KEHIDUPAN KEDUA~
BY:LUOYI#ROMANCE#SAD#SASUHINA
{Masih pemula}
{Tolong revisi kesalahan puh sepuh}
(╥﹏╥)BAGIAN 5
(Lagi mood lanjutin cerita😁)
Hinata menggeser layar pipihnya beberapa kali, sembari melirik Sasuke yang tengah duduk di kursi kerjannya dengan gusar.
"Sasuke-kun" Panggil Hinata ragu.
"Hn"
"Aku akan pulang terlebih dahulu, aku akan menjemput izuna dan izumi" Jelasnya membuat Sasuke melirik dan segera meletakan berkas di tangannya.
"Mereka sedang studi tour di musium tak jauh dari sini, dan izuna memintaku untuk menjemput mereka karna bus yang mereka tumpangi mengalami masalah"Lanjut Hinata memberi pengertian.
"Kalau begitu aku akan ikut" Cetus Sasuke segera membereskan dokumennya.
"Aku akan menyuruh jugo menyiapkan kendaraan untuk anak anak pulang, dan kita akan menemui izuna juga izumi, beritau pada mereka untuk menunggu"
Hinata terkejut, sungguh, apakah Sasuke kerasukan jin baik hati?, atau jangan jangan dia habis bertemu malaikat yang membuatnya berubah menjadi lebih baik?.
" Ba-baiklah".
🍁🍁🍁
Daun berguguran di sepanjang jalan konoha, Hinata Uzumaki nampak membawa beberapa barang belanjaanya bersama tiga bocah manis di kiri dan kanannya.
"Jadi ka-chan, apa yang akan kita makan hari ini?!! " Seru bocah beramput blond nampak antusias membantu membawa barang belanjaan.
"Eum... Mungkin ka-chan akan membuat Gyoza, sushi, Shabu-shabu dan takoyaki" Jawab Hinata menampilkan senyumnya.
"Waah.... Sepertinya sangat enak" Ujar Himawari dengan mata berbinar.
"Tapi bibi apakah itu tidak terlalu banyak? " Sela Sarada nampak terkejut, apakah bisa makanan sebanyak itu di masak untuk sarapan?.
"Iie, Sarada-chan kan akan ikut makan jadi tidak masalah jika memasak lebih, ada Himawari dan juga boruto yang akan membantu ya kan" Tutur Hinata membuat Himawari bersorak antusias dan Boruto?.
Dia berdigik ngeri membayangkannya.Sungguh, Boruto hanya tau makan saja.
"Ah... Kalau begitu aku akan ikut membantu, sekaligus belajar pada bibi" Ucap Sarada senang.
"Ha...?,Memangnya kau bisa memasak Sarada?" Kata Boruto mengejek.
"Jangan meremehkanku kau ya!!! " Sinis Sarada pada sahabatnya itu.
Ini sudah seminggu sejak ibunya pergi untuk menemukan keberadaan ayahnya, Hokage ke tujuh pun ikut turun tangan.
Dan Sarada masih terlalu ling lung untuk menjalani kesehariannya. Kepergian sang ayah dan kemudian keabsenan sang ibu membuatnya terasa menjadi anak yang sendirian dan tak memiliki siapapunIa benar-benar bersyukur karna Hokage menitipkannya pada ibu Boruto sekaligus sahabatnya, setidaknya dengan bersama keluarga Uzumaki Sarada tidak terlalu merasa sendirian.

KAMU SEDANG MEMBACA
_Kehidupan Kedua_
Diversos∆sasuhina ∆End "Eum.... Sasuke-san... -panggil Hinata ragu. Sang pemilik nama melirik, terlihat di sana Hinata menunduk meremas ujung pakaiannya. ... -sampai kapan amnesiamu akan bertahan?, a-apakah, apakah ketika kau sudah mengingat semuanya kau...