3.Nice Try

11 5 2
                                    

Pagi ini agak mendung, dan itu membuat Reysah terlambat bangun hari ini , "aduhh jam 06:30 lagi." Reysah pun bergegas dan Siap-siap untuk ke sekolah.

Sesampainya di sekolah tiba-tiba Najwa menghalangi jalan Reysah, " Eh caper,Femas nyariin lo tadi sekarang dia lagi di kantor tuh." Reysah pun langsung pergi dari hadapan nya. Tiba-tiba Reysah berhenti dan menatap nya.

"Oke, bentar bedak lo abu abu." Ejek Reysah kepada Najwa, Najwa reflek marah dan kesal , Reysah hanya tertawa kepada nya.

Reysah pun ke kantor mencari Femas, tiba-tiba Femas Menggangetkan nya. "Eh terlambat yah." Ucap Femas sambil merangkul Reysah.

"Ke kelas yok bentar lagi masuk." Ajak Femas kepada Reysah, Reysah pun hanya mengikuti apa yang dia kata kan.

Saat berjalan menuju ke kelas tiba-tiba mereka berpapasan kepada Hana.

"Idih katanya gak pacaran tapi kok deket amat." Ucap Hana, Femas langsung berhenti dan menatap Hana.

"Terserah orang dong, napa iri yah?." Tanya Femas dengan sinis nya.

"Najis iri sama lo." Jawab Hana.
"Terus ngapain urusin hidup orang?." Tanya Femas. Hana hanya diam dan langsung pergi.

"Sok asik." Ucap Femas dengan sinis, "udah lah Fem yok masuk keburu guru masuk." Mereka berdua pun lanjut menuju ke kelas.

Mereka pun menghela nafas dan menatap ke arah jendela. Tiba-tiba Femas memegang tangan Reysah.

"Kamu kenapa ada masalah?" Femas begitu khwatir, Reysah pun langsung tersenyum.
"Udah lah gak ada apa-apa kok."

Tiba-tiba suasana kelas menjadi ribut dan itu membuat Reysah dan Femas terganggu,dan yang benar saja lagi lagi Fania.

"Centil amat." Reysah pun langsung berdiri dan berjalan ke arah nya.

"Biasakan jangan mengurus urusan orang lain." Reysah pun menabrak bahu nya dan keluar dari kelas.

"Haduh pengen cepat lulus deh kalo gini mulu situasi nya." Gumam nya, Reysah pun mengambil batu dan melemparkan nya. Tiba-tiba batu itu mengenai Femas.

"Aww sakit." Jerit Femas sambil memegangi kaki nya. "Gitu doang." Ucap Reysah yang tidak peduli sama sekali. Femas pun menghampiri nya.

"Ni wajah jangan murung mulu, nanti cantik nya hilang." Reysah pun reflek memukul Femas.

"G-o-m-b-a-l di baca?"
"Gombal." Mereka berdua pun tertawa bersama.

"Udah gak usah murung, main bola?" Reysah pun langsung berdiri. "Yok." Femas pun menarik tangan Reysah menuju lapangan.

Setelah beberapa lama bermain bola, Reysah pun berhenti. "Fem capek." Femas langsung merangkul Reysah.

"Yok masuk." Mereka berdua pun ke kelas untuk istirahat.

***

Waktu pulang pun tiba, semua siswa siswi pun pulang dengan tertib. Begitu pun Reysah langsung di bangun kan oleh Femas.

"Bangun." Reysah pun bangun dan mengambil tas nya dan segera keluar dari kelas bersama Femas.

"duluan yah, kamu hati-hati."pamit Femas kepada Reysah, Reysah pun hanya mengabaikan nya.

Setelah sampai di rumah Reysah langsung membuka ponsel nya, dan ia harap mendapatkan pesan dari nya. Dan ternyata itu salah.

Reysah melihat story whatsapp nya, yaitu foto gadis lain yang tak Reysah kenali mungkin itu pacar.

Tiba-tiba dada nya begitu sesak, dan ia milih mematikan ponsel ku, lalu tertidur.

TO BE CONTINUE

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TO BE CONTINUE

🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️

Hallow everyone
Esyah update lagi nih....
Gimana kabar kalian sehat?
Kalo sehat bagus lahh

HARI INI WAFAT NYA NABI MUHAMMAD YAH, BAGI YANG ISLAM TAU LAH.

Resyah Nice try yah
Gitu lah kalo terlalu berharap
Hehehe, segitu dulu yah sampai jumpa di
Hari.....

HARI TANGGAL JAM:
SABTU 08 JUNI 2024

12:31

SENDANDIKA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang