You're The First One. [Yawi x Gugun]

Sakit

Sekarang jam istirahat Gugun, Nnael, Kairi, Irrad dan Emann sedang duduk di kursi dekat lapangan. Mereka sedang melihat pacar-pacar mereka bermain basket, kecuali Kairi dan Gugun mereka berdua hanya ikut teman-temannya saja.

"Nyariin siapa sih Gun?" Nnael yang sedari tadi heran melihat Gugun celingak-celinguk pun bertanya.

"Oh enggak" Gugun akhirnya mengalihkan pandangannya ke arah lapangan basket, ngeliat orang-orang yang main disana.

"Pasti lo nyariin Kak Yawi ya?" Irrad menyenggol Gugun sambil tersenyum jahil.

"Enggak anjir" Gugun bohong, sebenarnya dia daritadi memang sedang mencari keberadaan Yawi.

"Kangen bilang dek" Gugun sekarang di ceng-cengin sama teman-temannya.

Ga lama, Skylar, Kiboy, Moreno sama Aran yang tadinya bermain basket pada nyamperin Gugun, Nnael, Irrad, Kairi sama Emann.

Kiboy langsung duduk di sebelah Nnael dan menyenderkan kepalanya kepundak Nnael. Nnael yang mengerti kalau pacarnya itu kecapekan pun langsung memberi botol ke arah Kiboy.

Skylar juga langsung duduk disebelah Irrad, Irrad mengambil handuk kecil yang memang sedari tadi dia bawa untuk nge lap keringat Skylar.

Sedangkan Moreno duduk di sebelah Emann dan langsung meluk pinggang Emann erat.

"Kak, kamu keringetan ih jorokkk, lap dulu nih" Emann yang ga mau basah kena keringat Moreno pun langsung ngasih handuk kecil ke Moreno.

Sedangkan Kairi sama Aran cuman duduk dibawah sambil diam, pacar mereka lagi ga masuk sekolah.

"Sopan kah kalian kayak gitu depan jomblo?" Gugun yang melihat teman-temannya menebar kemesraan pun akhirnya speak up.

"Makannya cepetan pacaran sama Yawi, entar si Yawi keburu pacaran ama Laura noh, dia lagi deket ama Laura kalo ga salah" Gugun yang mendengar perkataan Skylar pun mengerutkan keningnya, siapa Laura? Gugun baru saja mendengar orang yang namanya Laura disekolah ini.

"Hah? Laura siapa?" Gugun pun bertanya, karena dia penasaran.

"Anak pindahan, kelas 10 dari Singapure" Aran yang melihat adiknya kebingungan pun menjawab.

"Sejak kapan anjir?" Gugun sangat heran, karena biasanya kalau ada anak baru Gugun langsung mengetahui hal itu.

"Lo kemana aja deh? Dia pindah barengan ama Yawi dah kalo ga salah" Irrad menatap heran ke temannya yang satu itu, padahal Laura sudah pindah dari 1 bulan lalu, tetapi bisa-bisanya Gugun tidak tau.

"Lah kok gw ga tau njir.." Gugun pun heran sama dirinya sendiri.

"Btw Yawi kemana? Kok ga keliatan dari tadi?" Gugun akhirnya memberanikan diri untuk bertanya, walaupun dia tau kalau dia bakal di godain sama teman-temannya.

"Tuh kan lo nyariin Kak Yawi, naksir kan lu?" Nnael yang mendengar pertanyaan Gugun pun tertawa. Sedangkan Gugun hanya menatap sinis ke arah Nnael.

"Yawi sakit, demam katanya" Aran yang kasihan sama adiknya pun memberi Gugun jawaban.

"Oh.. sakit ya?" Gugun terlihat sedang berfikir.

"Kenapa? Mau jenguk?" Gugun yang mendengar pertanyaan Emann pun menggelengkan kepalanya, padahal baru beberapa detik yang lalu terlintas dipikiran Gugun buat jenguk Yawi.

"Halah paling juga pulang sekolah dia nanyain apart nya Yawi dimana" Aran yang tau banget sama sifat adiknya pun ngomong sambil ketawa, begitu juga teman-temannya pada ketawa semua, sedangkan Gugun cemberut, bete dia daritadi di godain mulu.

——

Gugun sekarang ada di dapur, dia terlihat sedang memasak sesuatu.

"Masak apa dek? Itu bunda udah masak ayam di meja" Bunda Gugun heran melihat anaknya yang sedang memasak sesuatu.