Freya yang sudah melihat dan mendengar semuanya dari kejauhan pun hanya bisa terdiam
"lo tuh gk akan pernah bisa misahin mereka berdua Fre" ujar Christy berjalan menghampiri Freya
"karena cinta mereka berdua tuh kuat banget, jadi mau gimana pun caranya mereka bakal terus bersama"
"Mending sekarang lo lupain Adel dan buang semua perasaan lo sama dia, karena Adel itu cuman buat Flora" ucap Christy menepuk bahu Freya
Freya pun tersadar dengan semua yang di bicarakan oleh Christy, dan ia pun memutuskan untuk membatalkan perjodohan itu
6 Bulan berlalu
Setelah menyelesaikan kuliahnya Flora dan Adel pun memutuskan untuk menikah
Hari pernikahan Flora dan Adel pun telah tiba. Semua teman-teman dan rekan kerja pak Adit pun datang di acara pernikahan itu
Di kamar
Setelah selesai merias wajahnya Flora pun berdiri di depan cermin melihat pantulan wajah yang sangat cantik dengan gaun berwarna putih menghiasi tubuhnya
"waawww.. bestie gue cantik buangetttt lhooo" ujar Lulu yang tiba-tiba masuk bersama Marsha
"emang si Adel nih pilihannya kga pernah salah dah" saut Marsha
"tau gitu lu kawin ama gua aja Flo" ucap Lulu
"waduhh buayaaaa.. gue aduin lu ke Oniel" ucap Marsha
"ehh.. woi.. udh belom?? malah ngobrol lgi" ujar Christy dari luar kamar
"iya sabaaarr.." saut Lulu
"udh ayo cepetan" ucap Marsha lalu membantu mengangkat gaun Flora agar mempermudah Flora untuk berjalan
Sudah ramai tamu undangan yang datang dan Adel pun ada disana dengan gaun yang sangan cantik
Acara pun dimulai..
"sahhh..." ucap semua saksi
Setelah Flora dan Adel resmi menjadi sepasang pengantin, mereka pun merayakan kebahagiaannya
"widihhh akhirnyaaa resmi juga nih bestie gue" ujar Oniel merangkul Adel
"mantap... nanti malem pasti langsung unboxing nihh Del" ucap Zee tersenyum
"wkwk..." tawa Christy dan Oniel
"hehhh.." Adel pun melotot kepada ketiga temannya itu
"unboxing apa?" tanya Flora dengan polosnya
"eu.. itu... unboxing kado-kado" jawab Adel gugup
"ohh.."
"udhlah ayo kita makan, gue udh laper banget nih" ucap Christy sambil memegang perutnya
"Zee.. Toyy.." bisik Oniel melirik ke meja prasmanan yang membuat Zee dan Christy paham dengan kodenya
Oniel, Christy dan Zee pun langsung menyerbu meja prasmanan itu dan menyantap semua makananya
"astagaa" ucap Marsha menepuk jidatnya
"pcr lo tuh Sha" ucap Lulu
"pcr lo juga Lu" jawab Marsha
....
Selesai sudah acara pernikahan mereka. Setelah cukup lama mengobrol-ngobrol dengan keluarganya, Adel pun memberi kode mata ke Flora untuk pergi ke kamar
"omah, kita ke kamar dulu ya mau bersih-bersih" ucap Adel
"iya sayang, istirahat ya klian pasti cape dari tadi" jawab Omah
"iya omah" ucap Flora
Dengan semangat Adel pun menarik tangan Flora ke kamar lalu mengunci pintunya
"akhirnyaaaaa, ayo sayang kita main" ucap Adel yang sudah sangat eksaited
"main apa lagi? aku mau bersih-bersih dulu, badan aku udh lengket banget" jawab Flora lalu memutar badannya dan pergi ke kamar mandi
"ckk.. kmu mah gitu" ucap Adel cemberut
Adel pun mengikuti Flora ke kamar mandi. Flora yang ingin menutup pintu kamar mandi pun terkejut melihat Adel di hadapannya
"kmu mau ngapain?" tanya Flora
"mandi bareng" jawab Adel
"hah?? gk gk gk!! malu tau, sendiri-sendiri ajaaaaa!!" ucap Flora mendorong Adel
"sayanggg.. kan kita udh nikah, masa malu-malu sih" jawab Adel
Flora pun terdiam menatap Adel
"kmu lupa??" tanya Adel
"eu... iya juga sih" jawab Flora
"yaudh ayoo" ucap Adel lalu mendorong Flora masuk ke dalam kamar mandi
...
Setelah selesai mandi dan memakai piyamanya Flora pun berbaring di kasur
"huft... akhirnya bisa rebahan juga" ucap Flora menghela nafas lega sambil memejamkan matanya
Baru beberapa detik Flora memejamkan matanya, Adel pun loncat ke atas kasur membuat Flora terkejut dan sontak membuka matanya lalu melirik ke arah Adel
"sayang ayo mainnnn" ujar Adel tersenyum lebar
"ckk.. Dell!!! bisa gk sih klo naik ke kasur tuh pelan-pelan, bikin kaget aja"
"ya maap"
"hmm.."
"Flooo..." ujar Adel dengan nada manjanya
"apaa?"
"mau ituu"
"hmm... yaudh ayo"
Mendengar itu dengan semangat Adel langsung menindih tubuh Flora dan tersenyum menatapnya. Flora pun mengalungkan kedua tangannya di leher Adel sambil mendorong tengkuk Adel agar semakin dekat
Adel pun mengecup bibir Flora lalu melumatnya dengan sensual
"shhh.. emhh...." desah Flora ketika Adel mulai menghisap lehernya
🔥🔥Bumm... Dar... Der... Dorr...🔥🔥
Malam itu pun menjadi malam yang sangat indah untuk merek berdua
KAMU SEDANG MEMBACA
Gengsi (flodel)
Fiksi RemajaHaii guys ini cerita pertama gua klo ga nyambung maaf deh ya, hehe... dan sebenernya ini permintaan beberapa diantara kalian juga, jadii... selamat membaca😊 Maaf klo ada yng typo Cerita ini mengandung gxg⚠️ masih pemula maklumin🙏