apa alasan mu itu? part 2

144 17 4
                                    

bump yg melihat mio keluar dari kamar sambil marah membuat dirinya sedikit panik

karna tidak biasanya mio bersikap seperti ini dan tidak pernah marah dengan dirinya

karna sebelumnya mio tidak peduli² sekali tentang hal seperti ini namun tiba² ia bersikap seperti ini

sedangkan itu di luar kamar ada ta dan copper yg melihat kejadian itu, mereka berdua sudah punya firasat

bahwa mio dan bump pada akhirnya akan bertengkar gara gara masalah ini

copper pun menghela kan nafas dan menyuruh ta untuk melihat keadaan mio sedangkan dia melihat keadaan bump

"kamu tenangin si mio ya, aku tenangin bump" ucap copper sambil di balas anggukan oleh ta

ta pun pergi setelah melihat ta sudah pergi, baru ia akan masuk ke kamar bump

clekk.. bunyi pintu di buka

copper masuk dan melihat bump yg masih terduduk di pinggir kasur cuman bedanya sekarang ia menundukkan kepalanya

"eh?, suara kami berdua menggangu mu ya? " ucap bump yg sedikit kaget dengan kehadiran copper

"tenang saja, itu tidak menggangu hanya saja" ucap copper

"kenapa tidak di bicarakan dengan pikiran dingin saja? " lanjut copper lalu duduk di sebelah bump

bump pun menghela nafas

"aku terlalu terbawa emosi" ucap bump

"bump.., pikirkan baik baik, dan dia pasti punya alasan kenapa dia seperti ini" ucap copper

bump sempat terdiam dengan perkataan copper, jika di pikir pikir lagi kalau bump berbicara dengan baik²

pasti mereka berdua tidak akan bertengkar seperti ini sekarang

*kenapa aku tidak berbicara baik baik saja tadi, pasti tidak akan seperti ini*batin bump kesal dengan dirinya sendiri

copper yg melihat bump diam pun sedikit lega karna pasti setelah ini bump akan lebih mengerti

"jadi tenang kan diri mu dan bicaralah dengan baik² oke? " ucap copper

"terima kasih telah memberi kan ku saran" ucap bump sambil tersenyum

"iya, sama sama" ucap copper lalu membalas senyuman bump

sedangkan itu di lain sisi ta yg mulai menghampiri mio dan lalu duduk tepat di sebelahnya

"bertengkar? " ucap ta

"emm, iya" ucap mio

"gara² apa? " ucap ta

"dia marah tentang hal tadi" ucap mio

"percaya lah sebenarnya dia terlalu terbawa emosi" ucap ta

"untuk apa dia emosi?" tanya mio

"karna kau melanggar janjinya" ucap ta yg membuat mio terdiam sesaat

"jujur aku memang mengingkari janjinya, tapi yg membuat aku kesal adalah sampai kapan kami terus begini" ucap mio kesal

"mioo.. " ucap ta lalu memegang bahu mio

"bicarakan lah baik baik, pasti kalian akan tau alasan masing masing" ucap ta lalu pergi dari sana

mio hanya terdiam dan hanya melihat
ke arah ta yg sudah mulai berjalan jauh

"mungkin yg di bilang oleh ta ada benar nya juga" nguman mio dan lalu beranjak kembali ke kamar

sesampainya di kamar mio tak melihat keberadaan bump sama sekali

"kemana dia? " ucap mio

"sepertinya dia pergi menenangkan pikir an" ucap mio dan lalu merebahkan diri di kasur

clekkk.. bunyi buka pintu kamar mandi di kamar mereka

lalu keluar seseorang dari sana dan tiada lain tiada bukan pasti itu adalah bump

mio yg mendengar suara pintu terbuka pun refleks menoleh ke arah sumber suara

melihat itu adalah bump mio langsung membetulkan posisi nya dan kini dia sudah berada di posisi terduduk

"duduk lah" ucap mio sambil menepuk sebelahnya

bump yg mendengar perintah dari mio langsung duduk disampainya

"jujur sebenarnya aku benc-" ucap mio yg belum selesai

"maaf" ucap bump

"untuk apa maaf? " ucap mio

"untuk yg terjadi tadi" ucap bump

"aku tau sebenarnya kamu ingin semua orang tau tentang hubungan kita" ucap bump

"jadi aku sudah putus kan untuk gopub hubungan kita" ucap bump dengan serius

"bumpp.., kamu serius? " ucap mio dan di angguki oleh bump

dan mio pun reflek memeluk bump sambil mencium singkat bibir milik bump

"duhh, udahan pelukan nya aku sesak" ucap bump

"EHH, sorry aku reflek hehe" ucap mio yg membuat bump tersenyum

"ya udah ayok tidur lagian dah malam ini" ucap bump

"oke" ucap mio lalu mematikan Lampu dan langsung memulai tidur














bersambung..


sorry ya lama soalnya paling males update ga tau kenapa😭

love friend forever [LFF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang