tnf rioncaine

bab 9 [flashback]

halooourrr.jangan lupa vote and komen, happy reading.

.
.
.
.
.

zaki baru saja mandi sore ia melihat krow dan garin yang masih tertidur pun tersenyum melihat wajah garin yang sedang tertidur nyenyak, ia melihat wajah krow yang sangat uhh tampan mengingatkan mereka saat masih usia belasan.

*flashback

saat itu zaki berumur 16 tahun, ia sedang merenung di kamarnya memegang alat test pack bergaris dua. Ia sudah menelpon krow menyuruh krow ke kamarnya dan mengirim foto test pack itu

*brakk

pintu kamarnya terbuka memperlihatkan krow dengan keringat nya terengah-engah berjalan ke arahnya

"jak"panggil krow terduduk di bawah depan kaki zaki. zaki tertunduk lalu terisak pelan

"gimana ngasih tau papi nya krow hiks"ucap zaki. krow menggenggam tangan zaki

"lo tenang aja nanti gue yang bilang, ini salah gue udah ngelakuin itu ke lo dan ga pake pengaman"ucap krow zaki menggeleng

"kamu ga takut sama marahnya papi krow?"tanya zaki

"ini salah gue lo tanggung jawab gue jadi nanti yang di apa-apain papi gue lo bakal aman"jawab krow dia juga panik

"sama aja krow papi bakal hukum kita berdua gamungkin cuma kamu hiks, aku juga gamau liat kamu di hukum papi hiks"jawab zaki. krow tersenyum lalu memeluk zaki

"sst udah gausah nangis kita hadapi ini berdua"ucap krow menenangkan zaki

"krow aku takut ketahuan semua orang krow"ucap zaki di pelukan krow. krow mengangguk

"maaf zaki maaffin gue udah merkosa lo, semua ini salah gue"ucap krow. zaki menggeleng di pelukan krow

"bukan salah kamu krow"jawab zaki krow hanya tersenyum mengeratkan pelukannya mengambil test pack itu menyembunyikan nya di saku celananya

"sorry gara-gara aku kamu kehilangan masa depan kamu"ucap krow lalu ia ikut menangis pelan.

"kita rahasiain dulu berdua ya"ucap krow zaki mengangguk. Untung rumah sepi hanya ada mereka. zaki tertidur di pelukannya. Ia memperbaiki posisi tidur zaki menyelimuti zaki lalu mengecup dahi dan mata zaki

"i'm sorry zaki karna aku kamu kehilangan masa depan kamu"ucap krow lalu keluar kamar zaki ia mengusap wajahnya lalu turun ke bawah ternyata orang-orang udah pada pulang. key melihat krow pun bertanya

"krow napa lu tadi tiba-tiba langsung pergi? habis dari mana? kenapa?"tanya key

"ahh gapapa tadi gue kebelet berak hehe"jawab krow

"anjir kenapa kaga balik jir"ucap elya

'mampus alasan apa lagi'

"taiknya keras pegel nih kaki gue rasanya kram"jawab krow

"gamungkin lo masih bisa berdiri setelah kram dua jam"ucap riji

*skakmat

"ck elah kepo amat dah kalian, yon gue izin mau keluar bentar"ucap krow. lalu ia pergi keluar rumah ke garansi mengambil mobilnya lalu pergi keluar berniat menyari angin. kini ia berada di tol kiri ya walau emang rumah dia tol kiri tapi ini dia lagi diluar rumah terus agak jauhan. Ia keluar mobilnya duduk melihat langit yang gelap bercampur warna orange

"hahh, gue harus gimana anjingg!!"teriaknya melepaskan semua emosinya. Ia menendang ban mobilnya lalu memegang kepalanya

"kenapa harus kejadian gini sihh!!"teriaknya prustasi ia menangis