10: Erza, tukang bully (1)

2.8K 62 0
                                    

Erza merupakan cowok yang sering sekali membully adik kelasnya di SMA Harum. Entah disuruh atau bahkan dipukul.

Dan tentu saja itu membuat korban-korbannya merasa jika mereka harus membalas dendam.

Dan tentu saja itu membuat korban-korbannya merasa jika mereka harus membalas dendam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suatu hari, Erza pulang sendirian melewati lorong sekolah. Karena sudah sore, otomatis suasananya sepi.

Tiba-tiba saja seseorang membekap mulut Erza.

"Hmpp! Hmpp!" Erza memberontak, tapi karena sarung tangan yang digunakan untuk menbekapnya itu terdapat cairan khusus, dia pun pingsan.

Orang yang membekap Erza tersenyum puas. "Lo bakal nerima balasan karena kelakuan Lo, kak Erza."

Tubuh Erza lalu diseret dalam keadaan tidak sadarkan diri ke suatu tempat.

                           ^^^^^^^

Erza terbangun dari pingsannya. Dia terkejut karena tubuhnya sekarang shirtless dan hanya memakai celana seragamnya.

Tentu saja dada bidang dan perut sixpack nya terekspos jelas.

Tubuhnya juga terikat di sebuah kursi dengan erat.

"Anjing! Apa-apaan nih?!" Erza bergerak untuk melepaskan ikatan nya tapi sayangnya tidak bisa.

"Bangsat!" Dia baru sadar jika dia berada di tempat yang asing baginya.

"Tolong! Woi, ada orang nggak?! Tolongin gue!" Tak lama kemudian pintu ruangan itu terbuka, menampilkan seseorang yang Erza kenal.

"Lo?! Lo Adi si culun kan?!" Ya, Adi adalah adik kelas Erza yang sering sekali menjadi korban bully cowok itu.

Dia juga yang membekap Erza dan membawanya ke tempat ini.

"Iya, kenapa kak? Lo kaget? Nggak nyangka?" Erza menatap Adi marah.

"Lo yang ngiket gue dan bawa gue kesini?! Anjing Lo!" Adi hanya tertawa.

"Kita lihat, sampe mana kakak bisa ngumpat kayak gitu lagi," Adi mendekati Erza dengan membawa sebuah botol berisi cairan.

"Jangan macem-macem Lo!" Adi tidak peduli.

Dia membuka botol itu lalu menuangkan cairannya ke tubuh atletis Erza.

Dia membuka botol itu lalu menuangkan cairannya ke tubuh atletis Erza

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
MUSCLE: A TORTURETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang