20

2.1K 222 39
                                    

Pria manis yang dipanggil Jaemin tadi juga sama terkejutnya ketika ia baru saja akan mengantarkan pesanan seseorang berdiri tidak jauh darinya menarik atensinya

"Jeno..?"lirihnya

Jaemin masih terdiam di tempatnya menatap pria betubuh tinggi tegap dengan balutan jas hitam dan kemeja putih membuat pria itu terlihat sangat tampan dan dewasa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaemin masih terdiam di tempatnya menatap pria betubuh tinggi tegap dengan balutan jas hitam dan kemeja putih membuat pria itu terlihat sangat tampan dan dewasa. Ini benar benar Lee Jeno sahabat kecilnya? Jaemin masih tak menyangka setelah melihat penampilan pria itu

Lalu pandangan Jaemin beralih menatap kearah pakaian yang ia kenakan, hanya celana jeans hitam dan sweater abu abu melekat ditubuhnya jangan lupakan dengan apron yang sedikit kotor itu melingkar dipinggangnya, membuat Jaemin sedikit tidak percaya diri bertemu dengan Jeno dikondisinya yang sekarang

"Jaemin! Ada apa? Ayo antar pesanannya" Jaemin tersadar dari lamunannya saat suara Sunwoo menginterupsi membuatnya kembali melangkah untuk mengantarkan pesanannya

Setelah mengantarkan pesanannya Jaemin hendak kembali lagi ke dapur namun seseorang menghentikan langkahnya

"Bisa kita bicara?"

Suara itu bahkan terdengar sangat berat jauh berbeda dengan suara Jeno yang dulunya sering ia dengar, 5 tahun berpisah sahabatnya itu banyak berubah, Tidak hanya penampilan suaranya juga

"A...aku sedang... bekerja" Jaemin menarik pelan pergelangan tangannya yang sempat di tahan oleh Jeno, lalu membungkuk pelan sebelum ia kembali melangkah meninggalkan Jeno yang masih menatapnya bahkan hingga ia hilang di balik dinding



Jaemin menghela nafas pelan sembari meregangkan tubuhnya yang terasa sedikit lelah, hari ini keadaan kedai cukup ramai hal itu membuatnya dan juga Sunwoo sedikit kualahan. Tapi Jaemin senang itu artinya usaha yang ia bangun sendiri diminati banyak orang

Setelah melalui masa keterpurukannya Jaemin mencoba  bangkit lagi dengan melupakan masa kelam yang telah terjadi. Awalnya Jaemin berniat ingin mencari pekerjaan lagi namun setelah difikir fikir akan lebih baik jika ia yang membuka usahanya sendiri walaupun itu hanya kecil kecilan

Awalnya Jaemin menjual berbagai olahan ayam itu di depan rumahnya, ia membeli sebuah meja kayu dan mulai menatanya diatas meja berharap tetangga mau membelinya dan ternyata benar saja mereka bahkan kadang sampai datang setiap harinya. Lalu salah seorang dari mereka menyarankan Jaemin untuk membuka sebuah kedai kecil di pinggir jalan agar peluang laku jualannya lebih besar

Jaemin sebenarnya memang ingin melakukannya namun karna terkendala biaya ia jadi mengurungkan niatnya itu. Hingga suatu hari ia kembali bertemu dengan Sunwoo temannya kerja dulu, mereka bercerita banyak hingga akhirnya Jaemin bercerita tentang niatnya membuka sebuah kedai kecil di pinggir jalan. Sunwoo yang mendengar itu juga menyetujui rencana itu ia bahkan sampai meminjamkan Jaemin uang untuk modal dan juga sewa tempat

Tidak hanya itu Sunwoo bahkan datang sesekali ke kedai untuk membantu Jaemin yang memang sedikit kesulitan mengurus semuanya sendiri. Ia berterima kasih pads tuhan karna dipertemukan dengan orang sebaik Sunwoo

Kejebak friendzone |Nomin|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang