apa alasan mu itu? part 1

180 20 11
                                    

setelah berterimakasih atas saran dari ta dan jay kini ia bangun dari duduknya dan kembali duduk di samping us

"nanti malam kau tidur dengan jj kan? " tanya mio

"tidak juga" ucap us

"kenapa? " ucap mio

"jika kau masih ingin sekamar dengan ku tak apa aku bisa menyuruh jj tidur dengan bump" ucap us

"tapi,sepertinya aku akan tidur dengan bump saja malam ini" ucap mio

us yg mendengar itu langsung melihat ke arah mio dan menatap mio dengan penuh kecurigaan

"kau sangat aneh akhir² ini" ucap us

"aneh kenapa? " ucap mio yg berusaha santai karna ia tau bahwa us sedang mencurigainya

"kau menyukai bump? " tanya us dengan sangat penasaran

"pertanyaan macam apa itu" ucap mio

"sudah lah jujur saja tak usah berbohong" ucap us

"aku tidak berbohong" ucap mio

"tapi muka mu mengatakan sebaliknya" ucap us

"terserah kau saja" ucap mio

dan ternyata percakapan mereka berdua tak sengaja di dengar oleh bump

"bisa tidak jika membicarakan orang lain jangan di depan orangnya langsung? " ucap bump kesal karna us dan mio membicarakannya

"kau dengar? " ucap us

"kau kira aku budek? " ucap bump

"oke, baiklah²" ucap us

"sudah lah kalian tidak usah berantem, fokus lah menonton" ucap copper yg merasa terganggu dengan percakapan mereka

mendengar perkataan copper mereka pun diam dan lalu fokus ke film yg diputar

sedangkan itu bump bukannya melihat ke TV dia malah melihat ke arah mio

dengan tatapan marahnya yg membuat mio terdiam sejenak lalu membuang mukanya dan melihat ke arah TV

tak terasa malam hari pun kini sudah tiba, bahkan jj yg tadi pagi mengantar jet kini sudah kembali kesana

malam ini mereka menghabiskan waktu dengan menonton TV saja tanpa meminum bir sama sekali

namun malam ini mereka tidak menonton full episode seperti malam sebelumnya

melainkan mereka hanya menonton setengah dari episode film yg mereka tonton

kini mereka sudah selesai menonton filmnya dan mulai beranjak kembali ke kamar mereka masing²

karna mereka semua sudah mulai merasa sedikit mengantuk jadi memutuskan untuk tidur lebih awal dari malam sebelumnya

namun tidak dengan mio, dia tidak langsung ke kamarnya melainkan dia pergi ke dapur untuk meminum segelas air putih

setelah itu ia baru akan pergi kembali menuju ke kamarnya, dan kini ia sudah sampai di depan pintu kamar

mio pun membuka pintunya dan melihat bump yg duduk di ujung kasur seperti sudah menunggu dirinya sedari tadi

"kemari lah aku ingin berbicara sesuatu dengan mu" ucap bump kepada mio yg sedang menutup pintu

sedangkan itu mio yg mendengarkan itu langsung berjalan mendekati bump dan lalu duduk tepat di sampingnya

"ada apa? " ucap mio yg membuat bump menarik nafas

"kenapa kau tiba² ingin kita sekamar? " ucap bump

"emangnya kenapa?, tidak boleh? " tanya mio

"kau tidak takut mereka tau bahwa kita berpacaran? " ucap bump

"tidak" ucap mio dengan ketus

"kita kan sudah berjanji tidak akan memberi tau siapa pun" ucap bump

"emangnya kenapa jika mereka tau tentang hubungan kita?, apa kah kau malu punya pacar seperti aku? " ucap mio yg sudah mulai emosi

"b-bukan se-" ucap bump dengan gugup dan belum selesai namun sudah di potong oleh mio

"argh, sudah lah tidak usah jelaskan apapun lagi aku mengerti" ucap mio sambil mengacak rambutnya dan berjalan keluar dari kamar












bersambung...

love friend forever [LFF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang