Chapter 02

530 73 23
                                    

Satu hari berlalu dengan tenang, hari ini adalah hari pertama para Napi baru keluar berbaur dengan para Napi lainnya.

Kai dan Chen adalah pemandu Baekhyun dan Jaemin menuju kantin untuk makan.

Karena Baekhyun dan Jaemin merupakan Napi baru, tentu beberapa mata dengan terang-terangan memperhatikan keduanya.

Baekhyun dapat melihat beberapa tatapan merendahkan tertuju kearahnya, apakah karena tubuh kecilnya dibandingkan mereka semua?

Apakah mereka tidak melihat nomor yang tertera di baju tahanannya? Atau memang karena mereka tidak tau saja jika ia BeeByun makanya mereka meremehkan nomor dipakaiannya, karena tubuhnya yang kecil?

Tapi Baekhyun akan memaafkannya untuk kali ini, ia ingin hari keduanya di dalam penjara ini tenang, ia tidak ingin memiliki musuh secepat itu.

Setelah keempatnya mendapatkan makanan, mereka duduk agak pojok, itu atas keinginan Baekhyun dan juga Kai tadi memperingatkan agar tidak mengambil tempat di tengah yang masih kosong hingga saat ini, Kai mengatakan jika itu adalah tempat khusus para Napi peringkat tinggi, yaitu 01, 02, 03 dan 05.

Ternyata masih ada 3 Napi lainnya diatas Baekhyun yang lebih tinggi kuasanya, dan sepertinya Baekhyun harus menghindari ketiganya demi ketentraman hidupnya, ia tidak ingin bermasalah dengan ketiga Napi yang memiliki kekuasaan penuh di penjara ini.

"Semua selalu berusaha ingin menjadi bagian dari mereka, tapi tidak ada yang berhasil. Hanya Napi 05 yang diterima, itupun hanya sebagai pemuas nafsu untuk ketiganya." bisik Chen kepada Baekhyun dan Jaemin yang terkejut mendengarnya.

"Seks Sesama Jenis disini sudah menjadi rutinitas, bahkan Polisi juga sering kali dipergoki sedang seks bersama Napi." timpal Kai yang diangguki setuju oleh Chen.

Semakin shock-lah Baekhyun dan Jaemin, ternyata kehidupan Penjara sedikit menyeramkan ya. Untung saja Baekhyun bisa menjaga diri, apalagi ia sudah pasti akan menjadi sasaran empuk para pria-pria dominan yang sejak tadi menatapnya penuh minat.

"Jaem. Selalu berada dalam jangkauanku. Jangan sekali-sekali pergi sendirian." Peringat Baekhyun kepada Jaemin yang juga bisa jadi sasaran, pria muda ini juga memiliki daya tarik cantiknya untuk memikat pria Dominan.

"Baik, Hyung." setuju Jaemin yang sejatinya sedikit merasa takut, ia hanya Napi 13 yang tidak akan berdaya jika dihadapkan pada peringkat yang lebih tinggi darinya.

"Mereka datang!" pekik kecil Kai memberitahukan Baekhyun dan Jaemin yang membelakangi tempat duduk khusus para Napi peringkat tinggi.

Baekhyun dapat merasakannya, seluruh Napi yang tadinya berisik kini hening saat kedatangan keempat Napi tersebut, sepertinya memang kuasa mereka begitu berpengaruh, atmosfer disekitarnya seakan berubah seketika, benar-benar terasa dingin.

"Siapa ini!! berani-beraninya kau duduk ditempat kami!" teriak Pria dengan suara mendayunya.

"Itu Napi 05." bisik Chen.

Brak!

Suara benturan sesuatu begitu terdengar di penjuru kantin, ingin rasanya Baekhyun berbalik melihat apa yang terjadi.

"Eshhh... Napi baru nomor 66 baru saja ditendang oleh Napi 05." desis Kai merasakan sakitnya tendangan itu.

Baekhyun mengernyit sesaat, mengingat Napi nomor 66 adalah Napi yang bersamanya masuk kemarin.

Akhirnya tanpa bisa ditahannya, Baekhyun menoleh kebelakang, dimana kekacauan itu terjadi.

Napi 66 masih saja mendapatkan tendangan dari Napi 05 yang bisa dikatakan cantik itu. Mata Baekhyun mengedar, memperlihatkan tiga Napi lainnya yang duduk dengan santai menikmati pertunjukan Napi 05.

CELL 614 [CHANBAEK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang