: dua dari tiga
* * *
KALAU MEMBICARAKAN SOAL TIM KIR (NAME), banyak hal yang bisa diulik dan dipelajari disitu. Memang hanya empat orang, tapi empat orang itu tentu memiliki sikap, emosi, bahkan kisahnya masing-masing.
Tentu saja terlepas dari kisah mereka sebagai satu tim.
Hampir dua tahun mengenal dua dari tiga teman timnya, membuat (Name) merasa senang kalau mengingat-ingat hal itu lagi. Dia merasa beruntung bisa bertemu dengan orang-orang seperti mereka.
Dan tentu saja, tidak ada yang namanya tim damai tanpa konflik. Dalam menentukan sesuatu, membagi tugas, memilih penelitian, mengambil keputusan, tentu saja mereka pernah mengalami konflik dan saling berselisih.
Toh, akhirnya, mereka juga kembali akrab seperti sediakala.
Semalam tidur lebih awal membuat pagi (Name) lebih damai dan ia merasa lebih segar. Jelas saja ia tidak menyesal semalam tidur lebih awal.
Meskipun hari ini libur dan ia bisa bangun sedikit lebih siang, bukan berati tidak ada kegiatan yang harus dilakukannya. Hari ini, ketiga teman timnya berencana datang ke rumahnya untuk menyelesaikan proposal yang kemarin ia buat.
Melihat jam yang sudah menunjukkan pukul delapan, (Name) akhirnya bergegas mandi dan bersiap-siap dengan pakaian yang rapi. Mengingat, temannya akan datang satu jam lagi.
Jadi setidaknya, jika temannya belum datang nanti, ia masih memiliki waktu untuk bersantai terlebih dahulu.
* * *
Suasana rumah itu ramai. Lebih ramai jika dibandingkan dengan satu jam sebelumnya, dimana hanya diisi oleh satu orang, yaitu (Name).
"Eh kak, udah nonton anime yang aku kasih belum?" Tanya Sena, teman satu timnya yang terbiasa memanggilnya kakak. Bukan, kok. Sena sebenarnya satu angkatan dengannya. Hanya saja, (Name) dan Sena memiliki perbedaan usia 6 bulan.
"Udah kok, cuman baru satu season," jawab (Name) sembari mencomot kentang goreng—yang agak gosong, tentu saja yang menggoreng itu adalah Nazeha, teman satu timnya yang lain.
"Eh, emang ada berapa season sih, Na?" Tanyanya pada Sena. Habisnya, dari pandangannya sendiri, setelah menonton satu season, sepertinya masih banyak hal-hal terlewatkan yang belum dibahas disana.
"Ada 4 season. Kamu gak penasaran kah, emang?" Bagi Sena sendiri, menonton satu season kemudian terlihat tidak semangat melanjutkannya itu sangat bukan dirinya. Seingatnya, saat pertama kali menonton anime itu, ia langsung lanjut hehehe maraton tanpa henti.
"Emang bagus, ya?"
Mendengarnya, sontak membuat jiwa Sena yang ingin memperkenalkan (Name) dengan "dunia"nya bergejolak. "Ih, bagus tau! Dari season satunya aja—"
"Ssstt, udah-udah," potong Caca. "Mending lanjutin ini," lanjutnya setelahnya. Karena ia tahu, Sena tidak akan berhenti sebelum membuat lawan bicaranya setuju dengannya.
Sebelumnya, mari ku perkenalkan kepada tim lomba ini yang memiliki sifat dan sikap saling melengkapi satu sama lain.
Pertama, ketua tim. Namanya Sena. Ardila Sena. Meskipun kadang keras kepala, Sena adalah ketua tim yang baik. Dia tahu dimana saatnya serius dan bercanda.
Kedua, Caca. Syifa Fazila. Dia merupakan orang yang sering mencetuskan ide untuk kelompoknya. Bisa dibilang, isi pikirannya benar-benar out of the box. Bukan hanya ide, dia pasti dapat merealisasikan ide tersebut. Singkatnya, Caca adalah orang yang berkomitmen dan bertanggungjawab.
Ketiga, Nazeha. Nazeha Putri Hannah. Dia merupakan orang yang paling ambisius diantara tim tersebut. Nazeha sangat pintar dalam berteori, namun tidak kalah juga dalam prakteknya.
Terakhir, (Name). (Full Name). Menjadi yang disebutkan terakhir bukan berati tidak mempunyai kemampuan khusus, (Name) juga mempunyai ciri khasnya sendiri. Dia merupakan orang yang bisa menengahi perdebatan dan melengkapi kekurangan timnya, sebab dia sangat mudah beradaptasi.
Kita... bisa terus kayak gini, kan?
* * *
Sena
| ini agak random sih
| cuman, kalo kamu masuk
dunia aot, kamu bakal ngapain?nggak tau |
aku nggak tahan kali, nggak |
ada hp soalnya| wkwk
| kalo aku, bakal jadi ilmuan sih
| jadi kayak, oh Sena tuh yang
nemuin iniz itu!eh wkwk tapi asik juga ya |
jadi pusat perhatian |
•
°11 Mei 2024.
pesan :: kok rasanya mulai agak ngelantur ya? abis ini agak beneran dikit kok alurnya....
KAMU SEDANG MEMBACA
escape | levi ackerman.
FanfictionTiga tahun bertukar tubuh dengan seseorang dari "dimensi" lain, perlahan membuat (Name) beradaptasi dan telah nyaman dengan kehidupan barunya. Dia juga mendapatkan hal-hal yang tidak pernah didapatkannya sebelumnya. Namun, setelah semua itu tercapai...