gangguin gue, kerjaan gue masih banyak"

Haechan akhirnya mengangguk lalu keluar dari dapur meninggalkan Jaemin yang seperti biasa sibuk menggoreng ayam, pesanan pelanggan





Seperti yang sudah dijanjikan malam ini Jaemin pergi ke acara reunian anak fakultas kedokteran, ia sudah izin pada ayahnya dan Siwon mengizikannya tapi jangan pulang sampai larut malam, dan Jaemin pun mengiyakannya

Jaemin kembali memperhatikan penampilannya walaupun ia hanya seorang penjual ayam goreng, gaya Jaemin tidak kalah bagus dari orang orang diluar sana, Jaemin sejak masih duduk di bangku sma sudah menguasai kecocokan outfit jadi tak jarang orang orang yang melihat penampilannya jadi terpukau sama seperti sekarang

Jaemin kembali memperhatikan penampilannya walaupun ia hanya seorang penjual ayam goreng, gaya Jaemin tidak kalah bagus dari orang orang diluar sana, Jaemin sejak masih duduk di bangku sma sudah menguasai kecocokan outfit jadi tak jarang orang ora...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kejebak friendzone |Nomin|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang