•BAB 11•

192 98 4
                                    


Mampir yuk ke
Instagram:@Wp Zeandra

~~~~~

Bel pulang sudah berbunyi, dari dalam kelas tadi Cristal merasakan ponsel yang ada di laci nya bergetar menandakan panggilan masuk, namun karna tadi jam pelajaran masih berlangsung Cristal mengabai kan nya. Cristal mengambil ponsel nya dan melihat beberapa panggilan tak terjawan dari Zidan dan beberapa chat yg belum di baca. Cristal membuka rom chat itu dan mem baca nya, mata Cristal sedikit membulat saat melihat foto yang baru di kirim Zidan.

"Grizella" Mendengar panggilan nama lengkap nya dari Cristal membuat Izel sedikit takut. Di tambah tatapan dingin sepupu nya itu.

"K_kenapa, kok lo ngeliat gue kek gitu gue buat salah apa" Ucap Izel karna jika Cristal sudah memanggil nama panjang nya sudah pasti dia berbuat kesalahan.

Cristal mengarahkan ponsel nya ke Izel dan menampakan foto leher Ovan yang terdapat noda merah bekas bibir.
"Kenapa?" Tanya Izel tak mengerti.

"Itu leher siapa cuk kenak bekas cupang" Ucap Dhara.

"Itu leher Ovan" Jawaban Cristal membuat yang lain membulat kan mata nya sempurna.

"Iih tuh cowok kenak cupangan siapa" Jerit Aruna.

Izel diam sejenak, otak nya berputar kejadian di mana Ovan menggendong nya ke UKS, sekejap itu dia langsung ingat bahwa dia memeluk leher Ovan sampai membuat wajah nya tenggelam di celuk leher cowok itu.

"Omg jangan bilang itu" Teriak kan Izel menatap was-was ke arah Cristal.

"Itu bibir lo sialan" Maki Cristal. Yang lain membulat kan mata dan menatap Izel kaget setelah mendengar perkataan Cristal.

"Y_ya gue juga gak tau kalau bakal kenak leher dia" Ucap Izel gelalapan saat Cristal menatap nya sinis.

"Demi apa Zell lo, yang bikin cupang di leher Ovan" Ucap Aruna tak percaya.

"Ini seriusan Zell" Tanya Cleo, juga bingung apa yang sedang terjadi.

"Waah parah anak orang lo nodai nyet" Pekik Dhara.

"Eh taik kagak ya, itu gak sengaja bibir gue ketempelan di leher dia pas dia ngegendong gue di kantin tadi" Jelas Izel agar teman-teman nya tak berfikir buruk.

"Anjir tapi itu jelas banget cok bentuk bibir nya" Ucap Aruna.

"Udah sekarang kita ketempat mereka, bekas bibir di leher Ovan gak bisa ilang kalau gak pake skrap, liptin lo itu water pruff" Ucap Cristal panjang lebar.

"Ya udah ayok" Mereka pun pergi ke warung belakang sekolah di mana Ovan dan yang lain nongkrong. Dari kejauhan Izel dan yang lain bisa melihat banyak anak AMORVOS sedang berkumpul, sampai di warung mpok Susi ke lima gadis itu menjadi pusat perhatian. Kedatangan mereka juga membuat keempat inti AMORVOS menatap ke arah nya, namun Ovan sang ketua masih tak sadar dengan kedatangan lima gadis itu dia masih sibuk menyantap mie goreng nya sambil menonton film upin ipin di ponsel nya.

"Ngapain lo pada kesini?" Tanya Khan, dengan wajah yang di buat menyeramkan agar kelima cewek iru takut pada-Nya jadi nanti nya dia akan terlihat keren.

"Zidan yang suruh gue kesini, kenapa hah" Jawab Cristal dingin serta tatapan tajam yang iya arah kan langsung kepada Khan membuat nyali cowok itu ciut seketika.

"Yeee kambing tadi sok-sokan masang muka sangar, giliran di jawab sama Cristal kicep kan lo" Ejek Brian.

"Si kampret banyak gaya" Timpal Khen.

Mata Izel tertuju pada Ovan yang masih sibuk dengan makanan nya, karna geram tak ingin berlama-lama di tempat itu Izel berjalan ke tempat Ovan duduk dan meletakkan skrap untuk menghilangkan bekas liptin di leher Ovan, melihat itu Ovan mengangkat kepala dan terlihat Izel yang berdiri di hadapan nya.

AMORVOS                                                        {Leovan&Grizella}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang