~happy reading~
~~~~~
Dirasa sudah,Vano keluar dari kamar mandi dan berganti pakaian di dalam wal in closed.Saat ini Vano memakai baju casual setelah itu ia keluar dari wal in closed,bertepatan dengan itu ada seseorang yang mengetuk pintu kamarnya dengan brutal.
Vano membuka pintunya dan terpampang lah dua orang yang tadi mengedor ngedor pintu dengan keras
"loh kalian udah dari tadi?" tanya Vano terkejut melihat kedua sahabatnya
"Enggak baru sampai,tadi di suruh Bunda lo buat langsung ke kamar lo" jawab Romi
kemudian Vano mengajak mereka berdua untuk masuk ke dalam kamarnya.
"Vano,gue sama Romi mau nginep di sini,mumpung besok juga libur" ucap Riski yang sedang memakan camilan yang ada di kamar Vano,Vano mengangguk menanggapi ucapan Riski,ia sekarang sedang bermain ps dengan Romi.
Tiba tiba Bulan memasuki kamar Vano,"dek ayo makan malam dulu,Riski sama Romi juga." Vano dan kedua sahabatnya menuruti perintah Bulan dan mengikuti Bulan menuju ruang makan.
Di ruang makan ternyata sudah ada Willi dan juga kedua kakak Vano yang sedang menunggu mereka
"Eh ada kalian berdua,udah dari tadi?" sapa Willi pada Riski dan Romi
"Iya om udah dari tadi," jawab mereka berdua
Setelah selesai berbincang bincang mereka semua akhirnya memakan makanannya dengan lahap.
Saat makan malam selesai Vano dan kedua sahabatnya langsung pamit untuk pergi ke kamarnya,mereka berencana untuk bermain game bersama
"woi bangsat,ini gue di kroyok tolongin" teriak Riski
"Salah lu juga malah mencar" sahut Vano tak kalah ngegas dari Riski
"Makanya cepat bantuin gue"
"Awas awas isshh kan mati"
"lu sih mainnya ga bener"
"Heh bisa diem ga,berisik kalian" ucap Romi pada keduanya
"Riski nih," ucap Vano
"Kok malah gue sih,lo lah" sahut Riski tak terima
"Udah kalian sama aj-" ucap Romi terpotong saat Dafa ternyata masuk ke kamar Vano
"E-eh mas Dafa" ucap mereka bertiga
"Ngapain belum tidur?" tanya Dafa dengan nada datar
"I-itu m-mas tadi" ucap Vano tiba tiba gagap
"Tadi apa hm?"tanya Dafa
"Tidur sekarang atau mas hukum?" ucap Dafa kembali
"En-enggak mas ini juga mau tidur kok" jawab mereka kompak
"Yaudah siniin hp kalian biar mas sita"
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Vano
Randomsepenggal kisah tentang seorang remaja bernama Vano dan sang keluarga ini adalah book pertama ku yang mohon dukungannya jangan takut pada masalah,karna hanya dengan adanya masalah kita dapat pelajaran baru. _elvano Gabriel ardiaz tidak bisa mendes...