13|PARADISE

102 132 13
                                    


VOTEMENT YA GENGS THINGKYU

Happy Reading;>

☂︎


     Selang dua jam setelah jam pulang sekolah berbunyi, akhirnya Kellan yang sudah menjamur di UKS pun mendapat notifikasi dari saudara kembar nya. Kellan membuka lockscreen ponselnya, dan langsung membuka notifikasi dari Harlan.

Harlan

|Lo balik sndiri naik taxi, gw ada urusan

Ntr klo ditanya bokap? |

|Elah, bilang aja lgi kerja kelompok

     Setelah membaca pesan terakhir yang dikirim Harlan, Kellan langsung mematikan ponselnya, mendudukkan dirinya di brangkar, lalu ia berjalan keluar meninggalkan uks.

     Begitu Kellan keluar dari dalam UKS, beberapa anak-anak extracurricular yang belum pulang memandangi Kellan dengan kasian nya."ka Kellan kasian ya, sering banget masuk ke UKS, sakit apa si sebenarnya dia?"

"Katanya si ya, ka Kellan gak normal gitu."

"Gak normal gim—."

"Bacot!" Sentak Kellan sembari menatap gadis di depan nya tajam, sebelum ia pergi dari hadapan mereka.

     Kellan mengantongkan tangan nya ke dalam saku celana, lalu melanjutkan langkah nya kembali sembari menahan rasa sesak dan badan yang gemetaran.

     Saat cowo itu tiba di parkiran, ia baru ingat jika ia sudah berjanji membelikan comic untuk si bungsu, Vagesta Vie.

"Semangat, ini demi Ages." final nya sebelum melajukan motor nya menuju toko buku.

     Dua puluh lima menit Kellan sampai di toko buku, cowok itu masuk ke dalam toko buku sembari menahan rasa sakit di dada nya. Kellan pergi ke rak comic, kemudian ia langsung mencarikan comic yang sedang diinginkan oleh sang adik tercinta nya.

"Nah, ini comic nya." Ucap nya yang kemudian tangan nya terulur mengambil comic itu.

     Tanpa mengulur waktu lagi, Kellan segera melenggang ke kasir. Namun, setibanya Kellan di kasir, ada seorang wanita paruh baya seperti mencari sesuatu di dalam tas nya namun tak kunjung ketemu.

"Waduh mbak, saya lupa bawa kartu debit saya, ini buku nya gak jad—."

"Saya yang bayarkan. Sekalian buku yang ini ya ka." Potong Kellan sembari memberikan kartu debit dan buku comic nya ke mbak kasir.

      Wanita paruh baya itu menatap Kellan dari samping."hey nak, tidak usah."

"Udah gak apa-apa bu, sekalian aja, nanggung saya cuma beli satu."

"Nanggung?" Ulang wanita itu yang diangguki Kellan."kalau gitu boleh gak tante ambil satu buku lagi?"

      Kellan terkekeh sekilas, lalu mengangguk."ambil aja tante." setelah mendapat persetujuan dari Kellan, Vale langsung melenggang mencari buku novel incaran nya.

"ini nak." kata Vale usai mengambil buku incarannya.

     Kellan mengambil buku nya, lalu ia serahkan ke kasir dan membayarkan nya. Kemudian, Kellan menyerahkan buku-buku  yang dibeli Vale tadi."makasih banyak ya nak."

"sama-sama tante."

"eh tunggu, seragam kamu kok mirip kaya seragam anak tante?"

     Kellan melirik seragam nya sekilas."oh anak tante sekolah di SMA Orna juga?"  tanya Kellan.

ParadiseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang