Akiyah terus terusan menghindar dari serangan erla "kau sudah ku musnah kan kenapa kau masih ada erla" akiyah yang tidak bisa menahan emosi nya langsung mengeluarkan tongkat ajaib nya
"Aku musnah?..lelucon aku tidak akan bisa di musnah kan akiyah aku akan mengambil dunia peri untuk aku kuasai"erla sambil tertawa jahat kepada akiyah
Akiyah yang mengeluarkan jurus jurus yang biasa dia belum mau mengeluarkan jurus terpendam "aku ingin melindungi warga desa peri aku akan lindungi dan sayangin mereka aku tidak peduli dengan kesehatan ku kenapa kau ingin sekali menyentuh dunia peri ini hah ERLAA!!"
"Bagus semakin kau menyangi mereka semakin aku ingin menghancurkan desa peri ini dan aku akan menjadi yang terkuat di dunia peri wajah" tertawa jahat erla keluar yang membuat akiyah sangat sangat meluap.....
✨✨✨ Akiyah mengeluarkan jurus lama biar erla hilang kawalan dan akan memakai kekuatan terpendam
"Itu tidak bisa akiyah kau lemah" sambil menghindar terus terusan tapi akiyah tetap melempar kan jurus jurus itu dan akhirnya
"Bagus erla masuk jebakan" 💓✨🔥☀️☄️🌠 Akiyah akhirnya menyampurkan kekuatan yang dia pilih dan melemparkan jurus nya ke erla..tapi dia pun makin bisa menghindar
Jurus menghilang nya "kau tidak bisa lagi wahahaha" erla terus terusan menghilang datang sampai sampai akiyah pun hilang kawalan dan dia terbang seperti keangkat langit tapi tiba tiba teman akiyah datang
"Akiyah kamu bisa aku tidak bisa membiarkan mu terluka aku tidak mau kehilangan mu tetap ingat siapa diri mu jangan bilang kawalan sadar akiyah"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Alena adalah sahabat dari akiyah mereka mau melindungi dan menyayangi desa peri bersama sama dan janji akan terus bersama di desa peri untuk menyelamatkan warga desa peri Alena mempunyai rambut ungu sedangkan akiyah setiap menggunakan sihir rambut nya berubah warna
Erla menghentikan jurus sihir nya aKiyah awal nya hilang kawalan lalu turun dan sangat tidak berdaya seperti nya sangat lemas dan jatuh ke rumput"lemah apa kamu bisa menggantikan akiyah..ALENA!!" Erla dengan nada sombong nya memandang Alena dengan rasa spercaya diri
"Aku bisa..aku tidak ingin janji ku putus dengan sahabat ku aku ingin menyelamatkan desa ini dari kau erla"sambil dengan nada keras Alena pun menyemburkan debu bintang
Erla sangat sangat sakit tapi dia tidak mau kalah akhirnya dia lemas dan tidak berdaya tiba tiba erla menghilang..sebelum menghilang dia bilang"awas kau Alena tunggu kamu"
Alena menghampiri akiyah dengan khawatir Alena duduk dan mengambil akiyah dan taruh di atas paha Alena "akiyah maaf kan aku telah terlambat maaf kan aku akiyah maaf kan aku..aku menyesali ini" air mata Alena jatuh tepat di pipi akiyah sampai sampai akiyah terbangun
Dia membuka matanya dengan perlahan lahan dan bangun "dimana erla kenapa kamu bisa disini ehhg kepala aku sakit"akiyah berbicara dengan suara yang amat kecil dan serah dia memegangi kepalanya dengan menahan rasa yang amat sakit
"Kau baik baik saja sahabat ku akiyah aku khawatir sekali dengan mu..kamu tadi pingsan dan kepala mu terbentur keras ke rumput dan itu lah mengapa kamu sangat sakit jika bangun"
Akiyah terdiam dia merasa kehadiran sahabat nya disini sangat amat nyaman dan tentram
"Akiyah aku tahu kamu syok saat aku telat datang tapi tidak usah khawatir kan tentang dia..dia sudah ku menghilangkan tapi aku tidak tahu kapan dia akan datang kesini" kata Alena sambil memeluk akiyah dengan erat dan tidak akan mau melepaskan nya
Memeluk nya kembali tapi dia masih syok saat sahabat nya sendiri yang musnahkan erla tapi dia masih bisa balik erla tidak mungkin musnah tapi kalah
