BAB 9: Anak dan Ibu❌ Anak dan Ayah✔️

20 13 0
                                    



Seburuk-buruknya seorang ayah dimata sang anak, akan ada 1 alasan, "mengapa?" dan untuk menjawabnya, kita (sebagai seorang ayah) terpaksa mengungkapkan kenyataan yang sangat pahit sekaligus menyedihkan. Tanpa disadari, mereka menyesal karena sudah terlanjur kecewa dan benci ke kita – Zainur Abidin




Sebelumnya di BAB 8


Zaban: *berjalan maju 5 langkah* kenapa yah? ... kenapa AYAH NINGGALIN AKU?! ... *hiks* ... AYAH SADAR NGGAK SIH KALO AKU UDAH NUNGGU KEHADIRAN AYAH?! TAPI AYAH DENGAN TEGANYA ... *hiks* ... d-dengan ... teganya ... *hiks*

Zainur: ... maafkan ayah, nak ...... beberapa tahun yang lalu, saat kamu masih umur 8 tahun, ... ayah diancam oleh seorang pria paru baya, dia tinggi, rahang sedikit tajam, dan wajahnya ... mirip dia. ... ayah mengira itu Daniel, tapi disaat ayah mendengar suaranya, ... ayah sadar, itu bukan Daniel, tapi orang lain, hanya wajahnya yang mirip banget

Jugra: dan darimana lu tau kalo itu orang lain?

Zainur: d-dari s-s-suaranya, gra, iya (ucapnya gemetar) ... s-suaranya lebih tua dibandingkan temen kita, suara pria itu seperti yang aku bilang, suara orang lansia, tapi sedikit serak, tidak dengan Daniel yang separuh muda, dan pria itu masih bisa beraktivitas secara normal.

___________________________________________________________________________

Jugra: *menengok kembali ke Zainur* ... lalu siapa kalo bukan Daniel?

Zainur: ... kau tau nama bapaknya Daniel? (ucapnya dengan nada kecil)

Jugra: . . . *syok* ...

Ugarsa: umm, gra? gra?!

Zainur: dia dalang dari semua ini, gra, dia nggak nyadar kalo aku diam-diam mempelajarinya

Jugra: ... termasuk istri mu yang tewas kecelakaan?

Zainur: *menganguk kecil sekali*

Jugra: ... astaga ya tuhan ...

Zainur: aku nggak ingin beritahu kau soal ini, tapi aku harus, ... aku capek jadi tangan kanan bapaknya Daniel, aku nggak ingin berjalan di kegelapan lagi, aku sudah mengecewakan kau, Jason, Rudi, Giya, dan keluarga ku sendiri. aku nggak ingin jadi penakut lagi, aku sudah muak, gra, andai keberanian mu menginspirasi aku, TAPI AKU SENDIRI NGGAK BISA BERBUAT APA-APA! ... ... *seketika menangis* orang tua macam apa ... *hiks* aku ini?

___________________________________________________________________________


Minggu, 24 September 2023


Di pagi yang cerah, tapi tidak dengan suasana rumah. Semenjak kejadian 22 September 2023, Zaban menjadi tidak semangat, dirinya selalu mengurung diri selama 2 hari belakangan ini. Zaban nggak menyangka bahwa seorang ayah meninggalkan anaknya hanya karena mendapat ancaman, sedangkan seorang anak menginginkan momen abadi di acara-acara tertentu, mereka ingin orang tua mereka melihat anak-anaknya berprestasi, tampil di panggung, dan lain-lain. Terakhir kali Zainur mensupport Zaban sejak Zaban menginjak kelas 2 SD, lalu setelah itu, rasa bahagia Zaban mulai memudar karena semakin berkurangnya kehadiran sosok sang Ayah, baik dirumah atau disekolah, solusi terbaik untuk Zaban adalah bibi Diyah Darmawati, sosok ibu kedua Zaban sekaligus walinya untuk menggantikan sang Ayah sementara waktu.

THE DISSAPPEARANCE OF LYRA KARASADITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang