Paji menuruni tangga, aroma masakan rora menggoda perutnya
Paji tersenyum melihat rora yang tengah merapihkan meja makan
" Masak apa?? " Tanya paji saat ia duduk
" Sop ayam sama ayam goreng " Ucap rora
" Tumben.. Biasa kalo sarapan bikin yang simple " Ucap paji
" Lagi pengen aja, habisnya bosen kalau bikin itu itu terus " Ucap rora sambil menyiapkan sarapan untuk paji
" Hari ini gue mau ketemu asyila" Ucap paji
Rora yang sedang mengambil ayam langsung terdiam mendengar ucapan paji
Paji yang sadar akan perubahan rora
" Kalau gak boleh gak papa.. Nanti aja " Ucap paji cepat
Entah dorongan mana ia mengatakan itu
Biasanya paji jika ingin bertemu kekasihnya ia akan langsung pergi, Tanpa izin terlebih dahulu
Rora langsung sadar, ia kembali mengambil ayam dan menyimpan nya di depan paji
" Selamat makan, kalo mau ketemu, ketemu aja, ngapain izin kan kak asyila pacar kakak " Ucap rora
" Tapi lo istri gue.. " Ucap paji menatap rora
Tiba-tiba pipi nya merasa panas saat mendengar ucapan paji
Rora langsung beranjak
" Aku mau mandi " Ucap rora cepat
Saat akan melewati paji, paji menarik tangannya sehingga rora duduk di pangkuan paji dengan posisi menyamping
Rora menahan nafas nya saat ia wajahnya berjarak dekat dengan suaminya
Paji tersenyum dan ia menyelipkan rambut rora ke telinganya
Rora menghindari tatapan paji
Paji yang melihat itu terkekeh kemudian ia mengangkat dagu rora, agar rora menatapnya
" Boleh gak.. Kalau gak boleh gue gak bakal temuin sekarang " Ucap paji
" Pergi aja gak papa " Ucap rora sambil berusaha menghindari tatapan paji
Paji kembali mengangkat dagu rora
" Kalau suami ngomong tuh liat matanya dong " Ucap paji
Rora benar-benar tersiksa sekarang, dengan cepat ia beranjak dari pangkuan paji dan langsung berlari ke kamarnya
Paji terkekeh melihat rora, paji pun menyendokan makanan ke mulut nya
Setelah sarapan paji menghambat kamar rora
Paji mengetuk pintu kamar rora
" Gue pergi yah.. " Ucap paji sedikit berteriak
" Iyaahh.. Hati-hati " Ucap rora dari dalam
" Gak mau buka dulu nih pintu " Ucap paji
" Gak.. Udah sana " Teriak rora
Lagi lagi paji terkekeh, kemudian paji pergi dari rumah nya
-
-
-
Kini paji dan asyila sedang di sebuah restoran
Setelah mengantarkan asyila kemoterapi, paji mengajak asyila untuk makan siang
" Paji.. " Ucap asyila
" Hmm.. Kenapa sayang?? " Tanya paji
" Hmm.. Semisal aku terima penawaran dokter dina tadi gimana?? " Tanya asyila
KAMU SEDANG MEMBACA
Painful Love [PJH]
Teen FictionAURORA PUTRI ARGANTARA Gadis yang mempunyai sifat yang luar biasa, dan ia adalah seorang putri dari keluarga berada, ia juga mempunyai seorang kakak laki-laki yang bernama DANIEL PUTRA ARGANTARA rora yang harus menerima perjodohan yang di buat kelu...