Pagi hari, sesuai janji Matsuyama Sayuri kemarin. di pagi hari ini, mereka akan jalan-jalan untuk merayakan hari pertama mereka.
(name) keluar dari kamarnya dan bersiap-siap untuk pergi. takemichi yang melihat itu biasa saja, bahkan dia membantu (name) membuat ramen untuk sarapan mereka. karena (name) sudah memberitahu nya tadi malam, kalau pagi ini akan pergi.
Di meja makan✥
"Kira-kira kau pulang jam berapa? "-takemichi
" emm, mungkin jam 11 siang" (name)
"Huh... baiklah, tapi bawalah kuncinya, aku sudah membuatkanmu kunci satu lagi, jika aku tidak dirumah" -takemichi
"hai'k nii-san, arigatou" (name). Mereka menyelesaikan makan tanpa ada obrolan lagi diantaranya. setelah selesai (name) beranjak dari kursi dan berpamitan kepada takemichi untuk pergi.
"hati-hati" -takemichi sembari menepuk puncak kepala (name). dan gadis itu hanya menjawabnya dengan anggukan lalu pergi.
Di taman✥
"Yoo, name-chan, kau lama sekaliii" ucap saori, berjalan mendekati gadis yang dipanggil nya tadi dan menggantungkan lengan kirinya di pundak (name) , karena yaa, lebih pendek darinya.
"sudahlah kak, hentikan itu" adiknya yang bernama shima itu mendekati (name) dan saori. Yaa... yoko awashima dan kakaknya yoko saori. mereka adalah yoko bersaudara. shima seumuran dengan (name) sedangkan kakaknya 2 tahun lebih tua dari mereka.
//name pov//
sedikit ada perdebatan diantara yoko bersaudara itu karena masalah dekat dengan ku berbeda pendapat. aku hanya menghela napas dan berjalan mendekati yang lainnya.
bisakah aku memanggil mereka teman?
aku sempat mengusulkan perjanjian di TOSVA agar menerima semua kelakuan dari anggota, maupun sifat kriminal ataupun sifat bodoh dan gila, kami akan menerima semua itu dan tidak akan mempersalahkannya.
lagian juga bukan hanya aku yang tangannya sudah kotor, tapi rakki juga pernah melakukan pembunuhan. diantara kami juga ada yang mempunyai club.
kami setujuh saja, asal kesalahan kami tidak diungkit ataupun di sebar.
...
Kami berjalan-jalan menikmati keindahan kota Tokyo dan makan siang bersama. baiklah kali ini aku salah dengan kakakku, aku akan pulang sore hari, tapi tadi pagi aku bilang padanya akan pulang jam 11 siang sebelum makan siang. tapi aku langsung memberitahu nya agar dia tidak mencariku.
hingga waktunya kami ke toko baju untuk membuat seragam TOSVA. yang mencari model bajunya tentu saja oota kureha dan rie aihara. para otak TOSVA, sang wakil dan ketua.
"baiklah.. bajunya sudah jadi, silahkan di coba" ucap bibi penjahit itu. kureha menyuruh para Ketua dan wakil devisi terlebih dahulu.
