Bell tanda istirahat selesai berbunyi, semua siswa berlarian memasuki kelasnya begitupun Dengan Caca dan keempat pria itu.
~~~
Aiden, Zein, Phoenix dan Chasel sudah berkumpul di parkiran namun Caca belum juga datang.
"Si Caca mana?" Tanya Phoenix sambil memandang ke ponsel genggamnya.
"Entah, kemana ya? Kita susul aja?" Kata Chasel yang mulai khawatir.
Ketiga pria itu mengangguk dan memutuskan untuk kembali masuk ke sekolah mencari si putri Velca Anatasya Kyioziko.
Setengah Jam berlalu, mereka belum juga menemukan Caca. Mereka bertemu di titik kumpul tengah sekolah.
"Gu....a ga ne..mu, Nix......, Sel....., Den ka...lian nemu ga?" Tanya Zein terengah-engah.
"Gu....a ga ne...mu" kata Chasel sambil mengatur napas
Aiden dan Phoenix menggeleng serentak.
"Kita belum nyari di kolam renang? GOR? Sama lapangan kan?" Tanya Chasel.
"Ga mungkin Caca kesana Sel, dia ngapain hari ini ga ada olahraga kan?" Kata Zein sambil berpikir sejenak.
Akhirnya mereka memutuskan untuk tetap mencari walau memang tidak mungkin.
~~~
Caca keluar dari toilet dengan keadaan basah kuyup dan bau.
"Ca?"
"Aiden?"
"Kamu kemana aja? Baju kamu basah?" Aiden melepas jaket hitamnya dan memberikannya ke Caca.
"Makasih Den, ini tadi aku...... Aku....... Ga sengaja ke sirem air keran.. iya keran nya gede banget tadi.... Jangan mikir aneh aneh ya Den"
BERSAMBUNG
KAMU SEDANG MEMBACA
one Princess and four part of the world
FantasiVelca anatasya Kyioziko.. seorang putri tunggal kerajaan Kyoko, namun sayang putri Velca putri yang memiliki kekurangan atau kutukan. Dimana Putri akan terbakar saat terkena matahari, jadi seumur hidup nya dia hanya bisa diam didalam istana. Velca a...
