7. adik sakit

146 10 0
                                    

sesampainya diruangan Shani, shai pun menidurkan adiknya lalu ia memeriksa adiknya

"dedek gpp kan ci?" tanya indah

"gpp ndah, dedek cuma sakit demam aja kok" ucap Shani sambil mengelus rambut adiknya yang tertidur

"huft, semoga bangunnya gak tantrum ya" gumam indah lalu duduk disofa

Shani menemani sang adik hingga tertidur, sementara Indah menunggu Reva sambil memainkan hp disofa karna belum mengantuk

skip

sorenya, Shani pun bangun dari tidurnya, lalu ia melihat indah yang tertidur disofa dan melihat adiknya yang sedang tertidur pulas. lalu ia pun mengecek kening adiknya, ternyata panasnya belum turun.

ia pun memutuskan untuk menelpon mama dan adik-adik nya karna tak memungkinkan kalo adiknya pulang dalam keadaan sakit. karna panas nya tak turun ia pun membangunkan indah lalu memasang infusan untuk Reva

"indah, bangun ndah. bantuin Cici pasang infus buat Reva" ucap Shani

indah pun bangun karna terusik, lalu ia pun segera masang infus untuk Reva dibantu oleh shani

namun saat infusannya dipasangkan ketangan Reva, Reva pun terusik karna tangannya sakit.

indah dan Shani pun menenangkan Reva lalu Reva pun kembali tidur dan menyandarkan tubuhnya pada Shani

"ndah, tolong telponin adik-adik Cici yang lain" ucap Shani, lalu indah pun menelpon Gracia hingga Adel

setelah menelpon indah pun duduk didekat kasur Reva, lalu mencium kening Reva dan menunggu kedatangan adik-adik Shani

"ci, nanti kalo adik-adik Cici udah Dateng, indah pulang ya ci. indah belum pulang soalnya, kasian adik-adik indah sama kak Mira juga" ucap indah pada Shani

"iya indah, makasih ya buat hari ini udah mau repot. maaf ya kalo mungkin kamu capek karna Reva, maaf juga udah ngerepotin. dan makasih banget buat bantuan nya hari ini" ucap Shani, indah pun tersenyum

"gaush gaenakan ci, kayak sama siapa aja. lagian indah gak repot kok" ucap indah

kini hari sudah malam, Alexander sister pun sudah sampai dari 1jam lalu. begitupula indah yang sudah dijemput oleh Daniel 30mnt lalu

saat ini Alexander sister sedang menunggu Reva bangun. ada yang memainkan hp seperti Christy Chika dan Muthe. ada juga yang sedang mabar seperti Zee dan Adel. ada juga yang sibuk dengan pekerjaan seperti Aran Gracia dan Shani

"dedek belum bangun ya mumu, aku kangen deh sama dedek" ucap Christy pada Muthe

"sabar ya Kitty, aku juga kangen dia. dedek lagi bobo Kitty" ucap muthe

"huft, bobo doang kan? gak pingsan?" tanya Christy sambil melangkahkan kakinya menuju hospital bed Reva

"cepet bangun ya sayang, cepet sembuh" ucapnya sambil mengelus kepala adiknya

"Reva, liat kakak kamu tuh, gak sabaran banget sih" ucap muthe, Christy pun mendengus mendengar ucapan Muthe

"apasih mumu" ucap Christy mendelik

"apa? emang bener kan kamu gak sabaran" ucap Muthe lalu memainkan hp nya

"terserah" ucap Christy lalu mencium kening Reva

kini pukul 11 malam, dan hari mulai larut malam. Alexander sister sudah tidur dari jam 10 malam, karena besok mereka kuliah serta kerja.

Reva baru saja bangun, karna infusan. ia melihat disekelilingnya Kakak-kakak nya sedang tertidur. ia tak ada niatan membangunkan Kakak-kakak nya, karna ia tahu bahwa Kakak-kakak nya sedang capek.

i say thankyou from my heart (END✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang